TEMPO.CO, Yogyakarta - Sebanyak 1.100 ibu hamil di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai mengikuti vaksinasi Covid-19 dipusatkan di Auditorium Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Kamis, 19 Agustus 2021.
Rektor UGM Panut Mulyono menjelaskan pemilihan UGM sebagai tempat vaksinasi bagi ibu hamil itu lebih karena faktor keluasan tempat yang tersedia.
"Pemilihan lokasi vaksinasi ibu hamil di UGM ini karena kebetulan di sini banyak vaksinator dan mahasiswa yang siap membantu pelaksanaan vaksinasi," kata Panut.
Dekan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM Ova Emilia mengatakan ibu hamil merupakan salah satu populasi yang paling rentan menderita infeksi Covid-19. Terlebih setelah varian baru, varian Delta dari India, masuk ke Indonesia dan khususnya Yogyakarta.
"Vaksinasi merupakan salah satu upaya strategis selain upaya preventif standar berupa pola hidup sehat dan menerapkan protokol kesehatan secara benar," kata Ova.
Pemberian dosis pertama vaksinasi Covid-19 ibu hamil dimulai pada trisemester kedua kehamilan (14-28 minggu) dan untuk pemberian dosis kedua dilakukan sesuai dengan interval dari jenis vaksin yang diberikan.
"Ketika ibu hamil telah menerima vaksin maka sistem imun segera terbentuk, sehingga membantu tubuh dalam infeksi Covid-19," kata dia. "Sehingga apabila terjadi infeksi maka akan mencegah terjadinya keparahan penyakit."
Manfaat lain dari vaksinasi ini, Ova melanjutkan, memberikan perlindungan kekebalan terhadap janin yang dikandung ibu hamil dari infeksi Covid-19. "Karena janin mendapatkan kekebalan adaptif yang diperoleh dari ibu yang telah menerima vaksinasi," kata dia.
Pelaksana Tugas Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY MV. Chinggih Widanarto mengatakan bersama Kementerian Kesehatan telah melakukan pelatihan vaksinasi melibatkan hampir 50 ribu bidan di Indonesia untuk membantu vaksinasi ibu hamil.
"Untuk di Yogyakarta sendiri yang terlibat pelatihan sebagai pelaksana petugas vaksinasi ada 470 orang yang terbagi di lima kabupaten/kota," kata dia.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X yang memantau langsung vaksinasi itu mengatakan rasa syukurnya kepada para ibu hamil yang telah bersedia divaksin untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan imun bagi dirinya maupun anak yang dikandungnya.
Sultan mengungkapkan, partisipasi ibu hamil yang divaksinasi ini akan turut mempercepat target Pemerintah DIY yang pada Agustus hingga September ini mematok 80 persen warga sudah tervaksin untuk penanggulangan Covid-19.
“Tapi jangan lupa protokol kesehatan, karena bagaimanapun ini baru vaksin pertama, meskipun sudah bisa tumbuh imunitas sehingga kerentanan tertular semakin berkurang," ujar Sultan.
Baca:
Jawa Barat Mulai Vaksinasi Covid-19 Ibu Hamil, Usia Kandungan 13-34 Minggu