TEMPO.CO, Yogyakarta - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat tren penularan kasus baru di wilayah itu yang semakin rendah. Pada awal pekan ini, temuan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 tak sampai 20 orang.
“Hari ini penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY sebanyak 18 kasus, sedangkan kasus aktif tersisa 867 pasien,” kata juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih, Senin 11 Oktober 2021.
Berty mengungkapkan, positivity rate harian DIY hingga hari ini masih konsisten di bawah satu persen atau persisnya 0,22 persen. “Hanya untuk penambahan kasus meninggal ada sebanyak enam orang, sehingga total sudah menjadi 5.223 kasus,” kata dia.
Dengan situasi tren penurunan kasus baru itu, DIY tetap memasang sikap waspada dengan melakukan karantina bagi pihak pihak tertentu yang melakukan perjalanan jauh. Di antaranya dilakukan terhadap para atlet Pekan Olahraga Nasional (PON). Kepada mereka diwajibkan karantina selama tujuh hari.
“Pada para atlet itu juga dilakukan tes PCR dan tes malaria, untuk memastikan mereka aman dan sehat,” kata Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menitahkan.
Sultan meneruskan hasil rapat koordinasi pada Minggu petang di mana Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Padjaitan meminta pemerintah daerah mengantisipasi kemunculan kasus baru Covid-19 pascaatlet pulang dari perhelatan PON Papua. Luhut meminta para kepala daerah memastikan seluruh kontingen yang kembali dari PON Papua menjalankan proses karantina.
Baca juga:
CT Value Kasus Covid-19 PON Papua Rendah, Ahli Ingatkan Soal Pengawasan