Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PPKM Dicabut, Sebagian Besar Warga Inggris Belum Berani Bebas

Reporter

image-gnews
Para pengunjung klub merayakan acara
Para pengunjung klub merayakan acara "00:01" yang diselenggarakan oleh Egyptian Elbows di klub malam Oval Space, saat Inggris mencabut sebagian besar pembatasan penyakit virus corona (COVID-19) pada tengah malam, di London, Inggris, awal 19 Juli 2021. [REUTERS/Natalie Thomas ]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak lebih dari separuh warga Inggris dalam sigi YouGov menilai salah keputusan pemerintahnya menghentikan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat per Senin, 19 Juli 2021. Alasan 55 persen peserta survei itu adalah penambahan kasus Covid-19 yang masih tinggi--seperti yang dilaporkan pada Senin yang sebanyak hampir 40 ribu kasus atau tertinggi di dunia.

Tak lebih dari 31 persen dalam polling itu yang mengatakan akan sangat senang untuk kembali pergi dan berada di tengah pesta. Sedang 53 persen menyatakan sebaliknya, tidak akan berani melakukannya dalam beberapa pekan ke depan.

Komposisi yang mirip terjadi untuk rencana kembali nonton film di bioskop. Sebanyak 34 persen menyatakan antusias, sedang 48 persen menyatakan sebaliknya.

Keraguan menyambut Freedom Day atau hari pertama pencabutan PPKM di Inggris bukan hanya didominasi mereka yang lansia. Terbukti hanya 20 persen dari peserta polling yang berusia 18-24 tahun mengatakan akan sangat senang bisa datang ke klub-klub malam. Lebih banyak (53 persen) yang memilih akan menghindar dulu dari tempat itu.

Keputusan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk menggantikan kewajiban lockdown menjadi sukarela juga menempatkan negara itu berbeda di antara negara serumpunnya. Wales dan Skotlandia juga mencabut beberapa aturan pembatasan namun mempertahankan penggunaan masker dan jaga jarak hingga setidaknya beberapa pekan ke depan.

Menteri Pertama Skotlandia, Nicola Sturgeon, menilai perubahan yang dilakukan di Inggris sebagai 'tidak peka'. Dia memperingatkan kepada warga Skotlandia bahwa Freedom Day hanya berlaku di tanah Inggris.

Di wilayah Skotlandia, dia menegaskan, kewajiban penggunaan masker di tempat umum seperti pusat belanja dan transportasi publik belum akan berubah. Aturan jaga jarak di ruang-ruang publik hanya akan berkurang menjadi satu meter.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jumlah kasus (Covid-19) di Skotlandia memang sudah berkurang, tapi tetap masih tinggi," kata Sturgeon lewat cuitan di Twitter, Senin 19 Juli 2021.

Orang-orang berjalan di stasiun Waterloo, di tengah pandemi penyakit coronavirus (COVID-19), London, Inggris, 19 Juli 2021. [REUTERS/Peter Nicholls]

Eir Nolsoe, junalis data di YouGov, mengatakan kalau hasil polling menunjukkan ada banyak warga yang tidak merasa aman untuk kembali ke tempat-tempat yang biasa mereka kunjungi sebelumnya setelah PPKM dicabut. Komposisinya berubah dari Mei lalu ketika ada lebih banyak warga yang ingin segera kembali beraktivitas normal.

Menurut Nolsoe, perkembangan itu memberi tantangan tersendiri untuk upaya pemulihan ekonomi di Inggris. "Sementara sejumlah operator bisnis dan transportasi akan terus mendorong penggunaan masker, mengembalikan rasa aman konsumen saat jumlah kasus baru Covid-19 masih meningkat dan masih banyak seruan untuk kembalikan aturan PPKM, bisa menjadi rintangan berikutnya di jalan pemulihan ekonomi," kata dia.

DAILY MAIL | THE TIMES | WORLDOMETERS

Baca juga:
Covid-19: Inggris Cabut PPKM per 19 Juli, 1.200 Ilmuwan Menentang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

23 jam lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

23 jam lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

1 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

5 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

5 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

7 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

8 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

8 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

8 hari lalu

Umat Muslim menghadiri salat Idul Fitri yang menandai akhir Ramadan, di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Tua Yerusalem, 10 April 2024. REUTERS/Ammar Awad
Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 10 April 2024 diawali oleh penolakan Inggris untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.