TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik dirasakan sebagian warga di wilayah selatan Kabupaten Bandung dan Garut, Kamis malam, 15 April 2021. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat lindu bermagnitudo 2,6 pada pukul 20.28 WIB. Sumbernya berada di darat.
Menurut Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho, gempa mengguncang wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya. Pusat sumber atau episentrum gempa terletak pada koordinat 7,23 LS dan 107,69 BT.
Koordinat lokasi itu berada di darat, berjarak sekitar 13 kilometer arah tenggara Kabupaten Bandung, dengan berkedalaman hanya 8 kilometer. "Berdasarkan lokasi dan kedalamannya itu, gempa tergolong dangkal," kata Hendro sambil menambahkan gempa akibat aktivitas Sesar Garsela (Garut Selatan).
Dampak gempa berupa guncangan lemah terasa oleh sebagian orang di dalam rumah dan membuat benda-benda yang digantung bergoyang. Merujuk peta tingkat guncangan BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Pacet, Ibun, Pasirwangi, Kamojang, Pangalengan dengan Skala Intensitas II MMI.
Menurut BMKG, tidak ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. Laman BMKG bahkan tak melampirkannya dalam daftar gempa yang bisa dirasakan. Seperti biasa, BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca juga:
Gempa dari Laut Selatan Menggoyang Sukabumi sampai Jakarta