Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Para Ahli Imunologi Temukan Vaksin Covid-19, Cabang Ilmu Apa Imunologi Itu?

Reporter

image-gnews
Petugas laboratorium bekerja di laboratorium pengujian COVID-19 Amazon, saat pandemi COVID-19 di Worsley, Inggris, 2 Juni 2021. Pengujian Amazon tersedia untuk sekitar 30.000 staf garis depan di Inggris, yang bekerja di gudang dan logistik.  REUTERS/Molly Darlington
Petugas laboratorium bekerja di laboratorium pengujian COVID-19 Amazon, saat pandemi COVID-19 di Worsley, Inggris, 2 Juni 2021. Pengujian Amazon tersedia untuk sekitar 30.000 staf garis depan di Inggris, yang bekerja di gudang dan logistik. REUTERS/Molly Darlington
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah terus menggalakkan vaksinasi Covid-19 untuk meningkatkan imunitas tubuh dan mencapai herd immunity. Sebelum tercipta vaksin, para ahli imunologi berusaha untuk mencari vaksin yang tepat supaya menekan tren kasus positif di dunia. Alhasil, vaksin-vaksin itu berhasil ditemukan untuk dapat digunakan oleh masyarakat. Lalu, apa itu imunologi?

Berdasarkan situs immunology.org dari British Society for Immunology, imunologi merupakan sebuah studi mengenai sistem kekebalan tubuh. Cabang studi ini sangat penting dari ilmu kedokteran biologi, karena sistem kekebalan (imun) tubuh melindungi tubuh manusia dari infeksi dengan berlapis lini pertahanan. Jika sistem imun ini tidak berfungsi atau terjadi suatu kesalahan, maka dampaknya akan mengakibatkan penyakit yang berdampak kepada manusia seperti autoimun, alergi, hingga kanker. 

Penelitian imunologi ini memperluas wawasan dalam pemahaman tentang penanganan masalah kesehatan dengan signifikan. Upaya penelitian tersebut dalam hal imunoterapi, penyakit autoimun, dan vaksin untuk patogen yang muncul, misal Ebola. Kemajuan pada bidang ini sangat penting untuk aplikasi klinis dan komersial. Selain itu, kemajuan yang ada telah memfasilitasi penemuan diagnostik dan perawatan baru untuk mengelola berbagai penyakit yang ada. Ditambah lagi, penelitian imunologi telah menyediakan teknik dan alat penelitian yang sangat penting, seperti flow cytometry dan teknologi antibodi.

Orang yang berkecimpung dan ahli pada bidang ini disebut imunologis (ahli imunologi). Mereka bekerja di laboratorium yang berfokus pada penelitian, baik di bidang akademis maupun industri swasta, seperti farmasi. Ahli imunologi lainnya seperti imunologis klinis yaitu dokter yang berfokus pada diagnosis dan pengelolaan penyakit sistem kekebalan, seperti autoimun dan alergi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam dunia pendidikan, ilmu imunologi ini dipelajari oleh seluruh mahasiswa yang berkecimpung pada bidang kesehatan, termasuk farmasi. Mata kuliah ini mempelajari tentang sistem pertahanan tubuh pada umumnya, terutama tentang semua komponen di dalam tubuh yang terlihat dalam sistem pertahanan tubuh. Selain itu juga membahas berbagai jenis bahan antigenik bagi tubuh manusia, dan faktor-faktor pertahanan tubuh seperti alami, adaptif, dan proses pembentukannya.

JACINDA NUURUN ADDUNYAA 

Baca: Kenali Imunologi, Ilmu yang Pelajari ALergi hingga Virus Corona

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

3 hari lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

Program studi Biologi UGM raih peringkat 1 di Indonesia Versu QR WUR by Subject 2024. Berikut profil prodi ini.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

13 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


4 Tanda Tubuh Kekurangan Omega-3

23 hari lalu

Omega 3
4 Tanda Tubuh Kekurangan Omega-3

Kekurangan omega-3 dapat menyebabkan sejumlah masalah pada tubuh.


Hari Tuberkulosis Sedunia, Kendalikan TB dengan Inovasi Vaksin

25 hari lalu

Ilustrasi obat Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Hari Tuberkulosis Sedunia, Kendalikan TB dengan Inovasi Vaksin

Vaksinasi tuberkulosis sebagai penanganan imunologi diharapkan bisa perpendek durasi pengobatan, sederhanakan regimen atau perbaiki hasil pengobatan


Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

27 hari lalu

Ilustrasi kubis. Unsplash.com/Isara Somboon
Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

Kurang gizi adalah penyebab paling umum sistem imun yang buruk. Berikut 10 jenis makanan yang mudah didapat dan sangat membantu kesehatan imun.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

30 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

31 hari lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.


5 Tips Menjaga Kekebalan Tubuh Saat Puasa Ramadan dalam Cuaca Ekstrem

31 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
5 Tips Menjaga Kekebalan Tubuh Saat Puasa Ramadan dalam Cuaca Ekstrem

Di tengah cuaca ekstrem, penting bagi umat untuk mengambil langkah-langkah yang tepat guna menjaga kekebalan tubuh selama puasa Ramadan.


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

33 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?