Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BPPT dan Inalum Siapkan Operasi Hujan Buatan Isi Air Danau Toba

Reporter

image-gnews
Metode flare dalam pelaksanaan operasi modifikasi cuaca hujan buatan menggunakan pesawat jenis Piper Cheyenne milik BPPT. (BBTMC-BPPT)
Metode flare dalam pelaksanaan operasi modifikasi cuaca hujan buatan menggunakan pesawat jenis Piper Cheyenne milik BPPT. (BBTMC-BPPT)
Iklan

TEMPO.CO, Siborong-borong - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bekerja sama dengan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum Persero) akan melaksanakan operasi modifikasi cuaca hujan buatan di daerah tangkapan air Danau Toba, Sumatera Utara. Level tinggi muka air Danau Toba saat ini sudah mendekati titik minimum untuk dua pembangkit listrik tenaga air yang ada di sana dapat tetap beroperasi normal.

Reinaldy Harahap, Direktur Eksekutif Operasi dan Produksi PT Inalum mengungkapkan bahwa hingga 26 Maret, tinggi muka air Danau Toba berada pada level 903.20 meter. Batas minimum di titik 902.40 meter agar PLTA disana dapat tetap beroperasi normal.

"Kondisi ini cukup mengkhawatirkan sehingga perlu langkah praktis untuk meningkatkan tinggi muka air di DAS Danau Toba,” katanya dalam pembukaan kegiatan operasi TMC DAS Danau Toba di Siborong-borong, Senin 29 Maret 2021, yang informasinya dibagikan BPPT secara tertulis.

Diterangkannya, DAS Danau Toba menjadi sumber utama 3 bendungan dan 2 PLTA yang dikelola PT Inalum. Bendungan tersebut yaitu Bendungan Pengatur, Bendung Sigura-gura dan Bendungan Tangga. Sedang PLTA yaitu PLTA Sigura-gura yang memiliki kapasitas produksi 286 MW dan PLTA Tangga memiliki kapasitas produksi 317 MW.

"Selain itu, Danau Toba juga menjadi sumber mata pencaharian bagi penduduk yang tinggal di sekitarnya," katanya.

Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca BPPT, Jon Arifian, mengatakan bahwa yang akan dilakukan dalam operasi mulai 1 April nanti adalah memodifikasi pertumbuhan awan. Caranya dengan memasukkan inti kondensasi ke dalam sistem awan sehingga hujan lebih cepat terjadi dan curah hujan yang dihasilkan menjadi lebih besar.

"Data historis, rata-rata curah hujan pada April di Danau Toba sebesar 203 mm. Dari pelaksanaan TMC kali ini diharapkan dapat meningkatkan 20-30 persen dari curah hujan itu,” kata Jon.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemandangan Danau Toba bagian barat. TEMPO | Iil Askar Mondza

Sutrisno, Koordinator Bidang Pelayanan TMC BBTMC-BPPT, menambahkan, sorti pertama kegiatan TMC DAS Danau Toba rencananya akan dilaksanakan selama 20 hari sejak 1 April. Operasi menggunakan pesawat milik BPPT sendiri yaitu pesawat jenis Piper Cheyenne II registrasi PK-TMC. Adapun metode semai yang disiapkan adalah menggunakan bahan semai Flare Cosat.

Cornelius A Nababan, Koordinator Lapangan TMC DAS Danau Toba, menambahkan, untuk membantu pengamatan cuaca dan kondisi awan di wilayah target, akan ditempatkan personel di dua lokasi Pos Pengamatan Meteorologi, yaitu di daerah Porsea dan Merek. Hasil pengamatan cuaca dan potensi awan hujan akan dilaporkan setiap saat oleh petugas di pos itu kepada tim pelaksana untuk dianalisis dan dijadikan sebagai masukan guna menentukan strategi pelaksanaan penyemaian awan setiap harinya nanti.

Baca juga:
Terobosan, Cina Terbangkan Drone Besar untuk Operasi Hujan Buatan

"Kami juga bekerjasama dengan BMKG Stasiun Meteorologi Silangit untuk analisa data cuaca dan radar,” katanya tentang operasi hujan buatan tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Prakirakan Jakarta Hujan Petir Siang Ini

12 jam lalu

BMKG: Sebagian wilayah DKI Jakarta diguyur hujan disertai kilat Kamis
BMKG Prakirakan Jakarta Hujan Petir Siang Ini

BMKG memprakirakan Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan hujan petir siang ini.


Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

1 hari lalu

Warga membersihkan mobilnya yang terseret banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 6 April 2024. Data Nagari Bukik Batabuah menyebutkan  banjir lahar dingin  yang terjadi pada Jumat (5/4) itu menerjang 17 unit mobil dan sejumlah motor dan 40 rumah, tiga di antaranya rusak berat, serta areal pesawahan dan memutus sementara jalan alternatif mudik Pekanbaru - Padang.   ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

Jika curah hujan untuk sepekan ke depan meningkat, maka potensi bencana susulan serupa bisa saja terjadi.


Angin Kencang di Selat Sunda dan Perairan Jawa Tengah Picu Gelombang Laut Tinggi Hingga 2,5 Meter

1 hari lalu

Sejumlah wisatawan memandang gelombang tinggi di Pantai Salor, Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis 29 Desember 2022. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di Pesisir Utara Pulau Jawa untuk mewaspadai gelombang tinggi laut berkisar 1,25 hingga 2,5 meter pada Kamis 29 hingga 30 Desember. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Angin Kencang di Selat Sunda dan Perairan Jawa Tengah Picu Gelombang Laut Tinggi Hingga 2,5 Meter

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang laut setinggi 1,25-2,5 meter di beberapa area, termasuk Selat Sunda.


Abu Vulkanik Gunung Ruang Berdampak Hingga Kalimantan dan Maluku, BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Abu Vulkanik Gunung Ruang Berdampak Hingga Kalimantan dan Maluku, BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada

BMKG mengantisipasi perkembangan sebaran abu vulkanik Gunung Ruang dengan pemantauan berdasarkan citra satelit, pemodelan, dan pengamatan langsung.


BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

1 hari lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

Potensi cuaca hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih melingkupi banyak wilayah provinsi di Indonesia pada hari ini.


Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

1 hari lalu

Sejumlah warga berjalan saat hujan di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. BPBD DKI Jakarta menyampaikan potensi hujan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat atau angin kencang, dimana kondisi tersebut dipicu aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

Jakarta diprediksi hujan sejak siang, Jumat. 19 April 2024. BMKG memprediksi hujan petir turun di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.


BMKG sebut Badai Siklon Tropis Tingkatkan Curah Hujan Beberapa Kota Besar di Indonesia

2 hari lalu

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru 96S di sekitar Laut Sawu (10.2oLS 121.0oBT) dan diidentifikasi menunjukkan kecenderungan menguat secara perlahan dalam beberapa hari kedepan. BMKG
BMKG sebut Badai Siklon Tropis Tingkatkan Curah Hujan Beberapa Kota Besar di Indonesia

Waspada curah hujan akan semakin tinggi di beberapa kota besar Indonesia, akibat siklon tropis. Ini peringatan dari BMKG.


Kenapa Erupsi Gunung Ruang Bisa Memicu Tsunami dan Gelombang Tinggi? Berikut Analisis BMKG

2 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Kenapa Erupsi Gunung Ruang Bisa Memicu Tsunami dan Gelombang Tinggi? Berikut Analisis BMKG

Letusan gunung api darat yang dekat dengan perairan bisa memicu tsunami. Hal itu sempat terjadi pada Gunung Ruang yang sedang erupsi.


Siapkan Payung Saat Pulang Kerja, BMKG Prediksi Mayoritas Area Jakarta Hujan Sejak Sore

2 hari lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
Siapkan Payung Saat Pulang Kerja, BMKG Prediksi Mayoritas Area Jakarta Hujan Sejak Sore

Hampir seluruh Jakarta berpeluang hujan sejak siang menuju malam. BMKG mencatat suhu udara berkisar 24-31 derajat Celcius


Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

2 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

Dubai terdampak badai yang langka terjadi di wilayahnya pada Selasa lalu, 16 April 2024.