Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setahun Covid-19: Guru Besar UI dan Unair Apresiasi Vaksinasi, tapi...

image-gnews
Tenaga medis dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyuntikan vaksin Covid-19 kepada karyawan mal saat di Mal Tangerang City, Banten, Senin, 1 Maret 2021. Dinas Kesehatan Kota Tangerang bekerja sama dengan pengelola mal melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap 1.000 karyawan mal dan pekerja tenant yang bertujuan memberikan semangat dan harapan baru untuk pemulihan ekonomi Kota Tangerang di masa pandemi. ANTARA/Muhammad Iqbal
Tenaga medis dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyuntikan vaksin Covid-19 kepada karyawan mal saat di Mal Tangerang City, Banten, Senin, 1 Maret 2021. Dinas Kesehatan Kota Tangerang bekerja sama dengan pengelola mal melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap 1.000 karyawan mal dan pekerja tenant yang bertujuan memberikan semangat dan harapan baru untuk pemulihan ekonomi Kota Tangerang di masa pandemi. ANTARA/Muhammad Iqbal
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setahun pandemi Covid-19, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Ari Fahrial Syam mengapresiasi langkah pemerintah dalam penanganan pandemi, khususnya program vaksinasi.

Baca:
Mengejutkan, Studi ANU Sebut Komodo Berasal dari Australia 

Vaksinasi, kita melakukannya termasuk cepat dan sudah lebih dari dua juta divaksin. Jadi kita tergolong cepat,” kata dia kepada Tempo, Selasa, 2 Maret 2021.

Menurutnya, pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri cukup cepat mencari vaksin dan bekerja sama dengan Sinovac, bahkan juga melakukan pengujiannya. Sekarang, program vaksinasi sudah masuk pada tahap untuk orang-orang yang berisiko. Ari berharap yang divaksin semakin banyak.

“Tapi setelah divaksin, sebaiknya tetap menerapkan 3M dan tetap konsisten. Kemudian pemerintah daerah juga harus tetap melakukan razia agar tidak ada kerumunan, dan pemerintah pusat juga harus fokus tracing, testing, dan treatment,” kata Ari.

Meskipun begitu, Ari memberikan catatan khusus dalam hal penanganan pandemi Covid-19 selama setahun ini. Menurut Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FKUI itu, di awal Indonesia termasuk memiliki respons yang lambat dalam penanganan Covid-19 ini.

Padahal, pada akhir Januari 2020, pihaknya sudah melakukan simposium awal, karena Covid-19 berpotensi mencapai pandemi. “Kami berharap pemerintah siap, dan kami terus-terusan bilang agar menjaga ketat pintu masuk. Kami berkali-kali bicara itu,” tutur dia.

Masalah lainnya, kesiapan dari laboratorium yang di awal hanya boleh dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan dari Kementerian Kesehatan. Padahal, hal itu merupakan pekerjaan sehari-hari para dokter dan ilmuwan di bidangnya.

“Meksipun akhirnya kita dilibatkan setelah beberapa waktu. Itu juga terlambat,” kata pria berusia 54 tahun itu. “Ini harus menjadi pembelajaran untuk masa yang akan datang.”

Selama setahun, per pagi ini, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan terdapat 1.341.314 terkonfirmasi positif. Dari angka tersebut 1.151.915 sudah dinyatakan sembuh dan 36.325 meninggal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara, Guru Besar Biokimia dan Biologi Molekuler dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Chairul Anwar Nidom, mengatakan program vaksinasi ini terlihat hanya mengejar jumlah suntikannya. Menurutnya, program tersebut tidak melihat bagaimana kondisi terbentuknya antibodi yang protektif.

Timnya dari Laboratorium Profesor Nidom Foundation (PNF) telah mengkaji hasil vaksinasi selama ini. Ternyata, kata dia, ada tiga kelompok, pertama antibodi yang terbentuk cukup dan daya protektifnya bagus, kedua antibodi cukup tapi tidak punya daya protektif. “Dan ketiga antibodinya tidak terbentuk otomatis, tidak punya daya protektif saat orang yang divaksin,” tutur dia.

Menurut Nidom, kelompok kedua dan ketiga bisa mengkhawatirkan, karena mereka merasa divaksin, tapi tidak punya daya proteksi terhadap Covid-19. Jadi, kata ketua tim Laboratorium PNF ini, virus yang menginfeksi kelompok kedua dan ketiga bisa tidak terprediksi.

“Masyarakat tidak boleh menganggap enteng karena sudah vaksin. Tetap harus melaksanakan protokol kesehatan program 3M. Harus dilaksanakan dengan disiplin tinggi,” kata Nidom.

Selain itu, Nidom juga mencatat bahwa baru pandemi kali ini platform vaksin dibebaskan. Ada platform inaktivasi, mRNA, DNA, sub unit protein, dan sebagainya. Semua baik menurut produsen atau makelarnya, katanya, tapi tidak dilakukan riset mendalam menggunakan virus di alam.

Di Indonesia, profesor di FKH Unair ini berujar, ada vaksin pemerintah (inaktivasi) dan vaksin mandiri (non-pemerintah). Bisa dibayangkan, kata dia, bagaimana virus ini mengalami banyak karakter, karena dalam suatu komunitas ada macam-macam antibodi, tergantung platform vaksin masing-masing.

Maka mutan virus bisa bermacam, sehingga langkah yang harus dilakukan menjadi lebih kompleks untuk mengendalikannya. “Kalau mau berbeda platfom seharusnya dilokalisasi. Misalnya vaksin A untuk Jawa, B untuk Sumatera dan seterusnya, sehingga saat terjadi mutasi virusnya dilokalisir. Tapi sepertinya sulit, karena sudah berat ke aspek bisnis,” tutur Nidom.

Dia juga mempertanyakan bagaimana nasib Vaksin Merah Putih garapan Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 bentukan Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional. Nodom mengaku pesimis dalam pengembangannya. Di Indonesia, dia menjelaskan, penguatan riset dari hulu ke hilir terutama soal vaksin Covid-19 belum terbangun dengan baik.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Bidang Keilmuan di Unair Ini Dinilai Terbaik di Dalam Negeri, dari Akuntansi sampai Farmasi

13 jam lalu

Universitas Airlangga. Foto : Unair
5 Bidang Keilmuan di Unair Ini Dinilai Terbaik di Dalam Negeri, dari Akuntansi sampai Farmasi

sebanyak lima bidang keilmuan Unair menempati posisi 300 hingga 200 dunia. Posisi ini sekaligus menjadikan lima bidang keilmuan itu sebagai peringkat


Megawati dan BEM FH dari 4 Kampus Ajukan Amicus Curiae, Apakah Itu Sahabat Pengadilan?

15 jam lalu

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, memberikan sambutan di Rakornas Organ Relawan Ganjar-Mahfud di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta, Senin, 27 November 2023. Foto: TPN Ganjar-Mahfud
Megawati dan BEM FH dari 4 Kampus Ajukan Amicus Curiae, Apakah Itu Sahabat Pengadilan?

Megawtai dan BEM FH dari 4 kampus ajukan sahabat pengadilan yang dapat menjadi pertimbangan hakim untuk memutuskan perkara. Ini arti amicus curiae.


Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

16 jam lalu

Rektor ITB Reini Wirahadikusumah saat menyampaikan pidato pelepasan jenazah AD Pirous di Aula Timur ITB, Bandung, Jawa Barat, 17 April 2024. AD Pirous, Guru Besar Emeritus FSRD ITB dan salah satu maestro seni rupa modern di Indonesia wafat pada 16 April 2024 dalam usia 92 tahun. TEMPO/Prima Mulia
Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

Berikut perjalanan karya seniman yang juga Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous.


5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

1 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.


10 Kampus Terbaik di Indonesia Versi Scimago Institutions Rankings 2024

1 hari lalu

Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
10 Kampus Terbaik di Indonesia Versi Scimago Institutions Rankings 2024

Indikator yang dinilai Scimago adalah kinerja penelitian, keluaran inovasi, dan dampak sosial yang diukur dari visibilitas situs web.


Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

1 hari lalu

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berbicara dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. ANTARA/Martha Herlinawati Simanjuntak
Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.


Tak Hanya dari Megawati, MK Juga Terima Amicus Curiae dari BEM FH 4 PTN

1 hari lalu

Kepala Bagian Sektap AACC Kerja Sama Luar Negeri Immanuel Hutasoit dan Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama Dalam Negeri Andi Hakim menerima
Tak Hanya dari Megawati, MK Juga Terima Amicus Curiae dari BEM FH 4 PTN

MK hari ini menerima berkas Amicus Curiae dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan BEM FH dari empat perguruan tinggi.


Airlangga Siapkan Antisipasi Imbas Tekanan Serangan Iran ke Israel Terhadap Perekonomian RI

1 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Airlangga Siapkan Antisipasi Imbas Tekanan Serangan Iran ke Israel Terhadap Perekonomian RI

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi soal imbas serangan Iran ke Palestina terhadap perekonomian Indonesia.


Jokowi Akan Gelar Rapat Terbatas Bahas Langkah Pemerintah Tanggapi Konflik Iran-Israel

2 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Jokowi Akan Gelar Rapat Terbatas Bahas Langkah Pemerintah Tanggapi Konflik Iran-Israel

Presiden Jokowi akan menggelar rapat terbatas untuk membahas langkah pemerintah Indonesia usai serangan drone Iran terhadap Israel.


Komunitas Seni dan Budaya UI Ajak Kerja Sama Pendiri Lenong Rumpi

2 hari lalu

Komunitas Bakul Budaya dari FIB UI saat bertemu dengan pendiri Lenong Rumpi Harry De Fretes di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin 15 April 2024. Foto : Humas Bakul Budaya
Komunitas Seni dan Budaya UI Ajak Kerja Sama Pendiri Lenong Rumpi

Komunitas di bawah kelompok kerja seni dan budaya ILUNI FIB UI itu menyiapkan program kejutan untuk memajukan pariwisata Jakarta.