Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Teknologi: 4 Cara Usir Penyusup dari Rapat Zoom

image-gnews
Ilustrasi aplikasi Zoom. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Ilustrasi aplikasi Zoom. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTips teknologi kali ini tentang zoombombing, risiko paling terkenal saat rapat menggunakan aplikasi video konferensi Zoom. Masalah ini bisa mengakibatkan tamu tak diundang bergabung ke rapat karena kemungkinan telah menemukan ID rapat yang dibagikan di forum publik.

Pelaku ancaman juga dapat mencoba menebak ID rapat yang valid, sebuah taktik yang dikenal sebagai 'panggilan perang'. Begitu mereka di dalam, penyerang dapat mengacaukan rapat dengan beberapa cara. Misalnya, membajak rapat, kemudian membagikan media yang tidak pantas atau membuat komentar yang tidak sensitif.

Baca juga:
Viral Zoom Bisa Lihat Meski Kamera Mati, Faktanya?

Atau, pelaku kejahatan bisa memilih untuk tetap diam, sehingga mereka dapat memata-matai pertemuan tersebut. Dengan cara ini, mereka bisa mendapatkan informasi seperti siapa yang terlibat, di mana bekerja dan apa yang diskusikan. Ini pada gilirannya bisa digunakan untuk melakukan serangan lain, seperti kampanye phishing di masa mendatang.

Untuk menghindarinya, berikut cara yang bisa dilakukan, seperti dikutip dari Security Intelligence, 12 Februari 2021:

1. Menangguhkan rapat

Ini memungkinkan tuan rumah dan rekan untuk menangguhkan fungsi rapat, termasuk video, audio, obrolan dalam rapat, dan ruang breakout. Jika mereka memilih opsi itu, platform Zoom akan menanyakan peserta apakah mereka ingin mengeluarkan pengguna yang melakukan Zoombombing dari rapat dan membagikan detail apa pun, termasuk tangkapan layar. 

Ini bisa digunakan untuk menghapus orang tersebut dari panggilan dan memberi tahu tim Kepercayaan & Keamanan Zoom. Pada saat itu, tuan rumah dan rekannya juga dapat melanjutkan rapat dengan mengaktifkan kembali fungsi satu per satu.

2. Melaporkan peserta yang mengganggu 

Hal ini memungkinkan pengguna—tidak hanya tuan rumah dan rekannya, tapi siapapun yang ada dalam rapat—untuk melaporkan perilaku mengganggu seperti Zoombombing dari dalam klien Zoom menggunakan lencana "Keamanan". Yang perlu dilakukan oleh semua pemilik akun dan admin adalah mengaktifkan pelaporan untuk non-host di setelan web mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. At-Risk Meeting Notifier

Untuk melengkapi langkah di atas, bisa menggunakan fitur At-Risk Meeting Notifier. Fitur ini memindai postingan media sosial dan situs web lain untuk tautan pertemuan Zoom yang dibagikan secara publik.

Jika menemukan tautan yang berisiko terganggu oleh Zoombombing, alat tersebut akan memberi tahu pemilik akun dan memberikan panduan untuk langkah selanjutnya. Langkah tersebut dapat melibatkan pembatalan dan penjadwalan ulang rapat menggunakan ID rapat yang berbeda.

4. Perbarui secara berkala aplikasi Zoom

Peneliti terus-menerus menemukan ancaman dan risiko keamanan baru yang memengaruhi Zoom. Oleh karena itu, upayakan untuk menerapkan pembaruan aplikasi secara berkelanjutan.

Selain itu, pertimbangkan untuk menguji fitur baru saat pengembang aplikasi menyediakannya. Pada saat yang sama, organisasi dan pengguna dapat mengambil langkah khusus untuk meminimalkan ancaman Zoombombing.

Baca juga:
Komputer Dell di Balik Heboh Pengacara Texas Jadi Kucing di Zoom

Kiat keamanan ini termasuk tidak membagikan ID rapat Zoom di situs web publik seperti platform media sosial. Termasuk dalam tips teknologi di poin ini adalah menggunakan kata sandi untuk mencegah siapa pun bergabung dalam panggilan, menyiapkan ruang tunggu untuk menyaring tamu yang tidak terduga, dan menonaktifkan berbagi layar otomatis.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

2 jam lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

1 hari lalu

Logo Zoom.
Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

Zoom Workspace 6.0 sebagai nama baru dari produk ini


Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

2 hari lalu

Ilustrasi keluarga mengisi liburan sekolah dengan camping di alam. Foto: Freepik.com/Jcomp
Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

Hindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai libur panjang Lebaran.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

5 hari lalu

Ilustrasi salat Idul Fitri. REUTERS
Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

Khatib salat Id di Bantul, Yogyakarta, mendadak viral di media sosial karena mengangkat materi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Berikut sederet faktanya


BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

12 hari lalu

Unggahan BEM UI di Instagram pad 26 Maret 2024. Instagram/bemui_official
BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

Ini berawal saat BEM UI mengunggah kritik yang menyoroti kasus penganiayaan warga di Papua oleh aparat.


Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

14 hari lalu

Pembeli membeli takjil untuk berbuka puasa pada bulan Ramadan di Jalan Panjang, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Pedagang takjil disini menjadi alternatif warga Jakarta dan sekitarnya yang mencari beraneka ragam hidangan berbuka puasa di bulan Ramadan. TEMPO/Fajar Januarta
Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

Media sosial sedang diramaikan dengan istilah war takjil, war telur, dan war tiket belakangan ini. Begini maksudnya.


Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

17 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

18 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Beberkan Penanganan Kasus Plagiat Safrina, FEB Unair: Ini Bukan Hal Baru

19 hari lalu

Ilustrasi plagiat
Beberkan Penanganan Kasus Plagiat Safrina, FEB Unair: Ini Bukan Hal Baru

FEB Unair menyatakan telah bertindak proaktif dalam kasus plagiarisme atau penjiplakan tugas mata kuliah oleh mahasiswanya yang bernama Safrina.