Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teknologi AI Tanpa Pengawasan Mampu Prediksi Kelangsungan Hidup Pasien Covid-19

image-gnews
Tenaga Medis tengah memantau pasien Covid-19 melalui CCTV yang terpasang di dalam ruang perawatan di RSUD Kramat Jati, Jakarta, Kamis, 26 Agustus 2021. Keterisian tempat tidur ICU yang terpakai sebanyak 586 tempat tidur dari 1.468 tempat tidur yang ada. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tenaga Medis tengah memantau pasien Covid-19 melalui CCTV yang terpasang di dalam ruang perawatan di RSUD Kramat Jati, Jakarta, Kamis, 26 Agustus 2021. Keterisian tempat tidur ICU yang terpakai sebanyak 586 tempat tidur dari 1.468 tempat tidur yang ada. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penilaian klinis yang cepat dan akurat dari perkembangan penyakit dan kematian sangat penting untuk penanganan pasien Covid-19. Meskipun beberapa alat untuk memprediksi perkembangan Covid-19 telah diusulkan, tapi terbatas pada penilaian subjektif, skema semi-otomatis, atau pendekatan pembelajaran mendalam yang diawasi.

Prediktor semacam itu bersifat subjektif atau memerlukan anotasi yang melelahkan. Namun, berbeda dengan studi yang dilakukan oleh Hiroyuki Yoshida, Dirrektur 3D Imaging Research Massachusetts General Hospital (MGH), Amerika Serikat, yang menunjukkan pembelajaran mendalam tanpa pengawasan berdasarkan tomografi terkomputasi atau kecerdasan buatan (AI) dapat memberikan kinerja prognostik—prediksi dokter mengenai kondisi pasien.

“Akurasinya jauh lebih tinggi daripada tes laboratorium yang ada dan prediktor kelangsungan hidup visual dan kuantitatif berbasis gambar yang ada,” ujar dia, seperti dikutip Medical Xpress, Selasa, 31 Agustus 2021.

Model dalam studinya dapat memprediksi untuk setiap pasien, mulai dari perkembangan Covid-19, saat pasien dirawat di unit perawatan intensif, hingga saat pasien sakit. Informasi waktu yang dihitung oleh model juga memungkinkan stratifikasi pasien ke dalam kelompok berisiko rendah dan tinggi dengan margin yang lebih luas daripada yang mungkin dilakukan prediktor lain.

Menurut Yoshida, hasil penelitiannya menunjukkan bahwa kinerja prediksi model AI tanpa pengawasan secara signifikan lebih tinggi dan kesalahan prediksi secara signifikan lebih rendah daripada prediktor referensi yang ditetapkan sebelumnya. Penggunaan AI tanpa pengawasan sebagai bagian integral dari model prediksi kelangsungan hidup memungkinkan melakukan prediksi prognostik langsung dari gambar CT asli pasien.

“Tentu dengan akurasi yang lebih tinggi daripada yang sebelumnya dimungkinkan dalam pencitraan kuantitatif,” kata Yoshida yang studinya sudah diterbitkan dalam jurnal Medical Image Analysis itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam studi pendamping yang diterbitkan baru-baru ini di Nature, tim menunjukkan bahwa AI yang diawasi dapat digunakan untuk memprediksi kelangsungan hidup pasien Covid-19 dari gambar CT dada mereka.

Namun, model AI baru yang tidak diawasi membuat terobosan baru dengan menghindari batasan teknis dan upaya anotasi yang melelahkan dari prediktor sebelumnya karena penggunaan jaringan yang memungkinkan untuk melatih model analisis kelangsungan hidup end-to-end yang lengkap langsung dari gambar. "Ini adalah teknologi AI yang jauh lebih presisi dan sangat canggih," tutur Yoshida. 

Meskipun penelitian ini terbatas pada pasien Covid-19, tim percaya bahwa model tersebut dapat digeneralisasi untuk penyakit lain juga. “Masalah seperti Long Covid, varian Delta, atau generalisasi model untuk penyakit lain yang dimanifestasikan dalam gambar medis adalah aplikasi yang menjanjikan dari model AI tanpa pengawasan ini," ujar Yoshida.

MEDICAL XPRESS | MEDICAL IMAGE ANALYSIS | NATURE 

Baca:
Jumlah Kasus Covid-19 Turun Drastis, Guru Besar UI Ingatkan Tiga Hal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

1 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

Microsoft luncurkan model bahasa AI kecil, Phi-3 Kemampuannya setara dengan teknologi pintar yang dilatih penuh.


Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

2 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.


Video Deepfake Aktor Bollywood Kritik Narendra Modi Tersebar selama Masa Pemilu India

3 hari lalu

Pendukung Perdana Menteri India Narendra Modi mengenakan masker yang menutupi wajahnya, saat mereka menghadiri kampanye pemilu di Meerut, India, 31 Maret 2024. REUTERS/Anushree Fadnavis
Video Deepfake Aktor Bollywood Kritik Narendra Modi Tersebar selama Masa Pemilu India

Beberapa video deepfake tersebar selama masa pemilu India, menampilkan dua aktor Bollywood papan atas yang tampak mengkritik Perdana Menteri Narendra Modi.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

3 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

7 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

7 hari lalu

Logo Amazon. Sumber: Reuters
Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

Amazon Music juga ikut menyediakan teknologi playlist AI. Fitur yang sedang populer dikembangkan oleh penyedia musik streaming.


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

7 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

8 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


Inilah 10 Profesi Pengembangan AI yang Menjanjikan

9 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Inilah 10 Profesi Pengembangan AI yang Menjanjikan

Teknologi AI berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Di luar ancamannya, berikut beberapa profesi menjanjikan di bidang pengembangan AI.