Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kolaborasi LIPI dan Pindad Garap Insinerator Limbah Covid-19

image-gnews
LIPI dan Pindad akan menggarap bersama insinerator limbah B3 yang aman. Kredit: LIPI
LIPI dan Pindad akan menggarap bersama insinerator limbah B3 yang aman. Kredit: LIPI
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - PT Pindad dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) akan berkolaborasi dalam pembuatan alat pembakar sampah atau insinerator. Alat buatan Pindad itu dinilai masih perlu dipastikan keamanan emisi gas buangnya. LIPI menyiapkan solusi dengan teknologinya.

Pelaksana Harian Kepala LIPI, Agus Haryono, mengatakan insenerator yang dikembangkan oleh PT Pindad sudah cukup bagus. Alasannya karena telah memenuhi berbagai persyaratan regulasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai insinerator pemusnah limbah bahan berbahaya dan beracun (B3).

Namun demikian, kata Agus, emisi gas buang dari pembakaran limbah perlu dipastikan keamanannya. LIPI siap bekerja sama dengan teknologi yang dimiliki, salah satunya dengan menggunakan Plasma Non-Thermal buatan LIPI.

“Plasma tersebut akan ditempatkan di cerobong gas buang insinerator sehingga emisi gas yang keluar akan terbebas dari kandungan zat berbahaya,” kata Agus lewat keterangan tertulis Senin, 9 Agustus 2021.

Gagasan pembuatan alat pembakar sampah itu terkait dengan timbulan sampah infeksius sebagai limbah B3 di masa pandemi Covid-19. Menurut data KLHK, potensi sampah atau limbah medis diperkirakan meningkat 30 persen dari masa normal. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI mengundang LIPI untuk melakukan koordinasi.
 
Pekan lalu pihak LIPI bersama KLHK, BPKP, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan Kemenkomarves melihat dari dekat performa alat insenerator buatan PT Pindad. Dari laman LIPI, Direktur Utama PT Pindad, Abraham Melo, mengatakan alat pembakar limbah itu dinamakan Stungta x Pindad Incinerator.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurutnya insenerator itu melakukan proses pembakaran sampah yang tidak menghasilkan asap dan zat berbahaya karena sudah melalui pembakaran sempurna (double burner), penyaringan dan penanganan asap. “Kami mohon pendapat dan saran untuk pengembangan produk ini,” kata Abraham.

Dia mengaku sudah banyak permintaan dari pemerintah daerah untuk penanganan sampah, khususnya di Kota Bandung.

Baca:
Gempa lagi dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya dari Cilacap sampai Pacitan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus COVID-19 dan Influenza Meningkat, Cek Gejala yang Beda dan Serupa

6 jam lalu

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Kasus COVID-19 dan Influenza Meningkat, Cek Gejala yang Beda dan Serupa

Musim hujan dan musim dingin, kasus COVID-19 dikabarkan naik. Ini yang perlu dipahami soal COVID-19 dan influenza serta upaya pencegahan.


Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak, Ini Saran Dokter RSCM

7 jam lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak, Ini Saran Dokter RSCM

Dokter anak RSCM merekomendasikan imunisasi lengkap untuk mencegah koinfeksi mycroplasma pneumonia yang kini tengah merebak.


Kasus COVID-19 Merebak Lagi, PB IDI Ingatkan Protokol Kesehatan

8 jam lalu

Ilustrasi Covid-19 varian Omicron. REUTERS/Dado Ruvic
Kasus COVID-19 Merebak Lagi, PB IDI Ingatkan Protokol Kesehatan

PB IDI meminta untuk kembali meningkatkan protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan demi mengantisipasi kasus COVID-19.


Pasca-Covid-19, Keterampilan Matematika dan Membaca Menurun di Kalangan Remaja

9 jam lalu

Ilustrasi anak mengerjakan soal/matematika. Shutterstock
Pasca-Covid-19, Keterampilan Matematika dan Membaca Menurun di Kalangan Remaja

Keterampilan matematika dan membaca remaja mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya di banyak negara pasca-Covid-19.


Mycoplasma Pneumoniae Beda dengan Covid-19, Erlina Burhan: Ada Sejak 1930

11 jam lalu

Dokter spesialis paru RSUP Persahabatan Erlina Burhan (Instagram/@erlinaburhan)
Mycoplasma Pneumoniae Beda dengan Covid-19, Erlina Burhan: Ada Sejak 1930

Mycoplasma Pneumoniae mulai diperbincangkan masyarakat setelah ditemukan peningkatan yang signifikan di Cina.


Epidemiolog Sebut Peningkatan Kasus Covid-19 di Singapura Imbas Euforia Usai Pandemi

13 jam lalu

Vaksinasi Covid-19 tetap digencarkan di Yogyakarta pada Senin (26/6) meski status pandemi telah dicabut. Dok.istimewa
Epidemiolog Sebut Peningkatan Kasus Covid-19 di Singapura Imbas Euforia Usai Pandemi

Peningkatan infeksi Covid-19 di Singapura terjadi pada kurun waktu 19-25 November 2023


Per Oktober 2023, Kredit Restrukturisasi Covid-19 Turun jadi Rp 301,16 Triliun

21 jam lalu

Ilustrasi Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Tempo/Tony Hartawan
Per Oktober 2023, Kredit Restrukturisasi Covid-19 Turun jadi Rp 301,16 Triliun

OJK mencatat nilai kredit restrukturisasi Covid-19 melanjutkan tren penurunan seiring pertumbuhan perekonomian nasional.


Prabowo Janji Tingkatkan TKDN Pindad Maung hingga 90 Persen

22 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo naik kendaraan taktis Maung saat meninjau produksi kendaraan tempur di PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, 19 September 2023. Presiden Jokowi memuji pesatnya produksi dan pengembangan kendaraan tempur buatan PT Pindad. Pendapatan PT Pindad dari produksi kendaraan tempur dan amunisi tahun ini naik menjadi Rp 27 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 25 triliun. Pemerintah yakin PT Pindad akan masuk 50 besar dunia di bidang industri pertahanan. TEMPO/Prima Mulia
Prabowo Janji Tingkatkan TKDN Pindad Maung hingga 90 Persen

Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto berjanji bakal meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri untuk mobil buatan dalam negeri Pindad Maung.


Ada Peningkatan Kasus Covid-19 di Jakarta, Dinkes DKI: Masih Terkendali

1 hari lalu

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ngabila Salama, berpose di ruang kerja. (Foto: Antara)
Ada Peningkatan Kasus Covid-19 di Jakarta, Dinkes DKI: Masih Terkendali

Dinkes DKI menilai kenaikan kasus Covid-19 di DKI Jakarta saat ini masih terkendali. Tidak ada kenaikan angka perawatan di rumah sakit.


Doni Monardo di Mata Sahabat hingga BNPB Rekomendasikan 3 Hari Berkabung

2 hari lalu

Prosesi pemakaman mantan Kepala BNPB Letjen (purn) Doni Monardo di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin, 4 Desember 2023. Doni memiliki sejumlah karier cemerlang di militer, di antaranya menjadi Komandan Paspamres, Komandan Jenderal Kopassus dan Pangdam Militer III Siliwangi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Doni Monardo di Mata Sahabat hingga BNPB Rekomendasikan 3 Hari Berkabung

Doni Monardo, tokoh yang dikenal berkat jasanya sebagai pahlawan Covid-19 sudah tutup usia. Sosok dengan nama lengkap Letjen TNI (Purn) Doni Monardo ini sangat berperan penting kala pandemi tahun lalu.