Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dari topik tentang Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menjual dua bekas kapal induk, USS Kitty Hawk dan USS John F. Kennedy, kepada sebuah perusahaan pembongkar kapal di Texas masing-masing seharga 1 sen, kata Naval Sea Systems Command (NAVSEA) AS pada Selasa, 5 Oktober 2021.
Berita terpopuler selanjutnya tentang sebuah pesawat nirawak (UAV) atau drone yang dikembangkan oleh mahasiswa Cina berhasil memecahkan rekor dunia untuk durasi penerbangan drone. Drone Feng Ru 3-100 buatan mahasiswa Universitas Beihang, atau Universitas Aeronautika dan Astronautika Beijing, terbang tanpa henti selama 80 jam 46 menit 35 detik.
Selain itu, sejak SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19, pertama kali terdeteksi di Wuhan, Cina, pada Desember 2019, ada upaya global untuk menemukan asal-usul pasti virus itu. Kebanyakan fokus pencarian dilakukan di Cina, dengan asumsi bahwa, ketika virus pertama kali terdeteksi di sana, virus itu mungkin dimulai dari sana pula.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno.
1. Angkatan Laut AS Jual Dua Kapal Induk Bekas Seharga 1 Sen Per Kapal
Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menjual dua bekas kapal induk, USS Kitty Hawk dan USS John F. Kennedy, kepada sebuah perusahaan pembongkar kapal di Texas masing-masing seharga 1 sen, kata Naval Sea Systems Command (NAVSEA) AS pada Selasa, 5 Oktober 2021.
"Nilai kontrak tersebut menunjukkan bahwa perusahaan yang dikontrak akan mendapatkan keuntungan dari penjualan baja bekas, besi, dan bijih logam nonbesi," kata Alan Baribeau, juru bicara NAVSEA.
Kedua kapal perang itu sudah tua dan tidak difungsikan lagi. USS Kitty Hawk kemungkinan bakal diderek menggunakan kapal tunda dari Bremerton di Washington, mengitari ujung Amerika Selatan, sedangkan USS John F. Kennedy akan berlayar dari Philadelphia Navy Yard, menurut laporan USA Today.
2. Tim Mahasiswa Cina Pecahkan Rekor Dunia Drone Boeing untuk Lama Penerbangan
Sebuah pesawat nirawak (UAV) atau drone yang dikembangkan oleh mahasiswa Cina berhasil memecahkan rekor dunia untuk durasi penerbangan drone.
Drone Feng Ru 3-100 buatan mahasiswa Universitas Beihang, atau Universitas Aeronautika dan Astronautika Beijing, terbang tanpa henti selama 80 jam 46 menit 35 detik.
Catatan waktu ini memecahkan rekor dunia sebelumnya, yakni 80 jam 2 menit 52 detik yang dibuat oleh Orion pada 2014. Orion merupakan drone bersayap tetap yang dikembangkan oleh anak perusahaan Boeing, Aurora Flight Sciences.
Universitas Beihang pada Minggu, 3 Oktober 2021, mempublikasikan sertifikasi rekor dunia dari Federasi Penerbangan Internasional, atau Fédération Aéronautique Internationale (FAI) dalam bahasa Prancis.
3. Menurut Dua Studi Ini, Virus SARS-CoV-2 Belum Tentu dari Cina
Sejak SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19, pertama kali terdeteksi di Wuhan, Cina, pada Desember 2019, ada upaya global untuk menemukan asal-usul pasti virus itu. Kebanyakan fokus pencarian dilakukan di Cina, dengan asumsi bahwa, ketika virus pertama kali terdeteksi di sana, virus itu mungkin dimulai dari sana pula.
Sekarang, dua makalah yang sedang ditinjau oleh jurnal Nature dan diterbitkan sebagai pracetak meragukan asumsi itu. Keduanya menunjukkan bahwa untuk menemukan asal-usul virus, para peneliti mungkin harus melihat lebih jauh.
Salah satunya studi yang dilakukan tim peneliti dari Institut Pasteur di Paris, Prancis, dan dari Laos. Mereka menemukan virus dengan domain pengikatan reseptor yang sangat mirip SARS-CoV-2 pada kelelawar gua di Laos Utara, yang dekat perbatasan dengan Cina.Simak Top 3 Tekno Berita Hari Ini lainnya di Tempo.co.
Baca:
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Dampak Pencemaran Parasetamol, Aplikasi Terlaris
