Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badai Siklon Menerjang, India Tembus 25 Juta Kasus Covid-19

Reporter

image-gnews
Sejumlah pasien dengan gangguan pernapasan menerima bantuan oksigen gratis di Gurudwara (kuil Sikh), di tengah Tsunami COVID-19 di Ghaziabad, India, 30 April 2021. REUTERS/Adnan Abidi
Sejumlah pasien dengan gangguan pernapasan menerima bantuan oksigen gratis di Gurudwara (kuil Sikh), di tengah Tsunami COVID-19 di Ghaziabad, India, 30 April 2021. REUTERS/Adnan Abidi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Total kasus Covid-19 di India telah menembus angka 25 juta per hari ini, Selasa 18 Mei 2021. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan India, jumlah kasus Covid-19 di negara itu kini 25,23 juta setelah ditambah 263.533 kasus baru yang dilaporkan sepanjang 24 jam sebelumnya. Angka kematiannya telah sebanyak 278.719 jiwa, termasuk tambahan 4.329 hari ini.

Hanya Amerika Serikat yang pernah memiliki catatan angka kematian lebih buruk dalam sehari daripada yang sedang dialami di India saat ini. Amerika mencatatnya pada 12 Februari lalu, yakni sebanyak 5.444 kematian Covid-19, dan kini grafiknya telah menurun. Sebaliknya di India, belum jelas kapan grafiknya bakal menurun.

Penanggulangan penularan menjadi lebih kompleks setelah siklon yang tumbuh kuat menerjang Gujarat dan Maharashtra, dua negara bagian di India sebelah barat, yang selama ini sudah terdampak parah gelombang kedua pandemi Covid-19 di negara berpenduduk 1,3 miliar itu.

Tes Covid-19 telah langsung dilakukan terhadap 200 ribu warga dari wilayah pantai di Gujarat pada Senin, sebelum badai tersebut datang menerjang dari arah Maharashtra. "Masker telah dibagikan untuk mereka yang diungsikan ke tempat-tempat penampungan sementara dan diminta saling menjaga jarak," kata Sandip Sagale, pejabat tertinggi di Ahmedabad, Gujarat.

Badai yang telah menewaskan 19 orang dan menyebabkan kerusakan di wilayah yang cukup luas dipastikan juga menghambat upaya vaksinasi di Gujarat dan Maharashtra. Rumah sakit-rumah sakit pun harus menunggu cadangan generator untuk mencegah aliran listriknya terputus.

Sunaina Tomar, Menteri Energi Gujarat, mengatakan 81 rumah sakit Covid-19 menghadapi gangguan suplai listrik, juga dengan 16 rumah sakit lainnya dan 19 stasiun isi ulang oksigen untuk pasien. Sedang Menteri Kesehatan Gujarat Jayanti Ravi menyatakan suplai oksigen mencukupi dan mereka tinggal memastikan akses jalan tetap terbuka untuk kebutuhan darurat di tengah cuaca ekstrem.

Sejumlah pria memindahkan perahu nelayan ke tempat yang lebih aman di sepanjang pantai menjelang Topan Tauktae di Veraval di negara bagian barat Gujarat, India, 17 Mei 2021. REUTERS/Amit Dave

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Maharashtra, sebanyak 1.000 kematian Covid-19 dilaporkan dalam semalam--terburuk di India--bersamaan dengan siklon yang melanda wilayahnya, Senin. Angka kasus positif di daerah ini telah meningkat 15 persen dalam dua pekan belakangan.

India, negara dengan produksi vaksin terbesar di dunia, telah menjual dan mendonasikan sebanyak lebih dari 66 juta vaksin Covid-19 ke luar negaranya. Tapi, dengan situasi di dalam negerinya kini, India mengalihkan semua produksinya untuk kebutuhan dalam negerinya.

Bahkan, India akan menerima sebagian dari sedikitnya 20 juta dosis vaksin Covid-19 dari Amerika Serikat. Negara ini memutuskan mengalihkan sebagian jatahnya itu untuk negara lain di dunia mulai akhir Juni nanti.

Saat ini Amerika Serikat masih tercatat sebagai penyumbang total kasus Covid-19 terbesar di dunia dengan angka 32,9 juta. Angka kematiannya 586.545 kasus.

REUTERS | JHU

Baca juga:
India Hadapi Infeksi Jamur Hitam Mematikan di Tengah Krisis Covid-19

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

10 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

Menteri Pertahanan Amerika Serikat kembali menyampaikan ucapan selamat dari Joe Biden kepada Prabowo Subianto atas kemenangan di pilpres 2024


AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

10 jam lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

10 jam lalu

Seorang pria memegang spanduk saat dia melakukan protes di luar Universitas New York, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.


Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

12 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada anggota militer, petugas pertolongan pertama, dan keluarga mereka pada hari peringatan 22 tahun serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, 11 September. 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.


Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

13 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

15 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

16 jam lalu

Petugas kepolisian bentrok dengan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan "masih banyak yang harus dilakukan" untuk menghentikan protes pro-Palestina di kampus-kampus AS.


Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

18 jam lalu

ilustrasi Haji (pixabay.com)
Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

1 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.