Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Covid-19: Virus dari Afsel Menyebar, Varian dari Inggris jadi Lebih Kuat

Reporter

image-gnews
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Virus corona Covid-19 semakin mencemaskan begitu mereka bermutasi. Yang terbaru adalah varian virus corona B.1.1.7, yang pertama terdeteksi di Inggris dan diketahui lebih infektif, telah mendapatkan sebuah mutasi baru (mutasi E484K).

Mutasi yang dimaksud adalah yang sama yang sudah lebih dulu tampak pada SARS-CoV-2 varian B.1.351 dari Afrika Selatan. Varian ini, di laboratorium, terbukti mampu menghindar dari sebagian pertahanan imun tubuh.

Baca juga:
Berita Terkini Covid-19 Dunia: Inggris Geser Rusia, Virus Bermutasi Lagi

Yang terbaru ditemukan dan diumumkan di Inggris pada 1 Februari lalu adalah 11 sampel varian virus corona B.1.1.7 dengan fitur E484K. Ravindra Gupta dari University of Cambridge dan koleganya telah mengkonfirmasi kalau kesebelasnya menjadi memiliki kemampuan lebih baik dalam menggocek pertahanan imun tubuh.

Dalam kata lain, virus tidak hanya mampu menyebar lebih cepat tapi juga lebih 'kuat'. "Jika ini tidak dihentikan, virus ini bisa mengalahkan varian saudara tuanya B.1.1.7 yang sudah lebih dulu menyebar ke banyak negara di dunia," kata Gupta.

Pemerintah Inggris juga mengumumkan kalau ke-11 kasus B.1.351 plus E484K yang sudah ditemukan itu tidak berelasi dengan riwayat perjalanan ke luar negeri. Artinya, penularan terjadi dalam masyarakat lokal--bukan kasus impor.

Pemerintah Inggris telah langsung melacak kemungkinan lebih banyak kasus yang sama di delapan kawasan untuk menemukan dan menghapus penyebaran varian mutasi berbahaya itu.

Sebelumnya, otoritas di Inggris telah mengidentifikasi sebanyak 105 kasus positif Covid-19 dengan sampel virus B.1.351, tapi seluruhnya terkait riwayat perjalanan. Dikhawatirkan 11 kasus yang terbaru hanyalah puncak dari gunung es di laut, di Inggris maupun dunia.

Selain ke Inggris, varian virus corona B.1.351 diketahui telah menyebar dari Afrika Selatan ke sejumlah negara lainnya di dunia seperti Amerika Serikat. Kasusnya juga muncul di beberapa negara di Eropa, di Israel dan di banyak negara di sub-Sahara Afrika.

Di Amerika Serikat, otoritas di South Carolina pada 28 Januari lalu melaporkan temuanya pada dua orang yang tidak saling terkoneksi satu sama lain. Keduanya juga telah dipastikan tak memiliki riwayat bepergian ke Afrika Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyebaran lokal juga telah dilaporkan di Belgia, Austria dan Israel, dan di beberapa negara di Afrika termasuk Zambia, Mozambik, Botswana dan Tanzania. Sedang kasus terdeteksi di Australia, Selandia Baru, Cina dan Jepang dilaporkan terkait riwayat perjalanan alias kasus impor.

Baca juga:
Efikasi Vaksin Covid-19 Drop Lawan Varian Virus dari Afrika Selatan

Belum jelas benar apakah B.1.351 memiliki kemampuan menginfeksi dan menyebar lebih cepat. Tapi yang sudah diketahui adalah adanya mutasi E484K yang membuat varian ini bisa meliuk dari beberapa antibodi yang terbentuk alami oleh infeksi varian virus corona yang lain ataupun dari vaksin.

Kecemasan besarnya adalah kalau varian virus corona itu berevolusi lebih jauh dan mampu sepenuhnya mengelabui sistem imun tubuh, melemahkan upaya vaksinasi.

Dengan banyak negara yang tidak banyak atau bahkan tidak sama sekali mengerjakan sekuensing, kemungkinan varian B.1.351 telah menular lebih luas daripada kasus-kasusnya yang sudah muncul. Björn Meyer dari Pasteur Institute, Prancis, mencontohkan kasus di Cologne, Jerman.

"Saat dilakukan sekuensing sampel virus besar-besaran didapati lima persen kasus infeksi Covid-19 di kota itu berasal dari varian B.1.351," katanya.

Baca juga:
3 Varian Virus Covid-19 Jenis Baru yang Bikin Pusing Ilmuwan Dunia

Ada pula kecemasan mengenai varian virus corona P.1 yang ditemukan di Brasil. Varian ini memiliki mutasi yang sama dengan B.1.351, termasuk mutasi E484K. Sejauh ini, belum ditemukan penularan lokal Covid-19 dari varian virus corona P.1 yang sudah dilaporkan di luar Amerika Selatan. 

NEWSCIENTIST

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

8 jam lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

1 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

2 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

6 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

6 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

8 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

9 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

9 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.