Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lindungi Privasi Pengguna, Facebook Beberkan Fitur Kendali Data

image-gnews
Siluet pengguna ponsel terlihat di samping layar proyeksi logo Facebook dalam ilustrasi gambar yang diambil 28 Maret 2018. [REUTERS / Dado Ruvic / Ilustrasi]
Siluet pengguna ponsel terlihat di samping layar proyeksi logo Facebook dalam ilustrasi gambar yang diambil 28 Maret 2018. [REUTERS / Dado Ruvic / Ilustrasi]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Privacy Policy Director Facebook Steve Satterfield membeberkan komitmen Facebook dalam melindungi informasi penggunanya. Menurutnya, media sosial besutan Mark Zuckerberg itu memiliki visi untuk menjadi platform komunikasi yang fokus pada privasi.

Dalam acara virtual bertajuk “Facebook - Privacy Under the Hood Press Briefing”, pada Kamis, 20 Mei 2021, Satterfield menjelaskan hal itu menjadi dasar tentang bagaimana bisnis Facebook bekerja dan merupakan tanggung jawab setiap orang yang berada di Facebook.

“Pendekatan privasi kami yaitu memberikan orang kendali terhadap privasi mereka,” ujar dia, Kamis.

Menurut Satterfield, Facebook memberikan setiap orang kendali yang lebih terhadap pilihan-pilihan privasi mereka. Karena itulah, dia menyebutkan, Facebook membangun alat dan fitur untuk memberikan orang transparansi dan kendali yang lebih tentang bagaimana data mereka digunakan.

Alat tersebut, di antaranya pemeriksaan privasi. Melalui alat ini, orang bisa mengendalikan siapa yang dapat melihat apa yang mereka bagikan, termasuk mengambil langkah untuk menjaga akun mereka tetap aman, mengendalikan bagaimana orang dapat menemukan mereka di Facebook, dan mengatur pengaturan data mereka.

Ada juga pintasan privasi yang merupakan tempat di mana pengguna dapat dengan mudah mengakses fitur dan kendali privasi, keamanan, iklan, dan Informasi Facebook Anda. “Pintasan ini memiliki pemaparan yang lebih jelas tentang bagaimana alat dan layanan kami bekerja, dan akses cepat ke alat-alat terkait lainnya,” tutur dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alat lainnya ada kelola aktivitas, fitur ini membantu pengguna untuk meninjau dan mengatur postingan mereka dalam jumlah besar. Sehingga membuatnya lebih mudah untuk mengkurasi bagaimana pengguna tampil di Facebook.

Selain itu, ada pemilih pemirsa, memberikan orang kendali terhadap siapa yang akan melihat unggahan yang mereka bagikan di Facebook. Dan ada pilihan siapa saja yang bisa mencari pengguna di Facebook.

“Fitur untuk menentukan apakah orang lain dapat menemukan Anda di Facebook dengan menggunakan alamat email atau nomor telepon,” kata Satterfield menambahkan.

Baca:
Gunung Es Terbesar di Dunia Pecah di Antartika 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Login WhatsApp Web Tanpa Kode QR

39 menit lalu

Logo WhatsApp. (whatsapp.com)
Cara Login WhatsApp Web Tanpa Kode QR

Kini masuk ke akun di WhatsApp Web menjadi lebih mudah dengan opsi Tautan dengan nomor telepon tanpa kode QR.


WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

4 jam lalu

Pendiri WhatsApp, Brian Acton. successstory.com
WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

WhatsApp dibuat 2 mantan karyawan Yahoo, Brian Acton dan Jan Koum pada 2009 di sebuah garasi rumah di California. Begini perkembangannya.


Mengapa Penggunaan Aplikasi Tidak Resmi Sebabkan Akun WhatsApp Diblokir?

23 jam lalu

Logo WhatsApp pada layar ponsel. (thenextweb.com)
Mengapa Penggunaan Aplikasi Tidak Resmi Sebabkan Akun WhatsApp Diblokir?

Banyak dampak negatif dari menggunakan aplikasi WhatsApp tidak resmi, salah satunya adalah pemblokiran akun.


Menawarkan Banyak Fitur Menarik, Amankah Aplikasi WhatsApp Aero?

23 jam lalu

Logo WhatsApp. (whatsapp.com)
Menawarkan Banyak Fitur Menarik, Amankah Aplikasi WhatsApp Aero?

WhatsApp Aero adalah aplikasi modifikasi yang punya banyak fitur menarik, namun pengguna harus lebih cermat tentang keamanannya.


Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

1 hari lalu

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

Aktivitas jalan kaki dan menaiki tangga adalah gaya hidup yang baik bisa mengurangi risiko penyakit bagi tubuh.


Cara Mengaktifkan AdSense YouTube

2 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
Cara Mengaktifkan AdSense YouTube

Para pencipta konten atau YouTuber dapat memperoleh penghasilan dengan memanfaatkan AdSense YouTube.


Cara Menghapus Akun Spotify Secara Permanen

2 hari lalu

Logo Apple dan Spotify
Cara Menghapus Akun Spotify Secara Permanen

Spotify merupakan platform streaming musik yang disukai banyak orang. Penggunaannya pun cukup mudah, termasuk cara menutup atau menghapus akunnya.


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

2 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


Pengumuman SNBP 2024 Ramaikan Media Sosial, Seruan Alhamdulillah dan Cinta Ditolak Berbaur

2 hari lalu

SNBP, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi. wikipedia.org
Pengumuman SNBP 2024 Ramaikan Media Sosial, Seruan Alhamdulillah dan Cinta Ditolak Berbaur

SNBP adalah ajang kompetisi para siswa elegible asal sekolah masing-masing untuk memperebutkan kuota jalur nilai rapor di PTN tujuan.


Kate Middleton Didiagnosis Kanker, Psikolog Ingatkan Lagi soal Hormati Privasi

6 hari lalu

Pangeran William dan Kate Middleton bersama ketiga anak mereka. Instagram
Kate Middleton Didiagnosis Kanker, Psikolog Ingatkan Lagi soal Hormati Privasi

Psikolog kembali mengingatkan publik untuk menghormati privasi Kate Middleton setelah Putri Wales itu mengumumkan mengidap kanker.