Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Misi Perseverance Amerika Lalui 100 Hari Pertama di Mars

Reporter

image-gnews
Tanda tapak roda tertinggal di tanah Kawah Jezero di Mars, saat penjelajah Mars NASA, Perseverance berkendara di permukaan Mars untuk pertama kalinya, pada gambar yang dipasok pada 4 Maret 2021. NASA / JPL-Caltech / Handout melalui REUTERS
Tanda tapak roda tertinggal di tanah Kawah Jezero di Mars, saat penjelajah Mars NASA, Perseverance berkendara di permukaan Mars untuk pertama kalinya, pada gambar yang dipasok pada 4 Maret 2021. NASA / JPL-Caltech / Handout melalui REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Robot penjelajah Mars NASA, Perseverance, telah genap 100 hari berada di planet itu per 1 Juni 2021. Perseverance, robot seukuran mobil, mendarat di kawah Jezero bersama kawan kecilnya, drone helikopter Ingenuity, pada 18 Februari lalu.

Itu artinya Senin kemarin tepat hari Mars (sol) ke-100 untuk keduanya. Satu sol setara 24 jam 40 menit di Bumi.

Sepanjang 100 hari pertamanya di Mars itu, Perseverance menyatakan telah menguji seluruh kamera dan instrumen ilmiah yang dibawanya dan mengirim lebih dari 75 ribu gambar ke stasiun pengendalinya di Bumi. Perseverance juga tercatat telah mengirim rekaman audio pertama yang pernah dibuat dari permukaan Mars.

Bukan itu saja catatan yang diunggah akun @NASAPersevere dalam cuitannya di Twitter menandai 100 hari pertama misi di Mars tersebut. Aksi lainnya dalam catatan itu, tentu saja, Perseverance yang telah mendukung dan mendokumentasikan penerbangan bersejarah Ingenuity.

Juga eksperimen pembangkitan oksigen dari atmosfer Mars yang didominasi karbon dioksida. Instrumen yang digunakan disebut MOXIE, didesain untuk mendemonstrasikan teknologi yang bisa menolong manusia bisa menjejak Mars di masa depan.

Waktu 100 sol dinilai barulah permulaan. Perseverance justru baru berfokus untuk misi ilmiah yang diamanatkan kepadanya, yang akan dikerjakan selama setahun waktu Mars atau 687 hari setara di Bumi. Mulai bergerak ke zona eksplorasi pertama, misi Perseverance memuat dua tujuan utama: berburu jejak kehidupan purba dan mengumpulkan sampel untuk dibawa pulang ke Bumi di akhir misi.

Kawah Jezero dipandang lokasi yang sangat berharga untuk misi tersebut. NASA pernah menyebut kawah selebar 45 kilometer itu adalah danau besar dan sebuah delta sungai miliaran tahun lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bayangan helikopter Mars NASA Ingenuity yang melakukan penerbangan pertamanya di planet Mars pada 19 April 2021. NASA/JPL-Caltech/ASU/Handout via REUTERS

Misi helikopter Ingenuity juga disebutkan belum selesai. Drone seberat 1,8 kilogram itu telah sukses unjuk teknologi dalam lima kali uji terbang di Mars dan sejak itu mendapat perpanjangan misi. Ingenuity belakangan disimulasikan sebagai penuntun dari udara untuk misi penjelajahan Mars.

Ingenuity telah melakukan penerbangan pertama di masa perpanjangan misinya itu pada 22 Mei lalu, dan merasakan kerasnya udara Mars untuk pertama kali. Drone helikopter itu mengalami anomali tiba-tiba yang langsung mengganggu aliran foto-foto dari kamera navigasinya ke komputer yang menjadi otak drone helikopter itu.
Ingenuity diklaim berhasil melalui insiden tersebut dan mendarat dengan selamat dekat situs pendaratan yang seharusnya.  

SPACE | NASA

Baca juga:
Robot Zhurong dari Cina Juga Mulai Jelajahi Mars, Simak Perbandingannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Astronot NASA yang 'Terdampar' di Stasiun Antariksa: Kecewa? Sama Sekali Tidak!

1 hari lalu

Astronot NASA Suni Williams (kiri) dan Butch Wilmore, yang terbang ke Stasiun Luar Angkasa Internasional menggunakan kapsul Starliner milik Boeing pada bulan Juni 2024, membahas misi mereka selama konferensi pers dari ISS pada tanggal 13 September 2024. Dok.NASA
Astronot NASA yang 'Terdampar' di Stasiun Antariksa: Kecewa? Sama Sekali Tidak!

Astronot NASA, Sunita Williams dan Butch Wilmore, mengaku tak kecewa terhadap Boeing yang membuat mereka kini 'terdampar' di ISS.


Drone dan Anjing Pelacak Polisi Pakai untuk Buru Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang

2 hari lalu

Penemuan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di lahan perkebunan di Korong Pasa Gelombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu, 8 September 2024. Langgam/BPBD Padang Pariaman
Drone dan Anjing Pelacak Polisi Pakai untuk Buru Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang

Polda Sumatera Barat masih mengejar pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman


Astronot Swasta di Misi Polaris Dawn Sukses Spacewalk, Sejarah Baru dalam Penerbangan Antariksa

3 hari lalu

Polaris Dawn SpaceX. polarisprogram.com
Astronot Swasta di Misi Polaris Dawn Sukses Spacewalk, Sejarah Baru dalam Penerbangan Antariksa

Misi Polaris Dawn SpaceX membuat rentetan catatan sejarah baru dalam dunia penerbangan antariksa.


Rusia Produksi Drone Kamikaze dengan Mesin Buatan Cina

3 hari lalu

Tim penyelamat membantu seorang warga turun dari bangunan setelah serangan drone dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Lviv, Ukraina 4 September 2024. Angkatan udara menemukan 42 sasaran udara termasuk 29 drone dan 13 rudal. REUTERS/Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina
Rusia Produksi Drone Kamikaze dengan Mesin Buatan Cina

Intelijen Eropa membocorkan Rusia sedang memproduksi drone Kamikaze yang menggunakan mesin dari CIna.


Fakta-fakta dari Bola Api Asteroid yang Melesat di Langit Filipina

3 hari lalu

Ilustrasi asteroid. Kredit: PA/AOL
Fakta-fakta dari Bola Api Asteroid yang Melesat di Langit Filipina

Jaringan teleskop survei di Bumi kini sudah cukup baik untuk melihat kedatangan obyek semungil asteroid ini dan memberikan peringatan dini.


60 Negara Dukung Cetak Biru Kecerdasan Buatan dalam Militer

6 hari lalu

Para pembicara termasuk Dr. Radha Plumb, Kepala Pejabat Digital dan Kecerdasan Buatan, Departemen Pertahanan AS (ketiga dari kiri), membahas penggunaan AI yang bertanggung jawab dalam sesi pleno di KTT Responsible AI in the Military Domain (REAIM) di Seoul, Korea Selatan, 9 September 2024. Yonhap via REUTERS
60 Negara Dukung Cetak Biru Kecerdasan Buatan dalam Militer

HRW mengkritik penggunaan Kecerdasan Buatan dalam serangan-serangan Israel ke Gaza.


NASA Bicara Kapsul Starliner yang Kembali ke Bumi tanpa Awak, Belum Gagal?

6 hari lalu

Kapsul Starliner milik Boeing turun melalui atmosfer Bumi pada 7 September 2024, menuju pendaratan yang mengakhiri misi Uji Terbang Awaknya. (Kredit gambar: NASA)
NASA Bicara Kapsul Starliner yang Kembali ke Bumi tanpa Awak, Belum Gagal?

Starliner telah kembali pada Sabtu dinihari, 7 September 2024. Simak perbandingan performa Boeing dan SpaceX dalam menjawab penugasan NASA sejauh ini.


Moskow di Serang Drone-drone Ukraina, 50 Penerbangan Dialihkan

6 hari lalu

Kaca gedung perkantoran yang rusak setelah serangan pesawat tak berawak Ukraina di Moskow, Rusia, 1 Agustus 2023. Militer Rusia mengatakan unit anti-pesawatnya telah menggagalkan serangan pesawat tak berawak Ukraina yang menargetkan Moskow, namun satu pesawat tak berawak. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Moskow di Serang Drone-drone Ukraina, 50 Penerbangan Dialihkan

Ibu Kota Moskow diserang drone-drone Ukraina hingga menewaskan setidaknya satu orang. Puluhan penerbangan pun dialihkan.


Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

11 hari lalu

Asap mengepul dari kota Khiam di Lebanon selatan, di tengah permusuhan lintas batas yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan pasukan Israel. Karamallah Daher/Reuters
Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

Dinas keamanan domestik Israel Shin Bet mengatakan 116 roket ditembakkan dari Gaza pada Agustus


Petani di Yogya Pakai 'Oke Google' Viral di Medsos, Bikin Eks Menteri Susi Terkesan

12 hari lalu

Petani di Yogyakarta yang videonya viral karena manfaatkan aplikasi Google Assistant di areal lahannya. Dok. Twitter
Petani di Yogya Pakai 'Oke Google' Viral di Medsos, Bikin Eks Menteri Susi Terkesan

Video seorang pria yang disebutkan sebagai petani milenial asal Yogyakarta memanfaatkan aplikasi Google Assistant dan internet viral di medsos.