Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penugasan Lapangan Program Kampus Mengajar Sampai 25 Juni 2021

Reporter

image-gnews
Ilustrasi mahasiswa di kampus. Shutterstock
Ilustrasi mahasiswa di kampus. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar program Kampus Mengajar untuk angkatan pertama pada tahun 2021. Kampus mengajar merupakan bagian dari program Kampus Merdeka yang dicanangkan Kemendikbud masa kepemimpinan Menteri Nadiem Makarim.

Dalam buku panduannya dikatakan program Kampus Mengajar bertujuan memberi kesempatan bagi mahasiswa S1 perguruan tinggi di bawah Kemendikbud untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan. Di program Kampus Mengajar mahasiswa akan ditempatkan di sekolah dasar di seluruh Indonesia untuk membantu proses belajar mengajar di sekolah tersebut.

Nantinya mahasiswa yang lolos program Kampus Mengajar akan mendapatkan insentif berupa uang saku Rp 700.000 per bulan, potongan Uang Kuliah Tunggal (UKT) maksimal Rp 2.400.000 per satu kali, konversi 12 SKS untuk memenuhi syarat penyelesaian gelar sarjana, serta sertifikat peserta program Kampus Mengajar.

Sebelum diterjukankan ke lapangan, mahasiswa terpilih terlebih dahulu mendapat beberapa materi pembekalan, di antaranya: pedagogi sekolah dasar, pembelajaran literasi dan numerasi, etika dan komunikasi, aplikasi MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) dan Monev Kampus Mengajar, profil pelajar Pancasila, konsep pembelajaran jarak jauh: stratergi kreatif belajar luring dan daring, aplikasi asesmen dalam pembelajaran, mahasiswa sebagai duta perubahan perilaku di masa pandemi dan prinsip perilindungan anak (child protection).

Tak hanya terbuka untuk mahasiswa S1, program Kampus Mengajar juga terbuka bagi dosen yang ingin jadi dosen pembimbing lapangan. Syaratnya dosen tersebut berasal dari perguruan tinggi di bawah naungan Kemendikbud, lalu melampirkan surat rekomendasi dari perguruan tinggi terkait di aplikasi MBKM. Dosen terpilih akan membimbing 5 sampai 8 mahasiswa.

Baca: Program Kampus Merdeka Tawarkan Delapan Kegiatan Menarik

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu apa saja peran dari dosen pembimbing lapangan?

Dosen pembimbing lapangan akan mendampingi mahasiswa bimbingan untuk bertemu dengan Dinas dan sekolah terkait, melakukan sesi pendampingan mahasiswa selama program berlangsung, melakukan komunikasi dengan guru pamong, melakukan sharing session dengan seluruh mahasiswa bimbingan, memberikan penilaian akhir kepada mahasiswa bimbingan, dan memberikan rekomendasi untuk pengembangan diri mahasiswa bimbingan.

Mahasiswa terpilih mulai melakukan penugasan lapangan program Kampus Mengajar sejak 22 Maret lalu, dan akan berakhir di 25 Juni 2021.

DELFI ANA HARAHAP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

1 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


Cerita Mahasiswa Unas Diminta Cantumkan Nama Dosen di Artikel Ilmiahnya

1 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Cerita Mahasiswa Unas Diminta Cantumkan Nama Dosen di Artikel Ilmiahnya

Mahasiswa Unas sebetulnya tidak diwajibkan untuk membuat jurnal.


3 Tips Jitu Menulis Esai agar Diterima di Kampus Ivy League

1 hari lalu

Royce Hall di Kampus University of California Los Angeles (UCLA) di LLos Angeles, California, AS. November 2017. REUTERS/Lucy Nicholson
3 Tips Jitu Menulis Esai agar Diterima di Kampus Ivy League

Menulis esai jadi salah satu kunci dalam seleksi kampus bergengsi di Amerika Serikat. Diantara tipsnya adalah menulis dengan jujur dan personal.


Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

3 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim pada acara peringatan Hari Guru Nasional 2023 di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (25 November 2023). Acara ini dihadiri sekitar 7,500 guru. (ANTARA/Astrid Faidlatul Habibah)
Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.


Tak Hanya Diduga jadi Joki Nilai, Dosen Untan Manfaatkan Mahasiswa S1 untuk Kepentingan Pribadi

4 hari lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Tak Hanya Diduga jadi Joki Nilai, Dosen Untan Manfaatkan Mahasiswa S1 untuk Kepentingan Pribadi

Dosen yang sebelumnya diduga jadi joki mahasiswa S2 FISIP Untan juga kerap memanfaatkan mahasiswa S1 dalam penulisan jurnal tanpa mencantumkan nama.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

5 hari lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

6 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

7 hari lalu

Musyawarah Nasional ke-6 Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII), menyepakati Akhmad Muqowam sebagai Ketua Umum dan Hanif Dhakiri sebagai Sekretaris Jenderal IKA PMII periode 2018-2023. | Istimewa
PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.


64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

7 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Tahun 2018di Jakarta, Jumat 20 Juli 2018. TEMPO/Subekti.
64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.


ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

7 hari lalu

Logo ITB
ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

Rekrutmen dosen tetap ITB non PNS sebelumnya pada 2022. Tuntutan perkembangan multikampus serta jumlah mahasiswanya.