Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei Identifikasi 203 Gejala Long Covid, Ada Kuping Berdenging

Reporter

image-gnews
Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Survei terbaru yang dilakukan di tim peneliti di Inggris mengidentifikasi hingga 203 sindrom long covid. Yang paling banyak dilaporkan atau ditemukan adalah mudah lelah, post-exertional malaise (di mana kondisi kesehatan seseorang memburuk setelah mengalami tekanan fisik atau mental), brain fog (linglung, tak bisa konsentrasi).

Riset sebelumnya hanya menyebut cepat lelah sebagai gejala yang paling umum di antara orang-orang dengan long covid. Survei terbaru memunculkan banyak gejala lain seperti halusinasi visual, tremor, kulit gatal, perubahan siklus menstruasi, disfungsi seksual, palpitasi detak jantung, masalah kontrol kandung kemih, herpes, hilang ingatan, pandangan kabur, diare, dan telinga berdenging.

Gejala tersebar seluruhnya di sepuluh organ tubuh dengan sepertiga jumlah gejala itu terdata bertahan hingga setidaknya selama enam bulan. Lebih dari separuh responden masih bisa merasakan rata-rata 13,8 dari total 66 gejala yang teridentifikasi masih bertahan pada bulan ketujuh.

Survei dilakukan terhadap 3.762 orang yang telah terkonfirmasi ataupun disangka (suspected) long covid dari 56 negara. Hasil studi dari survei itu dipublikasikan dalam jurnal EClinicalMedicine edisi 15 Juli 2021. Judulnya, 'Characterizing long Covid in an international cohort: 7 months of symptoms and their Impact.'

"Banyak sekali pemeriksaan post-covid di Inggris berfokus pada rehabilitasi saluran pernapasan. Memang benar banyak orang mengalami sesak napas, tapi mereka juga memiliki banyak problem dan tipe gejala lain yang mana klinik-klinik harus menyediakan pendekatan yang lebih holistik terhadapnya," kata Athena Akrami, ahli saraf dari University College London, Inggris, yang juga anggota tim peneliti dalam survei itu.

Akrami mengaku dirinya sendiri merasakan gejala hingga 16 bulan sejak terkonfirmasi positif Covid-19 dan menduga, ada puluhan ribu pasien long covid yang menderita tapi diam saja. "Mereka merasa tidak pasti apakah gejala-gejala yang mereka alami itu masih terkait dengan Covid-19 atau tidak," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekitar 22 persen dari partisipan dalam survei dilaporkan tak lagi mampu bekerja --dipecat, terpaksa cuti karena sakit atau disabilitas yang berkepanjangan, atau berhenti--karena kondisi kesehatannya. Dan 45 persen yang kini mengaku membutuhkan pengurangan beban kerja.

Terpisah dari survei oleh Akrami dkk, sebuah makalah yang dibuat tim peneliti di University of Birmingham mengungkapkan temuan bahwa mereka yang mengidap lebih dari lima gejala Covid-19 pada pekan pertamanya terinfeksi akan berisiko lebih besar mengembangkan gejala long covid. Dimuat di Journal of the Royal Society of Medicine, risiko itu disebutkan tak memandang usia ataupun gender pasien.

NEW SCIENTIST | GUARDIAN | THE LANCET

Baca juga:
Di Swiss, Long Covid Ditemukan di Lebih dari 25 Persen Pasien Covid-19

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

8 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?


Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

22 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP


Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

1 hari lalu

Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto dalam World Economic Forum (WEF) Special Meeting di King Abdul Aziz Conference Center, Riyadh, Arab Saudi pada Ahad, 28 April 2024. Dok. Humas Kemenko Perekonomian.
Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.


Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 hari lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius


Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan HAM Cahyo Rahardian Muzhar (kedua kiri) di sela jumpa pers pada pertemuan pejabat senior ASEAN di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Selasa, 30 April 2024. Foto: ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017


Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

2 hari lalu

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan keterangan soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia tahun 2023 di Menko Perekonomian, Jakarta, Senin, 5 Februari 2024. Airlangga Hartarto mengatakan pertumbuhan ekonomi 2023 mencapai 5,05 persen atau lebih rendah dibandingkan tahun 2022 dengan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,31 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.


3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Ilustrasi ruang tunggu di Rumah Sakit/ Bethsaida Hospital
3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri


Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

3 hari lalu

Cradle of Filth. Instagram
Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.


Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

3 hari lalu

Tugu Peringatan Angkatan Bersenjata terbesar di Arboretum. Thenma.org.uk
Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia


Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

4 hari lalu

Sejumlah imigran melintasi pagar pembatas saat memasuki area Channel Tunnel, terowongan kereta bawah laut yang menghubungkan antara Inggris dan Prancis di Calais, Prancis, 29 Juli 2015. Lebih dari 2.000 imigran ilegal melakukan aksi berbahaya dengan mencoba memasuki Inggris dari Perancis melalui Channel Tunnel. REUTERS/Pascal Rossignol
Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.