Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Panjat Pinang: Warisan Penjajah Belanda yang Berasal dari Tiongkok

Reporter

Editor

Nurhadi

Sejumlah anak mengikuti lomba panjat pinang di Kampung Panyandungan, Lebak, Banten, Selasa, 17 Agustus 2021. Lomba tersebut digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Sejumlah anak mengikuti lomba panjat pinang di Kampung Panyandungan, Lebak, Banten, Selasa, 17 Agustus 2021. Lomba tersebut digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lomba panjat pinang merupakan lomba yang paling ditunggu-tunggu dalam HUT Kemerdekaan RI yang biasanya diselenggarakan pada 17 Agustus. Panjat pinang selalu ditunggu-tunggu karena lomba ini menawarkan berbagai hadiah menarik yang langsung bisa diambil oleh para pesertanya di puncak pinang. Selain itu, tingkah lucu para peserta ketika memanjat pinang juga menjadi daya tarik tersendiri.

Keistimewaan lomba panjat pinang tidaklah main-main. Dalam beberapa pelaksanaan lomba 17 Agustus, panjat pinang biasanya dijadikan sebagai lomba pamungkas. Lomba tersebut biasanya baru digelar setelah semua lomba selesai dilaksanakan. Lokasi pelaksanaan lomba panjat pinang pun selalu dipenuhi oleh banyak orang, baik yang ingin mendukung temannya yang berlomba atau sekadar mencari hiburan.

Meskipun menarik, panjat pinang ternyata memiliki sejarah panjang dan cukup kelam. Pelarangan pelaksanaan lomba panjat pinang oleh Walikota Langsa, Aceh, pada 2019 masih segar diingatan. Dilansir dari beberapa sumber, Usman Abdullah selaku Walikota Langsa melarang pelaksanaan lomba panjat pinang karena merupakan warisan penjajah Belanda.

Alasan Usman untuk melarang pelaksanaan panjat pinang mungkin ada benarnya. Dilansir dari telkom.co.id, panjat pinang memang populer di Indonesia pada masa Pemerintahan Kolonial Belanda, tepatnya pada abad ke-18. Kala itu, panjat pinang pertama kali dibawa oleh imigran Amerika dan Indian yang masuk ke Indonesia. 

Kemudian Pemerintah Kolonial Belanda menjadikannya sebagai hiburan dengan memerintahkan orang-orang Indonesia untuk menggelar perlombaan ini. Pemerintah Kolonial Belanda kala itu menawarkan berbagai hadiah menggiurkan seperti sembako bagi pemenang lomba panjat pinang. Orang-orang Indonesia tentu tidak bisa menolaknya waktu itu. Adapun orang-orang Belanda waktu itu biasanya menggelar lomba panjat pinang pada acara-acara spesial, seperti peringatan kelahiran anak, pernikahan, dan sebagainya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun populer pada masa Pemerintahan Kolonial Belanda, panjat pinang sebenarnya bukan berasal dari Belanda. Dilansir dari web.budaya-tionghoa.net, panjat pinang sebenarnya sudah lama populer di Tiongkok, tepatnya pada Era Dinasti Ming sekitar tahun 1368 hingga 1644 Masehi. Di Tiongkok, panjat pinang dikenal dengan nama qiang-gu. Sementara itu, di Eropa, panjat pinang dikenal dengan nama greasy pole.

BANGKIT ADHI WIGUNA 

Baca juga: Mengulik Sejarah Berbagai Lomba Saat 17 Agustus

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Tan Malaka: Pemikiran, Perjalanan dan Perannya bagi Indonesia

9 jam lalu

Tan Malaka. ANTARA/Arief Priyono
Tan Malaka: Pemikiran, Perjalanan dan Perannya bagi Indonesia

Sebagai Bapak Republik Indonesia, Tan Malaka memberikan sumbangsih dalam pemikiran untuk dasar negara dan pemikiran lainnya.


Protes Subsidi BBM, 1.500 Aktivis di Belanda Ditangkap

5 hari lalu

Petugas polisi menahan seorang pengunjuk rasa Pemberontakan Punah dalam mengkampanyekan Perubahan Iklim di dekat Gedung Parlemen di London, Inggris, 8 Oktober 2019. Aksi unjuk rasa tersebut merupakan tahapan terakhir dalam kampanye global atas langkah yang lebih tegas dan lebih cepat terhadap perubahan iklim, yang dikoordinasikan oleh kelompok tersebut. REUTERS/Henry Nicholls
Protes Subsidi BBM, 1.500 Aktivis di Belanda Ditangkap

Belanda menangkap 1.500 aktivis yang berunjuk rasa di Den Haag pada Sabtu lalu. Jumlah aktivis yang ditangkap adalah yang terbanyak.


Asal-usul Lapis Legit, Hidangan Hungaria yang Dibawa Penginjil Belanda ke Indonesia

8 hari lalu

Kue lapis legit merupakan pertemuan budaya kuliner Belanda -Indonesia, yang dibuat selapis demi selapis. Foto: The Lapis Place Singapore
Asal-usul Lapis Legit, Hidangan Hungaria yang Dibawa Penginjil Belanda ke Indonesia

Asal-usul lapis legit berkaitan dengan kristenisasi. Seiring berjalan waktu lapis legit makin populer dan jadi salah satu kue terenak di dunia.


Hari Bersejarah Ivar Jenner dan Rafael Struick Jadi WNI, Selanjutnya Siap Perkuat Timnas Indonesia

8 hari lalu

Pemain naturalisasi asal Belanda, Ivar Jenner  dan Rafael Struick mengikuti proses sumpah kewarganegaraan di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham DKI Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Dok. PSSI
Hari Bersejarah Ivar Jenner dan Rafael Struick Jadi WNI, Selanjutnya Siap Perkuat Timnas Indonesia

Ivar Jenner dan Rafael Struick resmi menjadi WNI pada 22 Mei 2023, yang memungkinkannya berseragam Garuda di Timnas Indonesia. Ini profil keduanya.


Resep Kroket Mie Instan, Camilan dengan Sensasi Renyah dan Gurih

9 hari lalu

Resep Kroket Quinoa dan Alga. TEMPO | Astari P. Sarosa
Resep Kroket Mie Instan, Camilan dengan Sensasi Renyah dan Gurih

Resep kroket mi instan sama seperti kroket biasa, bedanya kroket dibalut mi instan dan digoreng hingga bertekstur renyah dan gurih.


Orari Rayakan 100 Tahun Komunikasi Radio Indonesia-Belanda, Ini 3 Kegiatannya

24 hari lalu

Logo Orari. Foto: Orari.or.id
Orari Rayakan 100 Tahun Komunikasi Radio Indonesia-Belanda, Ini 3 Kegiatannya

Perayaan yang melibatkan organisasi serupa Orari di Belanda yakni Van Radio Zend Amateurs (VRZA) itu mengenang pula Radio Malabar di Gunung Puntang.


Sudah Punya 500 Anak, Pria Belanda Ini Diperintahkan Pengadilan Setop Donor Sperma

29 hari lalu

Ilustrasi sperma. Shutterstock
Sudah Punya 500 Anak, Pria Belanda Ini Diperintahkan Pengadilan Setop Donor Sperma

Di bawah hukum Belanda, pendonor sperma hanya diperbolehkan menghasilkan maksimal 25 anak dengan 12 ibu.


Zelensky Kunjungan Mendadak ke Belanda, Hadiri Pertemuan dengan ICC

29 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara dengan Presiden China Xi Jinping melalui saluran telepon, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 26 April 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Zelensky Kunjungan Mendadak ke Belanda, Hadiri Pertemuan dengan ICC

Kunjungan mendadak Zelensky ke Belanda diperkirakan akan mencakup pertemuan di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC).


Raih Pole, Aldi Satya Mahendra Gagal Podium di R3 bLU cRU European Cup Assen

29 hari lalu

Aldi Satya Mahendra di R3 bLU cRU European Cup Assen. (Foto: Yamaha Racing Indonesia)
Raih Pole, Aldi Satya Mahendra Gagal Podium di R3 bLU cRU European Cup Assen

Pembalap Indonesia Aldi Satya Mahendra gagal naik podium di balapan R3 bLU cRU European Cup Assen, Belanda., usai raih pole position.


HUT Ke-476 Kota Semarang, Berikut Kilas Balik Pendiriannya Sebelum Kolonialisme Belanda

30 hari lalu

Seorang tukang becak menanti penumpang di kawasan wisata Cagar Budaya Kota Lama, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 1 Juli 2021. Pemerintah berencana menerapkan PPKM Darurat pada 3 - 20 Juli mendatang di 48 Kabupaten/Kota berstatus pandemi level 4 dan 74 Kabupaten/Kota berstatus pandemi level 3 di Pulau Jawa dan Bali, dengan sejumlah aturan pengetatan aktivitas masyarakat di tempat publik guna menurunkan penambahan kasus aktif COVID-19. ANTARA FOTO/Aji Styawan
HUT Ke-476 Kota Semarang, Berikut Kilas Balik Pendiriannya Sebelum Kolonialisme Belanda

Kota Semarang tepat berumur 476 tahun pada 2023 ini. Berikut sejarah ibu kota Jawa Tengah ini sejak sebelum kedatangan Belanda.