Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vaksin Covid-19, WHO Minta Jangan Dulu Bagikan Dosis Ketiga

image-gnews
Seorang tenaga kesehatan mendapat suntikan dosis ketiga vaksin Covid-19 Moderna di Rumah Sakit Mangusada, Kabupaten Badung, Bali, Rabu, 4 Agustus 2021. Sebanyak 1.449 tenaga kesehatan dan para pekerja di rumah sakit daerah Kabupaten Badung itu mendapatkan vaksinasi dosis ketiga atau booster. Johannes P. Christo
Seorang tenaga kesehatan mendapat suntikan dosis ketiga vaksin Covid-19 Moderna di Rumah Sakit Mangusada, Kabupaten Badung, Bali, Rabu, 4 Agustus 2021. Sebanyak 1.449 tenaga kesehatan dan para pekerja di rumah sakit daerah Kabupaten Badung itu mendapatkan vaksinasi dosis ketiga atau booster. Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Kesehatan Dunia atau WHO menyerukan setop distribusi vaksin Covid-19 booster atau dosis tambahan sebagai penguat setidaknya sampai akhir September. Alasannya, ketimpangan vaksinasi yang melebar di antara negara kaya dan miskin saat ini.

Seruan untuk moratorium adalah pernyataan terkuat dari WHO sejauh ini saat negara-negara mengungkap kebutuhan vaccine booster untuk menahan laju penyebaran cepat virus Covid-19 varian Delta. “Saya pahami kebutuhan itu tapi tidak dapat menerima negara-negra yang sudah menggunakan hampir seluruh suplai vaksin global menggunakan lebih banyak lagi,” kata Direktur WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, Rabu 4 Agustus 2021.

Menurut data WHO, negara-negara berpendapatan tinggi telah membagikan sekitar 50 dosis vaksin Covid-19 untuk setiap 100 warganya pada Mei lalu, dan sejak itu pula angkanya telah berlipat ganda. Sedang negara berpendapatan rendah baru 1,5 dosis untuk setiap 100 warganya, karena memang suplai di dunia yang masih terbatas.

“Perlu dibalik dulu, dari mayoritas vaksin yang menyebar ke negara-negara kaya ke mayoritas vaksin ke negara-negara miskin,” kata Tedros.

Saat ini, dengan maksud menghambat penyebaran virus corona varian Delta yang terbukti jauh lebih agresif daripada varian awal pandemi, beberapa negara sudah mulai menggunakan dosis vaksin sebagai penguat. Ini dilakukan bahkan ketika para ilmuwan masih memperdebatkan perlu atau tidaknya suntikan dosis tambahan itu diberikan sekarang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Elin Hoffmann Dahl, penasihat medis penyakit menular untuk kampanye Medecins Sans Frontieres bahkan berpandangan pemberian booster vaksin Covid-19 untuk orang dewasa yang sehat adalah cara berpikir yang pendek. “Dengan kemunculan varian-varian virus Covid-19 baru, jika kita terus meninggalkan mayoritas dunia tak tervaksinasi maka kita hampir pasti akan membutuhkan vaksin-vaksin yang disesuaikan lagi di masa depan,” katanya.

Israel memulai kampanye vaksinasi dosis ketiganya untuk seluruh lansia di negaranya sejak pekan lalu—dimulai dari pemberikan kepada presidennya, Isaac Herzog. Amerika Serikat pada Juli meneken kontrak baru dengan Pfizer untuk membeli 200 juta dosis tambahan untuk kebutuhn vaksinasi terhadap anak-anak dan juga kemungkinan kebutuhan booster.

Di Indonesia, bantuan tiga juta dosis vaksin Covid-19 Moderna dari Amerika Serikat yang digunakan untuk vaksin booster bagi kalangan tenaga kesehatan.

Baca juga:
Tim Riset: Imunisasi Vaksin Sinovac Kemungkinan Perlu 3 Kali Suntikan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


RS Indonesia di Gaza Utara Terancam Tutup karena Krisis BBM

33 menit lalu

Gambar satelit menunjukkan area di sekitar Rumah Sakit Indonesia, selama gencatan senjata sementara antara kelompok Islam Palestina Hamas dan Israel, di Gaza 26 November 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
RS Indonesia di Gaza Utara Terancam Tutup karena Krisis BBM

Dua rumah sakit di Gaza utara termasuk RS Indonesia, terancam tutup akibat blokade Israel.


Top 3 Dunia: Israel Tak Tahu Terowongan Hamas, Houthi Jatuhkan Drone di Yaman

2 jam lalu

Bagian dalam terowongan sepanjang 10 kilometer yang lewat di bawah sebuah rumah sakit dan universitas di lokasi yang ditentukan sebagai Gaza ditemukan militer Israel, dalam tangkapan layar yang diambil dari video yang dirilis pada 26 Februari 2024. Rekaman tersebut dikatakan menunjukkan tempat tidur di dalam terowongan dan terowongan panjang, serta rekaman drone eksterior yang konon merupakan pintu masuk ke terowongan. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Israel Tak Tahu Terowongan Hamas, Houthi Jatuhkan Drone di Yaman

Top 3 dunia adalah sandera Israel membocorkan terowongan Hamas tak diketahui IDF, Houthi jatuhkan drone di Yaman hingga tuduhan perwira Israel.


Tekan Kasus Kematian Kanker, Bio Farma Luncurkan Fasilitas Produksi Radiofarmaka

9 jam lalu

Gedung Kantor Pusat PT Bio Farma (Persero) di Bandung Jawa Barat. Bio Farma, BUMN Produsen vaksinterbesar di Asia Tenggara, menjadi  Holding BUMN FarmasiBersama dua BUMN lainnya, PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk.
Tekan Kasus Kematian Kanker, Bio Farma Luncurkan Fasilitas Produksi Radiofarmaka

Dengan Bio Farma melakukan inisiatif ini, Menkes bilang rumah sakit tinggal beli PET Scan-nya saja.


Mengakhiri Perang Gaza Jadi Prioritas HAM PBB

14 jam lalu

Warga Palestina memeriksa reruntuhan bangunan sekolah untuk mencari para korban setelah terkena serangan Israeldi tengah konflik Israel-Hamas, di Kota Gaza, 1 September 2024.  Sekolah tersebut yang menjadi tempat penampungan warga Palestina terlantar akibat perang. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Mengakhiri Perang Gaza Jadi Prioritas HAM PBB

Mengakhiri perang Gaza dan mencegah konflik regional meluas adalah prioritas mutlak dan mendesak HAM PBB


Erdogan Serukan Negara-negara Islam Bersatu Lawan Israel

17 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, 4 September 2024. REUTERS/Murad Sezer/File
Erdogan Serukan Negara-negara Islam Bersatu Lawan Israel

Erdogan mengajak negara-negara Islam melawan Israel sehingga memicu ketegangan dengan negara ini.


Standar Ganda AS terhadap Israel atas Pembunuhan Warganya

18 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Standar Ganda AS terhadap Israel atas Pembunuhan Warganya

Hingga saat ini, baik Joe Biden dan Kamala Harris belum berkomentar soal pembunuhan Aysenur Ezgi Eygi oleh penembak jitu Israel.


Sopir Truk Menyeberang dari Yordania, Tiba-tiba Bunuh Tiga Warga Israel

20 jam lalu

Polisi Israel berpatroli di daerah dekat Penyeberangan Jembatan Allenby antara Tepi Barat dan Yordania menyusul insiden penembakan di penyeberangan di Tepi Barat yang diduduki Israel, 8 September 2024. REUTERS/Ammar Awad
Sopir Truk Menyeberang dari Yordania, Tiba-tiba Bunuh Tiga Warga Israel

Tiga warga Israel tewas ditembak seorang sopir truk dari Yordania pada Minggu. Penyerangan ini dirayakan oleh penduduk di Yordania.


Perwira Senior Israel Tuding Pemerintah Provokasi Eskalasi di Tepi Barat

1 hari lalu

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir menghadiri konvensi yang menyerukan Israel untuk membangun kembali permukiman di Jalur Gaza dan bagian utara Tepi Barat yang diduduki Israel, di Yerusalem, 28 Januari 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Perwira Senior Israel Tuding Pemerintah Provokasi Eskalasi di Tepi Barat

Para perwira militer Israel menegaskan pemerintah bertanggung jawab langsung atas meningkatnya kekerasan di wilayah pendudukan Tepi Barat


Israel Lumpuh, 750.000 Pengunjuk Rasa Tuntut Kesepakatan Pembebasan Tawanan

1 hari lalu

Seorang wanita meniup terompet saat demonstrasi menentang pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera di Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Tel Aviv, Israel, 7 September 2024. REUTERS/Florion Goga
Israel Lumpuh, 750.000 Pengunjuk Rasa Tuntut Kesepakatan Pembebasan Tawanan

Kekecewaan meluap ketika ratusan ribuan warga Israel memprotes kegagalan pemerintah dalam mengamankan pembebasan tawanan di Gaza.


Turki Berupaya Pulangkan Jasad Aktivis HAM yang Dibunuh Israel

1 hari lalu

Aysenur Ezgi Eygi, seorang aktivis hak asasi manusia Turki-Amerika yang dibunuh oleh IOF di Nablus, 6 September 2024. Sosial Media
Turki Berupaya Pulangkan Jasad Aktivis HAM yang Dibunuh Israel

Turki berupaya memfasilitasi pemulangan jenazah Aysenur Ezgi Eygi, aktivis HAM Turki-Amerika Serikat yang dibunuh tentara Israel di Tepi Barat