TEMPO.CO, Yogyakarta - Gugus Tugas Covid-19 Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat angka kematian yang naik signifikan setiap harinya selama dua pekan pertama 2021 atau periode 1-15 Januari ini.
Baca:
Kasus Harian Covid-19 Rekor Lagi, Bertambah 12.818
Angka kematian yang tercatat selama periode dua pekan atau 14 hari di Yogyakarta itu totalnya sudah mencapai 107 kasus. Jumlah kematian periode singkat awal tahun ini terbilang cepat jika dibandingkan pergerakan tahun 2020 lalu.
Angka kematian yang tercatat di Yogyakarta sejak munculnya kasus selama 9 bulan atau periode Maret-Desember 2020 sebanyak 260 kasus.
“Pada hari ini ada tambahan 18 warga meninggal dunia akibat Covid-19 di Yogyakarta, jadi secara keseluruhan kasus meninggal ada 367 kasus,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Yogyakarta, Berty Murtiningsih, pada Jumat, 15 Januari 2021.
Berty menuturkan, situasi Covid-19 di Yogyakarta per hari ini sendiri masih mencatat tingginya tambahan kasus terkonfirmasi yakni sebanyak 262 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 16.354 kasus.
Dari jumlah itu sebanyak 10.795 kasus dinyatakan sembuh dan kasus yang masih aktif ada 5.192 kasus. Secara keseluruhan tingkat case recovery rate (tingkat proprosi kesembuhan) di Yogyakarta sebesar 66.01 persen dan case fatality rate (proporsi kematain) sebesar 2.24 persen.
Adapun untuk penggunaan tempat tidur kritikal penanganan Covid-19 per hari ini di 27 rumah sakit rujukan di Yogyakarta tersisa 24 ranjang. Sedangkan untuk tempat tidur nonkritikal tersisa 72 ranjang.
Di Yogyakarta, vaksinasi terus berlanjut. Setelah pemerintah provinsi dan Kabupaten Sleman melakukan kick off vaksinasi pada 15 Januari 2021, dilanjutkan ke Kota Yogyakarta yang dipusatkan di Rumah Sakit Pratama.
Wakil Wali Kota Yogyakarta sekaligus Ketua Satgas Harian Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan total ada 24 nama yang diajukan untuk kick off vaksinasi Covid-19 itu.
Adapun vaksinasi Covid-19 gelombang pertama yang menyasar tenaga kesehatan di Kota Yogyakarta baru mulai 22 Januari 2021.
Dia menyebut total ada sekitar 9.800 tenaga kesehatan di Kota Yogyakarta, tapi yang memenuhi syarat untuk divaksin Covid-19 sekitar 4.578 tenaga kesehatan.
Fasilitas layanan kesehatan di Kota Yogyakarta yang ditunjuk untuk melayani vaksinasi Covid-19 adalah 18 puskesmas, 7 rumah sakit rujukan Covid-19 dan 4 rumah sakit nonrujukan Covid-19, yakni RSUD Jogja, RS Pratama, RS Panti Rapih, RS Bethesda, RS PKU Muhammadiyah, RS Siloam, RS Bethesda Lempuyangwangi, RS Ludira Husada, RS Hidayatullah, Klinik Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polresta Yogya.
PRIBADI WICAKSONO
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
