Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bomber B-21 Raider, Pengganti B-1B Lancer dan B-2A Spirit AS Hadapi S-400 Rusia

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Meskipun informasi sangat terbatas, pesawat siluman bomber B-21 Raider diprediksi akan memiliki jangkauan, muatan, fitur serang, dan kemampuan bertahan untuk mengatasi setiap kategori target potensial, termasuk target yang terkubur dalam. Courtesy of U.S. Air Force
Meskipun informasi sangat terbatas, pesawat siluman bomber B-21 Raider diprediksi akan memiliki jangkauan, muatan, fitur serang, dan kemampuan bertahan untuk mengatasi setiap kategori target potensial, termasuk target yang terkubur dalam. Courtesy of U.S. Air Force
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Angkatan Udara AS dan Northrop Grumman telah merilis gambar pertama dari bomber B-21 Raider dalam hampir empat tahun beberapa waktu lalu. Gambar itu menunjukkan beberapa detail lebih lanjut dari pembom siluman tersebut. Menurut pakar penerbangan, pesawat baru itu tampak seperti pembom B-2 dengan beberapa perbedaan utama.

Baca:
10 Rahasia Bomber Siluman Baru Amerika B-21 Raider 

Tiga gambar menunjukkan pesawat itu di hanggar Pangkalan Angkatan Udara Ellsworth di South Dakota, Pangkalan Angkatan Udara Whiteman di Missouri, dan Pangkalan Angkatan Udara Dyess di Texas.

Angkatan Udara anggap pesawat bomber siluman B-21 Raider sebagai bagian dari arsitektur sistem yang dirancang untuk mendukung misi serangan jarak jauh. Pesawat bomber ini diprediksi akan dilengkapi amunisi, sistem pengintaian, platform peperangan elektronik, dan saluran komunikasi tangguh. Foto : US Air Force

Ellsworth dan Dyess saat ini menjadi rumah bagi pembom B-1B Lancer, sedangkan Whiteman adalah rumah bagi armada pembom B-2A Spirit Amerika. B-21 Raider pada akhirnya akan menggantikan kedua tipe tersebut.

B-21 Raider adalah bomber Angkatan Udara AS pertama sejak 1988, tahun B-2A Spirit diluncurkan. Mengambil nama "Doolittle's Raiders," kekuatan pembom B-25 Mitchell yang mengebom Tokyo pada musim semi tahun 1942, B-21 dirancang untuk mengatasi ancaman pertahanan udara modern, termasuk berbagai sistem seperti sistem rudal permukaan-ke-udara S-400 Rusia dan pesawat tempur siluman J-20 Cina yang menembus wilayah udara musuh. B-21 akan mampu membawa misi konvensional dan senjata nuklir yang dipandu dengan presisi.

B-21 akan menjadi sebuah desain sayap terbang, spesialisasi Northrop Grumman sejak akhir Perang Dunia II. Perpaduan badan pesawat dan sayap, dikombinasikan dengan kurangnya stabilisator horizontal dan vertikal di bagian belakang, umumnya dianggap sebagai bentuk terbaik untuk menghindari radar musuh dari segala arah.

Bomber yang menembus jauh ke dalam wilayah musuh kemungkinan akan memiliki gelombang radar yang memantul dari berbagai sudut, membuat kebutuhan siluman di sekelilingnya.

Angkata Udara AS memprediksi pesawat bomber siluman B-21 Raider akan terbang untuk pertama kalinya pada Desember 2021, namun diundur hingga pertengahan 2022 untuk penerbangannya. Menurut Air Force Magazine, pesawat pertama bomber siluman B-21 Raide belum mencapai perakitan akhir tetapi "benar-benar mulai terlihat seperti pembom." Foto : Northrop Grumman

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gambar baru tersebut memicu beberapa percakapan, saat wartawan dan penggemar penerbangan membahas fitur pesawat baru tersebut.

Secara keseluruhan, tren B-21 adalah penyempurnaan dari bentuk sayap terbang asli B-2A. Bentuk ujung depan B-21 lebih sederhana daripada ujung ujung gigi gergaji B-2A.

Trailing edge yang lebih bersih dan lebih sederhana mungkin adalah tampilan pembom siluman asli, tetapi pada tahun 1980-an, permintaan pada menit-menit terakhir oleh Angkatan Udara bahwa Spirit mampu terbang di ketinggian rendah memerlukan perubahan desain yang mahal.

Akibatnya, menurut analis Aviation Week, pesawat tersebut kemungkinan dioptimalkan untuk penerbangan ketinggian menengah dan tinggi.

Para ahli percaya B-21 akan lebih kecil dari B-2A, memiliki sekitar dua pertiga ukuran dan berat pembom yang lebih tua. Ini tercermin dalam fakta bahwa rendering B-21 memiliki roda roda pendaratan utama yang lebih sedikit. Pesawat hanya membutuhkan lebih sedikit roda pendaratan untuk mendukung pesawat yang lebih ringan.

Aviation Week menunjukkan bahwa gambar itu menampilkan badan pesawat yang lebih pendek dan saluran masuk udara lebih jauh ke depan daripada pembom yang lebih tua. Ini semua untuk meningkatkan volume internal untuk dukungan awak kapal, bahan bakar, sensor, dan senjata. Sebagai pesawat siluman, B-21 harus menyimpan semua senjata, sensor, bahan bakar, dan barang-barang lainnya secara internal, sehingga ruangnya menjadi sangat mahal.

Angkatan Udara berencana untuk membeli setidaknya 100 B-21 Raiders, meskipun idealnya, layanan tersebut membutuhkan 200 atau lebih. Pesawat ini sedang dalam pengembangan di fasilitas Northrop Grumman di Palmdale, California, dengan pesawat demonstran pertama dalam tahap konstruksi. Bomber itu awalnya seharusnya terbang pada akhir 2021, tetapi tanggal tersebut kemungkinan akan mundur ke awal 2022.

Sumber: POPULAR MECHANICS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

2 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

7 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


KSAU Sebut TNI AU Akan Miliki Pesawat Nirawak Berteknologi Satelit

1 hari lalu

Marsekal Madya TNI Mohamad Tonny Harjono sebelum dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) di Istana Negara, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Tonny resmi menjabat KSAU menggantikan Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang memasuki masa purna tugas.  TEMPO/Subekti.
KSAU Sebut TNI AU Akan Miliki Pesawat Nirawak Berteknologi Satelit

KSAU Marsekal TNI Mohammad Tonny Harjono menyebutkan TNI AU segera memiliki pesawat nirawak baru yang akan melengkapi alutsista nasional


AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

1 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax


Usai Ditutup Sementara Akibat Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Siang Ini

2 hari lalu

Personel Basarnas (Badan SAR Nasional) mengamati gunung Ruang dari dermaga pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau, Tagulandang, Biaro), Sulawesi Utara, Kamis 18 April 2024. Data dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) menyebutkan dalam kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang yang menimbulkan suara gemuruh, gempa, dan kilatan petir vulkanik. ANTARA FOTO/HO-Basarnas
Usai Ditutup Sementara Akibat Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Siang Ini

Bandara Sam Ratulangi Manado dipastikan bisa beroperasi kembali hari ini, Senin, 22 April 2024 setelah beberapa hari ditutup sementara akibat sebaran abu vulkanik hasil erupsi Gunung Ruang.


Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

2 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

3 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

4 hari lalu

Pemandangan Bandara Sultan Babullah di Ternate, Maluku Utara, Indonesia. (ANTARA/HO-Kemenhub)
Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.


Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

4 hari lalu

Kecelakaan maskapai Lion Air dari Bandara Soekarno-Hatta yang jatuh di Laut Jawa dan menewaskan 189 orang tersebut juga menggunakan pesawat Boeing 737 Max 8.  TEMPO/Abdi Purmono
Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.


InJourney Airports Catat 7,4 Juta Penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2024

4 hari lalu

Penumpang menunggu kedatangan pesawat di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa, 9 April 2024. Pada H-1 Hari Raya Idul fitri 1445 H, terminal keberangkatan domestik nampak mulai lengang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
InJourney Airports Catat 7,4 Juta Penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2024

InJourney Airports mencatat sebanyak 7,4 juta pergerakan penumpang selama masa angkutan Lebaran periode 3 April hingga 18 April 2024.