Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yang Perlu Diwaspadai Orang Tua saat Anak Disuntik Vaksin Covid-19

Reporter

image-gnews
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga melalui layanan mobil vaksin Covid-19 keliling di Rusun Jatinegara Kaum, Jakarta, Senin, 19 Juli 2021. Sejumlah anak mengikuti vaksinasi melalui program mobil vaksin keliling. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga melalui layanan mobil vaksin Covid-19 keliling di Rusun Jatinegara Kaum, Jakarta, Senin, 19 Juli 2021. Sejumlah anak mengikuti vaksinasi melalui program mobil vaksin keliling. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization, ITAGI) Profesor Sri Rejeki Hadinegoro mengingatkan orang tua untuk mewaspadai efek samping pemberian vaksin Covid-19 pada anak. Efek samping atau kejadian ikutan pasca-imunisasi yang berlangsung lebih dari tiga hari berturut-turut setelah menerima suntikan harus segera diantisipasi.

"Efek samping yang sudah lebih dari tiga hari harus berobat, jangan didiamkan, sebab bisa saja terjadi hal lain yang tidak terpantau," kata Sri Rejeki Hadinegoro saat hadir secara virtual dalam agenda bincang-bincang di kanal YouTube ANTARA TV Indonesia, Kamis 12 Agustus 2021.

Sri mengatakan secara umum efek samping vaksinasi pada anak di kelompok usia 12 hingga 17 tahun hampir sama kejadiannya dengan kelompok dewasa, yakni terbagi menjadi dua. Pertama, efek samping lokal di tempat suntikan seperti seperti nyeri, bengkak, atau meninggalkan bercak merah yang disebut sebagai infeksi lokal.

Kedua, reaksi sistemik seperti demam, lemas, kepala pusing hingga diare yang umumnya juga akan hilang dalam satu hingga dua hari. "Kalau perlu, boleh meminum obat pereda panas, misalnya paracetamol," katanya.

Sri mengatakan, ITAGI bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan vaksinasi Covid-19 pada anak 12 hingga 18 tahun menggunakan inactivated vaccine jenis Sinovac ketimbang viral vector AstraZeneca. Alasannya, efek samping pemberian vaksin AstraZeneca relatif lebih kuat. Selain Vaksin Sinovac adalah jenis yang jumlahnya relatif tersedia di Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal penting lain yang juga perlu dipertimbangkan dalam proses vaksinasi anak, menurut Sri Rejeki, adalah potensi komorbid atau penyakit bawaan. "Anak-anak juga banyak komorbidnya, seperti diabetes, jantung, penyakit ginjal hingga kanker itu sangat mudah tertular Covid-19," katanya.

Sejumlah anak memakai seragam sekolah saat antre untuk menjalani vaksinasi Covid-19 di Kantor Walikota Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa, 6 Juli 2021. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan 1,3 juta anak usia 12 tahun ke atas untuk disuntik vaksin Covid-19 guna mencapai herd immunity pada Agustus mendatang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Sri menyarankan agak kelompok sasaran vaksinasi pada usia 12 hingga 17 tahun untuk konsultasi situasi komorbid kepada dokter sebelum menerima dosis vaksin. Misalnya, anak yang mengalami alergi terhadap Vaksin Covid-19 jenis tertentu. "Pastikan bahwa komorbidnya telah stabil. Kalau masih dalam pengobatan, konsultasikan kepada dokter," katanya.

Baca juga:
Macam-macam Vaksin Covid-19 dan Jarak Interval Suntikan Antar Dosisnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

9 hari lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

Beberapa jenis obat bisa mempengaruhi aktivitas mengemudi segera setelah diminum. Berikut obat-obatan yang sebaiknya dihindari.


Mengapa Tidak Dianjurkan Minum Teh Sebelum Tidur?

12 hari lalu

Ilustrasi minum teh. Shutterstock.com
Mengapa Tidak Dianjurkan Minum Teh Sebelum Tidur?

Kandungan kafein berlebihan dalam teh dapat mengganggu siklus tidur dan bangun.


Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

12 hari lalu

Helena Lim. Instagram
Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

Crazy rich PIK Helena Lim menjadi sorotan lantaran rumahnya digeledah Kejaksaan Agung, dugaan kasus korupsi izin tambang timah. Siapakah dia?


Anjuran Puasa Ramadan yang Aman buat Pemilik Komorbid

16 hari lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Anjuran Puasa Ramadan yang Aman buat Pemilik Komorbid

Pemilik komorbid harus memperhatikan pola konsumsi obat sebelum dan sesudah makan besar saat puasa Ramadan.


5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

17 hari lalu

Ilustrasi minum obat. Shutterstock
5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

Sekali-kali minum pereda nyeri seperti ibuprofen tak ada masalah besar. Namun bila terlalu sering, efek sampingnya menakutkan.


Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

21 hari lalu

Ilustrasi minuman teh. TEMPO/ Nita Dian
Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

Konsumsi teh yang berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan.


Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

22 hari lalu

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Inavac atau yang dikenal sebagai Vaksin Merah Putih merupakan vaksin COVID-19 di RSUD Tarakan, Jakarta, Rabu 20 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya. Pemerintah fokus mengimbau dan menyediakan vaksinasi dan pemeriksaan PCR gratis. Utamanya, untuk segera melengkapi vaksinasi booster ke-4 dan deteksi dini Covid-19 bagi kelompok rentan. TEMPO/Subekti.
Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.


Jenis dan Efek Samping Terapi Hormon dalam Pengobatan Kanker

42 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Jenis dan Efek Samping Terapi Hormon dalam Pengobatan Kanker

Meskipun memberikan manfaat signifikan, terapi hormon juga dapat menimbulkan beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.


Psikiater Ingatkan Hasil Pemilu 2024 Bisa Picu Gangguan Mental pada Pemilik Komorbid

45 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Psikiater Ingatkan Hasil Pemilu 2024 Bisa Picu Gangguan Mental pada Pemilik Komorbid

Psikiater menuturkan gangguan mental setelah Pemilu 2024 dapat memperparah kondisi pemilik komorbid. Ini yang perlu dilakukan.


6 Efek Samping Makan Telur Setiap Hari

49 hari lalu

Ilustrasi Telur Rebus
6 Efek Samping Makan Telur Setiap Hari

Terlalu sering mengonsumsi telur bisa berdampak buruk bagi kesehatan.