Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satgas Jawa Barat: 3 Kasus Corona Baru di Karawang Masih Dirawat

image-gnews
ilustrasi - Dokter memegang botol ampul kaca mengandung sel molekul virus corona Covid-19 asal Inggris yang telah mengalami mutasi RNA menjadi varian baru. (ANTARA/Shutterstock/pri.)
ilustrasi - Dokter memegang botol ampul kaca mengandung sel molekul virus corona Covid-19 asal Inggris yang telah mengalami mutasi RNA menjadi varian baru. (ANTARA/Shutterstock/pri.)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad, memberi konfirmasi perihal kasus infeksi virus Covid-19 jenis baru, B.1.1.7, pada warga Kota Bogor dan Karawang. Ini adalah keterangan pertama setelah Kementerian Kesehatan menyebut seluruhnya ada tujuh kasus temuan infeksi varian virus corona itu di Indonesia.

Daud mengatakan, informasi soal warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 dengan kode mutasi B.1.1.7 diakuinya masih minim. Dia mengaku belum mendapatkan informasi detil. “Sementara laporannya dia berasal dari negara Ghana, transit di Dubai, ke Jakarta,” kata dia, Rabu 17 Maret 2021.

Baca juga:
Studi Ungkap Kecepatan Penyebaran Virus Corona Covid-19 Varian B.1.1.7

Daud mengatakan, kasus infeksi virus Covid-19 varian B.1.1.7 juga ditemukan dari hasil tracing kontak erat 2 TKI asal Karawang yang tiba dari Saudi Arabia. Masing-masing tiba tanggal 28 Januari 2021, dan 31 Januari 2021 menggunakan maskapai Qatar Airlines dari Saudi Arabia.

Keduanya tiba terpisah di Bandara Soekarno-Hatta dan diketahui positif Covid-19 saat menjalani tes usap saat baru tiba di bandara, dan langsung menjalani isolasi di Pademangan. Keduanya tidak menunjukkan gejala terpapar Covid-19, selanjutnya dibolehkan pulang setelah melewati masa isolasi selama 10 hari.

Hasil swab test PCR, keduanya sempat dikirimkan sebagai sampel pemeriksaan sequence-genom. Hasilnya pemeriksaan genom diperoleh positif untuk Corona B.1.1.7 pada awal Maret 2021 ini. Varian virus corona itu sendiri dikenal memiliki tingkat infeksi lebih tinggi sehingga menular lebih cepat.

“Kalau ketahuan, langkah pertama, pasti melakukan tracing, pelacakan kontak erat," kata Daud sambil menambahkan setiap kontak erat, langsung di tes, di ambil sampelnya. "Dan biasanya sampel dari kontak erat dengan B.1.1.7 tidak hanya di tes PCR, tapi juga di tes serumnya untuk mengetahui pernah terpapar virus yang sama atau tidak.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Daud mengatakan, dari 2 kasus infeksi B.1.1.7 dari TKI asal Karawang ditemukan tujuh orang lain yang terpapar virus Covid-19 asal Inggris tersebut. Seluruhnya warga Karawang. “Ada yang positif serum, ada yang positif PCR,” kata dia. 

Menurut Daud, dari tujuh orang itu, tiga yang masih menjalani perawatan. Keterangan ini berbeda dengan yang pernah disampaikan Kementerian Kesehatan kalau seluruhnya sudah sembuh. “Tadi laporan Bupati Karawang, dari sekian orang, masih 3 orang yang dirawat,” kata Daud.

Daud mengatakan, ketujuh orang tersebut adalah temuan dari hasil  pemeriksaan terhadap 125 orang. Pengambilan sampel usap 125 orang kontak erat tersebut berasal dari pengambilan sampel yang dilakukan tanggal 3-4 Maret 2021. “Laporan (positif B.1.1.7) diterima tanggal 15 Maret 2021,” kata Daud.

Daud mengatakan, antisipasi penyebaran Corona B117 tidak ada yang berbeda. “Mau variannya apa saja, yang namanya virus, tetap strateginya 3T dan 5M,” kata dia.

Baca juga:
Kemenkes: Semua Pasien Virus Corona B.1.1.7 dan Kontak Eratnya Sehat

Daud mengatakan, prosedur pemeriksaan sampel terduga Covid-19 saat ini ditambah dengan pemeriksaan serum dan sequence genome hanya pada kasus yang punya riwayat kontak dengan pasien Corona B.1.1.7. “Kalau kasus baru dia kontak erat dari B.1.1.7, baru diperiksa serumnya, dan genomnya,” kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

1 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


Sejarah Super Garuda Shield, Latihan Gabungan yang Tewaskan Tentara AS di Karawang

1 hari lalu

Prajurit Korps Marinir TNI AL melaksanakan pendaratan  pada Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS) 2023 di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Sejarah Super Garuda Shield, Latihan Gabungan yang Tewaskan Tentara AS di Karawang

Super Garuda Shield merupakan program militer tahunan terbesar AS dan Indonesia


Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

1 hari lalu

Anggota TNI melakukan tos dengan tentara Amerika Serikat di Pusat latihan Pertempuran (Puslatpur) 5 Marinir, Baluran, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. Selain Latihan tempur seperti pendaratan amfibi, pengamanan bandara, serangan darat gabungan, terdapat juga latihan jungle survival dan pertolongan kesehatan darat dan udara. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Berikut adalah kronologi hilangnya perwira tentara AS atau US Army dari satuan Aviation Officer. Ia hilang di tengah hutan Karawang.


Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

1 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.


Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

1 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

2 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

2 hari lalu

Peti mati. Ilustrasi
Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.


Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

3 hari lalu

Sejumlah petugas mengevakuasi seorang wisatawan yang meninggal dunia setelah hilang tenggelam terbawa arus ombak di Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (22/4/2024). (ANTARA/HO-Tagana Pangandaran)
Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.


BMKG: Hujan Masih Berpotensi Mengguyur Seluruh Jawa Barat pada Dasarian Akhir April

3 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
BMKG: Hujan Masih Berpotensi Mengguyur Seluruh Jawa Barat pada Dasarian Akhir April

BMKG memprakirakan seluas 59 persen wilayah Jawa Barat masuk kriteria hujan menengah yang berkisar 50-150 milimeter per dasarian


Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

6 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.