Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KSDA Agam Terima Kura-kura Kaki Gajah Langka

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Petugas Resor KSDA Agam sedang mengevakuasi baniang coklat, Selasa, 31 Agustus 2021. Kredit: Antarasumbar/Dok KSDA Agam
Petugas Resor KSDA Agam sedang mengevakuasi baniang coklat, Selasa, 31 Agustus 2021. Kredit: Antarasumbar/Dok KSDA Agam
Iklan

TEMPO.CO, Lubuk Basung - Pengelola Loebas Wisata Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Uzi M. Fikri, menyerahkan satu ekor satwa langka dan dilindungi jenis kura-kura kaki gajah atau baning coklat (manouria emys) ke Resor Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) setempat, Selasa, 31 Agustus 2021.

Kepala Resor KSDA Agam, Ade Putra di Lubukbasung, Selasa, mengatakan satwa tersebut ditemukan pelapor ketika melihat beberapa warga setempat membawa satwa itu. "Uzi merasa kasihan ke satwa tersebut karena dijadikan mainan dan ia memintanya," katanya.

Ia mengatakan, satwa itu sempat dirawat beberapa hari dan dilaporkan ke KSDA mengingat satwa tersebut merupakan langka dan dilindungi undang-undang.

Mendapat laporan itu, tambahnya petugas KSDA Agam langsung ke lokasi untuk melakukan identifikasi terhadap satwa reptil tersebut.

Berdasarkan hasil identifikasi diketahui jenis satwa itu kura-kura kaki gajah atau baning coklat berkelamin jantan dengan ukuran cangkang/karapas 50 sentimeter x 44 sentimeter, berat mencapai 10 kilogram dan termasuk dalam jenis satwa dilindungi.

Selanjutnya satwa dievakuasi petugas ke kantor Resor KSDA Agam untuk diobservasi. "Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pelapor yang telah peduli dan membantu dalam upaya penyelamatan jenis satwa langka dan dilindungi itu," katanya.

Ia menambahkan, Resor KSDA Agam akan segera melepaskan kembali satwa langka dan dilindungi itu ke habitatnya di kawasan hutan Cagar Alam Maninjau.

Sebelumnya, pengelola Loebas Wisata juga menyerahkan tujuh ekor baning coklat pada 2020.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Satwa baning coklat terus mengalami penurunan jumlah populasi di alam, karena alasan itulah maka organisasi konservasi dunia atau IUCN semenjak 2000 menempatkan baning cokelat ini ke dalam status Terancam Kepunahan (EN, Endangered).

Sedangkan di Indonesia dimasukkan ke dalam jenis satwa liar dilindungi sesuai dengan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor.P.106 tahun 2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar Dilindungi.

Baning coklat memiliki ciri khas kakinya besar-besar menyerupai kaki gajah, dengan jari-jari yang tidak tampak jelas. Kaki belakang berkuku lima dan kaki depan berkuku empat, berbentuk meruncing, sisik-sisik di kaki menebal serupa kuku serupa perisai.

Resor KSDA Agam berharap jika warga ada yang menemukan satwa liar agar segera menghubungi dan melaporkannya ke petugas KSDA setempat atau ke call center BKSDA Sumbar di nomor 081266131222.

ANTARA

Baca:
Proyek Inovasi Terkini PT Dirgantara Indonesia, Ada Rudal Nasional

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dahulu Pernah Pelihara Berbagai Jenis Burung Dilindungi, Zulhas Ungkap Peliharaannya Kini Sisa 3 Ekor

2 jam lalu

Kunjungan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ke Sentra Rendang Asese, Kota Padang, Minggu, 7 Juli 2024. Saat kunjungan tersebut Zulkifli Hasan juga melakukan dialog dengan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). TEMPO/Fachri Hamzah.
Dahulu Pernah Pelihara Berbagai Jenis Burung Dilindungi, Zulhas Ungkap Peliharaannya Kini Sisa 3 Ekor

Zulhas mengungkapkan kondisi terkini satwa perliharaannya yang ada di vila Farras Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.


Selain Landak Jawa, Ini Daftar Hewan yang Dilindungi di Indonesia

1 hari lalu

Seekor landak Jawa (Hystrix javanica) dalam kandang habituasi saat akan dilepas ke habitat alaminya di Cagar Alam Gunung Tilu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 24 Oktober 2023. Tepat di hari Owa Internasional, Aspinnal Foundation Indonesia melepas liar 16 satwa endemik Pulau Jawa yang terdiri diri 2 ekor owa Jawa, 11 ekor landak Jawa (Hystrix javanica), 3 ekor kukang Jawa (Nycticebus javanicus), seekor trenggiling Jawa (manis javanica), termasuk 2 ekor elang ular bido (Spilornis cheela) di Gunung Tilu. TEMPO/Prima Mulia
Selain Landak Jawa, Ini Daftar Hewan yang Dilindungi di Indonesia

Selain landak Jawa, berikut adalah daftar hewan yang dilindungi di Indonesia dan tidak boleh dipelihara.


Melihat Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka di Tepian Danau Maninjau

1 hari lalu

Menikmati Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka di tepian Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam. Sumatra Barat. TEMPO/Fachri Hamzah.
Melihat Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka di Tepian Danau Maninjau

Museum ini berisikan barang-barang pribadi dari Buya Hamka seperti tongkat, jubah, dan buku-buku


Rekomendasi Wisata Kuliner dengan Pemandangan Satwa Asia, Afrika, hingga Amerika

3 hari lalu

De'Savanna Restaurant di Royal Safari Garden. (Dok. Royal Safari Garden)
Rekomendasi Wisata Kuliner dengan Pemandangan Satwa Asia, Afrika, hingga Amerika

Bagi pecinta kuliner, resort tematik dan keluarga ini menghadirkan beragam wisata kuliner dengan pengalaman kuliner yang berkesan


BKSDA Selidiki Kasus Penjualan Satwa Koleksi Lembaga Konservasi di Madiun

10 hari lalu

Gerenuk adalah sejenis antelop yang ditemukan di Tanduk Afrika dan kawasan Danau Besar di Afrika Timur. Gerenuk memiliki leher, kaki, dan badan yang ramping. TInggi gerenuk bisa mencapai 80-105 dan berat 28-52 kilogram. Gerenuk jantan memiliki tanduk yang melengkung dengan panjang 25-44 sentimeter. dailymail.co.uk
BKSDA Selidiki Kasus Penjualan Satwa Koleksi Lembaga Konservasi di Madiun

Dalam investigasinya, BKSDA menemukan ada enam satwa di lembaga konservasi di Madiun yang diduga dijual.


Bea Cukai Soekarno-Hatta Tangkap Turis Mesir Selundupkan 3 Bayi Siamang

17 hari lalu

Seekor primata jenis Owa Siamang dan 2 ekor Owa Ungko diselamatkan dari upaya penyelundupan satwa oleh seorang turis Mesir yang ditangkap Bea Cukai Soekarno-Hatta, Jumat 30 Agustus  2024. FOTO: AYU CIPTA  I TEMPO
Bea Cukai Soekarno-Hatta Tangkap Turis Mesir Selundupkan 3 Bayi Siamang

Sebelum ditangkap Bea Cukai Soekarno-Hatta, turis Mesir yang hanya bisa berbahasa Arab ini akan bertolak ke negaranya dengan pesawat Emirat.


Giant Panda di Taman Hiburan Hong Kong Lahirkan Bayi Kembar

28 hari lalu

Panda Ying Ying di Ocean Park Hong Kong (Instagram/hkoceanpark)
Giant Panda di Taman Hiburan Hong Kong Lahirkan Bayi Kembar

Kelahiran ini menjadikan Ying Ying sebagai ibu panda tertua tertua di dunia, usianya 19 tahun atau setara dengan 55 tahun pada manusia.


Taman Safari Indonesia Bakal Buka Tempat Rekreasi dan Edukasi Satwa di IKN, Pemetaan Mulai 2025

28 hari lalu

Pengunjung menyaksikan seekor Giant Panda (Ailuropoda melanoleuca) bernama Cai Tao memakan batang bambu saat perayaan ulang tahun di Istana Panda, Taman Safari Indonesia, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu 5 Agustus 2023. TSI menggelar perayaan ulang tahun Giant Panda Cai Tao ke-13 yang merupakan Giant Panda hasil diplomasi antara pemerintah Tiongkok dengan Indonesia untuk dipelihara dan dikembangbiakkan sejak tahun 2017. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Taman Safari Indonesia Bakal Buka Tempat Rekreasi dan Edukasi Satwa di IKN, Pemetaan Mulai 2025

Taman Safari Indonesia menilai IKN memiliki banyak hutan yang dapat dimanfaatkan sebagai taman marga satwa.


Semarak Festival Danau Maninjau 2024

45 hari lalu

Pembukaan Festival Danau Maninjau (Fesdama) ke-3. Dok. Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Agam
Semarak Festival Danau Maninjau 2024

Festival Danau Maninjau ke-3 tidak hanya merayakan budaya, tetapi juga mempromosikan potensi wisata Kabupaten Agam.


2 Pengajar Pondok Pesantren di Kabupaten Agam Diduga Sodomi 40 Santri Sejak 2022

51 hari lalu

ilustrasi
2 Pengajar Pondok Pesantren di Kabupaten Agam Diduga Sodomi 40 Santri Sejak 2022

2 pengajar salah satu pondok pesantren di Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, ditangkap Polresta Bukittinggi karena mencabuli 40 santri.