Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tamu Kedua Tiba di Planet Mars, Tianwen-1 dari Cina

Reporter

image-gnews
Administrasi Luar Angkasa Nasional Cina (CNSA) merilis gambar wahana penjelajah Mars Tianwen-1, yang diambil di tengah penerbangan, saat Hari Nasional Cina yang bertepatan dengan Festival Pertengahan Musim Gugur pada 1 Oktober 2020. Kredit: Xinhua/CNSA
Administrasi Luar Angkasa Nasional Cina (CNSA) merilis gambar wahana penjelajah Mars Tianwen-1, yang diambil di tengah penerbangan, saat Hari Nasional Cina yang bertepatan dengan Festival Pertengahan Musim Gugur pada 1 Oktober 2020. Kredit: Xinhua/CNSA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Planet Mars kedatangan tamu lagi dari Bumi. Misi Tianwen-1 dari Cina telah memasuki orbit dalam pelukan gaya gravitasi Planet Merah itu, menyusul Al-Amal (Harapan) dari Uni Emirat Arab. Kedatangan keduanya hanya selisih sehari.

"Tianwen-1 telah memasuki orbitnya di Mars, tepat seperti yang telah dirancang," kata Zhang Rongqiao, ketua tim desainer misi eksplorasi Mars di Badan Antariksa Cina, Rabu malam 10 Februari 2021.

Baca juga:
Misi Al-Amal dari Uni Emirat Arab Sukses Masuki Orbit di Planet Mars

Tianwen-1 adalah misi antarplanet yang kedua oleh Badan Antariksa Cina atau yang pertama yang dilakukannya tanpa kolaborasi dengan mitra dari negara lain. Misi yang namanya berarti 'pertanyaan untuk surga' ini sekaligus yang paling kompleks di bandingkan Al-Amal maupun Perseverance--misi dari NASA, Amerika Serikat, yang dijadwalkan segera bergabung di Mars pekan depan.

Sampai di orbit, seperti yang dilakukan Al-Amal, barulah tahap pertama dari misi Tianwen-1 di Mars. Meluncur menumpang roket terbesar Cina Long March-5 dari situs peluncuran Wenchang di Hainan pada 23 Juli lalu untuk melesat sejauh 475 juta kilometer, misi wahana antariksa ini terdiri dari tiga bagian: pengorbit, pendarat, dan penjelajah.

Roket Long March 5 Y-4t, yang membawa pesawat antariksa bernama Tianwen-1 saat lepas landas dari Pusat Peluncuran Antariksa Wenchang di Provinsi Hainan, Cina, 23 Juli 2020. Beberapa waktu lalu Uni Emirat Arab sukses meluncurkan roketnya dari Jepang ke Mars. Xinhua/Cai Yang

Bagian pertama dari misinya kini sudah dimulai yaitu mengorbit mengelilingi Mars dengan aman. Tianwen-1 kini akan melakukan beberapa koreksi orbital sebelum benar-benar memasuki orbit yang menjadi pangkalan sementaranya. Orbit berbentuk elips dengan jarak terdekat ke permukaan Mars sejauh 400 kilometer dan waktu tempuh satu putarannya butuh 10 hari.

Berikutnya adalah memulai persiapan untuk mengirim pendarat ke permukaan planet api dalam mitologi Cina itu. Tim ilmuwan Tianwen-1 telah memilih lokasi untuk bagian misi ini yakni di sebuah situs yang disebut Utopia Planitia--kawasan yang sama di mana pendarat NASA Viking 2 pernah mendarat pada 1976.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari orbitnya nanti, Tianwen-1 pertama-tama akan mengambil gambar-gambar kawasan itu untuk memastikan kondisinya aman sebelum kemudian merilis pendarat. Pada waktunya nanti, wahana pendarat akan diterjunkan dibantu perisai panas berbentuk cone dan sebuah parasut untuk menahan lajunya. Sistem roket lalu akan dinyalakan untuk membantunya duduk dengan apik di atas landasan yang dipilih.

Misi Mars Cina Tianwen-1, yang dijadwalkan diluncurkan Juli 2020, akan mencakup pengorbit, pendarat, dan penjelajah roda enam. Kredit: CNSA

Proses itu diharap terjadi Mei mendatang, memberi waktu yang cukup sebelumnya untuk persiapan dari bagian yang dianggap terberat dari misi tersebut. Akhirnya, jika semua berjalan sesuai rencana, wahana pendarat itu ganti akan merilis sebuah penjelajah bertenaga matahari.

Wahana ketiga ini akan bertualang di daratan berdebu Mars selama sekitar 90 hari. Dia akan dilengkapi rangkaian kamera, radar bawah tanah, detektor medan magnetik, stasiun cuaca, dan instrumen pengukur komposisi kimia batuan dan debu.

Baca juga:
Miliki Sampel Batu dari Bulan, Ini yang Akan Dilakukan Cina

Bersama instrumen investigasi dari yang ada di orbiter, penjelajah akan membantu penelitian pencarian sumber-sumber air dan es di Mars. Mereka juga akan membangun basis untuk misi yang lebih kompleks di masa mendatang, termasuk rencana misi membawa pulang sampel batuan untuk dianalisis di Bumi pada akhir dekade ini.

XINHUA | NEWSCIENTIST

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

18 jam lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

Banjir yang menerjang Dubai membuat sejumlah penerbangan dihentikan.


Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

21 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Dok. Humas Kementerian Pertahanan.
Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.


5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

1 hari lalu

Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut isu Palestina sebagai akar masalah dari ketidakstabilan di Timur Tengah.


3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

Presiden Jokowi menyampaikan tiga pesan saat bertemu Menlu Cina Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta hari ini.


Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan Jakarta usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

Jokowi menyoroti bidang perdagangan Indonesia-Cina terus meningkat sebesar 127 miliar USD.


Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo pada Kamis pagi, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

Presiden Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Cina, Wang Yi, di Istana Kepresidenan Jakarta.


Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

1 hari lalu

Sejumlah pengunjung berjalan-jalan di Mall of the Emirates yang baru dibuka kembali setelah ditutup karena pandemi virus corona di Dubai, Uni Emirates Arab, 28 Mei 2020. Warga Dubai dapat berpergian dari jam 6 pagi hingga 11 malam dengan penerapan berbagai kebijakan baru. REUTERS/Ahmed Jadallah
Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

Pusat perbelanjaan populer Dubai Mall dan Mall of the Emirates sama-sama mengalami banjir, air masuk setinggi mata kaki.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

1 hari lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.