Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kominfo: Tata Kelola Domain Sangat Penting

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Para narasumber dalam Pembukaan PANDI Meeting 12 yang mengangkat tema
Para narasumber dalam Pembukaan PANDI Meeting 12 yang mengangkat tema "Langkah Kemajuan atas Kehadiran dan Ketahanan Digital Bangsa Indonesia", yang digelar secara daring, Sabtu, 21 Agustus 2021. Kredit: ANTARA/TL/Arnidhya Nur Zhafira
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen APTIKA) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Semuel A. Pangerapan mengatakan tata kelola dan pelaksanaan domain penting untuk dijalankan dengan baik seiring dengan transformasi pengelolaan domain.

"Transformasi pengelolaan domain ini panjang, sehingga butuh tata kelola yang lebih baik, yang sekarang ini tengah dijalankan oleh PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia). Perjalanan ini sangat panjang dan kita terlibat di dalamnya," kata Semuel dalam Pembukaan PANDI Meeting 12 yang mengangkat tema "Langkah Kemajuan atas Kehadiran dan Ketahanan Digital Bangsa Indonesia" yang digelar secara daring, Sabtu, 21 Agustus 2021.

"Tata kelola sangatlah penting, bentuknya sudah stakeholder dan melayani banyak kepentingan. Ke depannya, ditransormasikan soal pemisahan tata kelola dan pelaksanaannya," ujarnya menambahkan.

Di sisi lain, Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) menyatakan bahwa pengguna nama domain kode negara (.id) per 31 Juli 2021 mencapai 534.876, mengungguli Vietnam dengan nama domain .vn yang selama ini mendominasi ASEAN.

Sebagai perbandingan, pengguna nama domain Vietnam .vn per 31 Juli 2021--menurut situs resmi mereka--berjumlah 531.672, yang berarti Indonesia menyalip Vietnam dalam penggunaan nama domain kode negara tersebut.

Dari 13 jenis domain .id yang dikelola PANDI, peringkat domain terbanyak masih dipegang oleh .id dengan raihan 205.846, kemudian my.id di posisi kedua dengan 119.738 dan terakhir co.id dengan 110.335.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Data pertumbuhan nama domain se-ASEAN per Desember 2020 dengan urutan peringkat, pertama Indonesia, kemudian Malaysia, Vietnam, Singapura dan Thailand, dan terlihat bahwa peningkatan signifikan berasal dari nama domain Indonesia (.id).

Pertumbuhan domain .id mencapai 37,9 persen pada tahun 2020, hal ini menjadikan nama domain .id menjadi nama domain yang paling agresif pertumbuhannya di ASEAN dan menjadikan CCTLD dengan pertumbuhan tertinggi di dunia di tahun 2020 menurut data lembaga Riset Eropa, Council of European National Top-Level Domain Registries (CENTR).

ANTARA

Baca:
Pengguna Domain .id Tertinggi di ASEAN, Lampaui Pengguna Domain .vn

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dubes AS Temui Menkominfo Sebut Komitmen Kuat atas Potensi Ekonomi Digital RI

9 jam lalu

Bendera Indonesia dan Amerika Serikat. Defense.gov
Dubes AS Temui Menkominfo Sebut Komitmen Kuat atas Potensi Ekonomi Digital RI

Menkominfo Budi Arie menekankan bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar dalam sektor ekonomi digital, yakni sebesar US$800 miliar atau sekitar Rp 12.096,8 triliun.


Jumlah Pengguna Domain .id di Indonesia Kalahkan .com, Pengguna my.id Terbanyak

23 jam lalu

Data PANDI per Agustus 2024 menyebutkan top 3 market share domain .id untuk posisi pertama ditempati my.id sebanyak 353.580 atau 37 persen, lalu disusul  ~.id sebesar 28 persen, dan biz.id sebesar 13 persen. (PANDI)
Jumlah Pengguna Domain .id di Indonesia Kalahkan .com, Pengguna my.id Terbanyak

Pertumbuhan domain .id di Indonesia terus menunjukkan tren positif.


Kala Ketua Komisi I DPR Cecar Menko Hadi soal PDNS 2 Surabaya

3 hari lalu

Menkopolhukam Hadi Tjahjanto usai menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi Peran Strategis Media Massa Nasional dalam Rangka Dukung Pemberitaan Positif pada Pilkada, di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu, 4 September 2024. Tempo/Novali Panji
Kala Ketua Komisi I DPR Cecar Menko Hadi soal PDNS 2 Surabaya

PDNS 2 Surabaya yang dikelola Kominfo mengalami serangan siber ransomware dan baru disebut pulih pada Agustus lalu.


6 Juta Data NPWP Bocor, Kominfo Sebut Hukuman Denda Maksimal Rp 5 Miliar dan Penjara 5 Tahun

3 hari lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
6 Juta Data NPWP Bocor, Kominfo Sebut Hukuman Denda Maksimal Rp 5 Miliar dan Penjara 5 Tahun

Kominfo menyebutkan penyalahgunaan data pribadi dapat dikenai sanksi pidana berupa hukuman penjara dan membayar denda.


ELSAM Desak Kominfo Jadi Otoritas Pelindungan Data

7 hari lalu

ELSAM Desak Kominfo Jadi Otoritas Pelindungan Data

ELSAM mendesak Kominfo mengisi kekosongan lembaga pelindungan data pribadi yang belum dibentuk.


6 Juta Data NPWP Bocor di Dark Web, Direktur Elsam Duga Sumbernya dari DJP

8 hari lalu

Direktur Program Remotivi Muhamad Heychael (kiri), Direktur Eksekutif ISD Council Devi Ariyani, Direktur Eksekutif ELSAM Wahyudi Djafar, dalam acara Bincang Media: Dampak Moderasi Konten bagi Kebebasan Berekspresi di dalam Platfrom UGC, di Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Sumber: ISD.
6 Juta Data NPWP Bocor di Dark Web, Direktur Elsam Duga Sumbernya dari DJP

Data 6 juta data NPWP bocor di dark web, Direktur Elsam Wahyudi Djafar jelaskan ada risiko yang mengintai data keuangan pribadi termasuk pajak.


Seluk-beluk Program Makan Bergizi Gratis: Gunakan Susu Ikan Hingga Anggaran Sosialisasi Tembus Rp 10 miliar

10 hari lalu

Siswa menyantap makanan saat uji coba pelaksanaan program makan bergizi gratis di SDN 5 Sukasari, Kota Tangerang, Banten, Rabu 7 Agustus 2024. Uji coba program makan bergizi gratis tersebut untuk mengedukasi siswa tentang pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi tumbuh kembang dan upaya mempersiapkan generasi emas Indonesia. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Seluk-beluk Program Makan Bergizi Gratis: Gunakan Susu Ikan Hingga Anggaran Sosialisasi Tembus Rp 10 miliar

Untuk anggaran sosialisasi makan bergizi gratis oleh Kominfo mencapai Rp 10 miliar.


Masa Kerja Tinggal 3 Bulan Lagi, Bisakah Satgas Judi Online Ungkap Meski Server di Kamboja?

10 hari lalu

Sejumlah tersangka dihadirkan sesaat pada konferensi pers pengungkapan kasus judi online, Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024.  Periode 23 April- 17 Juni 2024, Satgas Pemberantasan Perjudian Online yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo telah mengungkap 318 kasus judi online dan menetapkan 464 tersangka, serta menyita barang bukti berupa 67,5 miliar, 494 ponsel, 36 leptop, 257 rekening, 98 akun judi online dan 296 kartu ATM. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Masa Kerja Tinggal 3 Bulan Lagi, Bisakah Satgas Judi Online Ungkap Meski Server di Kamboja?

Judi online menjadi momok dalam beberapa tahun terakhir hingga pemerintah bikin Satgas Judi Online pada Juni 2024 ini. Apa yang sudah dilakukannya?


Situs Gerindra.org yang Singgung Akun Fufufafa Tak Bisa Dibuka Hari Ini

13 hari lalu

Logo Partai Gerindra
Situs Gerindra.org yang Singgung Akun Fufufafa Tak Bisa Dibuka Hari Ini

Situs Gerindra.org yang menyinggung soal akun Fufufafa dinilai upaya mengadu domba.


Dasco Sebut Situs Palsu Gerindra yang Singgung Akun Fufufafa Sudah Dilaporkan ke Kominfo

13 hari lalu

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan penambahan jumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran saat ditemui di Kompleks Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Dasco Sebut Situs Palsu Gerindra yang Singgung Akun Fufufafa Sudah Dilaporkan ke Kominfo

Dasco mengklaim sudah melaporkan situs palsu Gerindra ke Kominfo. Situs palsu itu menyinggung soal akun Fufufafa dan dinilai upaya mengadu domba.