TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik bermagnitudo 4,0 menggoyang sebagian wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu malam ini, 20 Juni 2021, pukul 20.30 WIB. Sumber gempa berasal dari Laut Selatan dengan dampak guncangannya meluas di wilayah Priangan Timur.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan, berdasarkan peta tingkat guncangan BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa dirasakan warga di Cisurupan, Cikajang, Samarang, dan kota Garut dengan skala intensitas gempa II MMI. Ini setara goyangan gempa yang hanya bisa dirasakan sebagian orang di dalam rumah dan benda-benda yang digantung bergoyang.
Sementara intensitas gempa yang terukur di Pangandaran, Cisompet, Cikelet, Singajaya, Bentarkalong, Ciawitali, Pameungpeuk, Cihurip, dan Pamarican sampai skala III MMI. Getaran gempa ini berarti bisa dirasakan nyata di dalam rumah seakan ada truk yang melintas. Sejauh ini nihil laporan mengenai kerusakan bangunan pasca lindu, pun gempa susulan hingga pantauan pukul 21.00 WIB.
Pusat sumber atau episenter gempa terletak pada koordinat 8,10 derajat Lintang Selayan dan 107,89 derajat Bujur Timur. “Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 57 kilometer barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat,” kata Hendro Nugroho, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang lewat keterangan tertulis.
Sumber gempa berkedalaman 19 kilometer yang disebutnya tergolong dangkal. “Akibat aktivitas penyesaran di laut pada bagian dalam dari lempeng Eurasia,” ujarnya. BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Sebelumnya, gempa juga terasa di daerah Pesawaran Lampung dan sekitarnya pada pukul 19.24 WIB. Bermagnitudo 1,6 lokasi sumber gempanya berada di darat berjarak sekitar 5 kilometer arah tenggara Pesawaran, kedalaman hanya satu kilometer.
Getaran gempa ini terasa di Kecamatan Way Lima Kabupaten Pesawaran dengan skala intensitas II MMI. Pantauan BMKG hingga pukul 20.00 WIB nihil gempa susulan pun laporan kerusakan banguinan.
Baca juga:
Ini 5 Hal yang Sudah Diketahui dari Covid-19 Varian Delta, dan 2 yang Belum
