TEMPO.CO, New Delhi - Kasus Covid-19 di India naik menjadi 10.676.838 pada Selasa, 26 Januari 2021, setelah 9.102 kasus baru dilaporkan dalam 24 jam terakhir, menurut data terkini dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India.
Baca:
India Blokir Permanen 59 Aplikasi Cina, Termasuk TikTok
Selasa ini merupakan hari pertama dalam beberapa bulan terakhir yang mencatatkan jumlah kasus harian baru di bawah angka 10.000.
Menurut data resmi, jumlah kematian meningkat menjadi 153.587 orang, dengan tambahan 117 pasien Covid-19 meninggal sejak Senin pagi waktu setempat.
Saat ini masih terdapat 177.266 kasus aktif di negara itu, sementara 10.345.985 orang telah dipulangkan dari rumah sakit setelah mendapatkan perawatan medis. Pada pekan lalu, Rabu, merupakan hari pertama dalam hampir tujuh bulan yang menunjukkan jumlah kasus aktif Covid-19 di negara itu turun di bawah angka 200.000.
Tanggal 16 Januari menjadi hari penting dalam perjuangan India melawan pandemi karena program vaksinasi nasional dimulai pada hari itu. Sejauh ini, hampir 2 juta warga, yang sebagian besar merupakan tenaga kesehatan, telah divaksinasi di negara tersebut.
Sementara itu, pemerintah federal India telah meningkatkan fasilitas pengujian Covid-19 di seluruh negeri, dengan lebih dari 190 juta tes telah dilakukan sejauh ini.
Sebanyak 193.062.694 tes telah dilakukan hingga Senin, dengan 725.577 di antaranya dilakukan pada Senin, menurut data terbaru yang dirilis oleh Dewan Penelitian Medis India (ICMR) pada Selasa.
New Delhi, salah satu wilayah yang paling terdampak Covid-19 di negara itu, melaporkan jumlah kasus yang relatif lebih sedikit dalam beberapa bulan terakhir. Sebanyak 148 kasus baru dan tambahan lima kematian tercatat di ibu kota India tersebut pada Senin.
Sejauh ini, total 10.813 orang meninggal di ibu kota negara itu akibat Covid-19, kata departemen kesehatan Delhi. Sementara, dua jenis vaksin saat ini sedang didistribusikan kepada masyarakat India.
XINHUA | ANTARA