TEMPO.CO, Jakarta - Smartphone lipat terbaru Huawei Mate X2 resmi dirilis di Cina. Ponsel pintar ini akan bersaing secara head-to-head dengan Samsung Galaxy Z Fold 2.
Baca:
Dua Guru Besar Bicara Vaksin Nusantara yang Dikembangkan Terawan
Dikutip CNET, Senin, 22 Februari 2021, Mate X2 memiliki layar lipat ke dalam yang terbuka dan tertutup seperti buku, memanjang menjadi layar 8 inci saat dibentangkan. Ini menyimpang dari desain asli Mate X, yang memiliki layar tunggal menghadap ke depan yang dapat dilipat ke luar.
Mate X2 juga memiliki empat kamera belakang, baterai 4.500 mAh, pengisi daya cepat 55 watt, dan sistem speaker stereo ganda yang menjanjikan bass lebih baik. Ponsel ini ditunjang dengan chip Kirin 9000 5G.
Peluncuran ini terjadi ketika masa depan bisnis ponsel pintar Huawei berada di tengah sanksi Amerika Serikat yang keras. Sanksi ini dilontarkan oleh Presiden Donald Trump pada Maret tahun lalu, membuat pasokan chip global Huawei memiliki persediaan terbatas.
Seri Mate 40 tahun lalu dilaporkan menjadi ponsel andalan Huawei terakhir yang menjalankan jajaran prosesor Kirin. Chip ini diproduksi oleh Taiwan Semiconductor Manufacturing Co dengan menggunakan proses mutakhir 5 nanometer.
Mate X2 juga akan menjadi ponsel komersial pertama yang berjalan dengan sistem operasinya sendiri, HarmonyOS. Tidak ada kabar apakah Mate X2 dijadwalkan untuk peluncuran internasional, tapi di Cina akan ada dua varian, model 256 GB dan 512 GB. Masing-masing harganya US$ 2.780 (Rp 39 juta) dan US$ 2.970 (Rp 42 juta).
Mate X2 hadir dengan empat pilihan warna, yaitu biru, merah muda, putih, dan hitam. Sensor kamera utamanya menggunakan 50 MP dan layarnya dipasang dengan teknologi OLED.
CNET | GSM ARENA