Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terapi Stem Cell, Mesin Baru dari Amerika Sudah Digunakan di Indonesia

image-gnews
Stem Cell. theconversation.com
Stem Cell. theconversation.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komite Nasional Pengembangan Sel Punca dan Sel, Kementerian Kesehatan RI, Marhaen Hardjo, mengungkap teknologi terbaru dalam pelayanan terapi stem cell di tanah air saat ini. Menurutnya, sistem ekspansi sel otomatis Quantum yang dibawa Celltech Stem Cell Centre Laboratory & Banking, di mana dia bekerja sebagai konsultan di dalamnya, adalah yang terdepan.

“Saya tidak katakan yang di sini lebih baik, tapi dalam hal proliferasi sel closed system, ini adalah yang paling maju,” kata Marhaen di sela-sela penandatanganan nota kesepahaman kerja sama RS Polri dan Celltech untuk rujukan pengambilan sampel dan aplikasi terapi stem cell atau sel punca, Rabu 13 Oktober 2021.

Marhaen menjelaskan keunggulan teknik closed system Quantum itu dari teknik sebelumnya yang terbuka (open system). Atau, dia menyebutkan, beberapa universitas yang mengembangkan riset stem cell juga memiliki teknik yang sama, yakni pelipatgandaan sel dalam sistem tertutup, hanya beda spesifikasinya.

Marhaen adalah pemilik gelar master bidang biomedik dari Universitas Indonesia lanjut mendalami stem cell di Jepang. Tapi, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin ini justru mengenal mesin Quantum saat menjadi peneliti di Universiti Kebangsaan Malaysia. Saat itu 2009-2014 mesin masih dalam pengembangan.

“Kalau sistem terbuka itu perbanyakan atau kultur sel dilakukan manual per cawan,” katanya memulai penjelasannya.

Mesin Quantum, dituturkannya, menawarkan teknik kultur atau perbanyakan sel punca secara tertutup. “Kita tidak campur-campur lagi (di cawan), tinggal masukkan stem cell dalam mesin, dikasih medium, tak sampai 24 jam didapat hasil perbanyakan yang setara lewat teknik konvensioal selama 1-3 minggu.”

Semua hasil dari mesin diklaim terukur dan tidak perlu dihitung ataupun dipilah-pilah stem cell yang mati secara manual. Sistem tertutup yang otomatis juga disebutnya lebih menjamin sterilitas dan kualitas hasil perbanyakan sel. Adapun parameter seperti viabilitas bisa dipantau via panel yang ada.

Marhaen menekankan bahwa fungsi perbanyakan sel sangat penting dalam terapi stem cell. “Karena satu kali suntik itu kan bisa sampai 20-60 juta stem cell,” kata pengajar di Unhas yang kini juga menjadi Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anggota Komite Pengembangan Sell Punca dan Sel Kemenkes RI, Marhaen Hardjo, yang juga konsultan di Celltech Stem Cell Centre Laboratory & Banking. TEMPO/Wuragil

Adapun alat di laboratorium Celltech itu yakinkannya baru pertama di Indonesia bahkan di Asia Tenggara. “Alat ini dari Amerika dan Indonesia beruntung karena Celltech mengenalnya secara awal setelah mesin mendapatkan izin penggunaan dari FDA.”

Marhaen menuturkan, manfaat suntik stem cell kini terentang untuk regenerasi sel, baik untuk terapi, estetik, maupun kosmetik. Satu contoh figur terkenal pemetik manfaat dari terapi itu disebutkannya adalah mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad.

“Selnya bisa muda lagi, dan dia buktikan umur 90-an bukan hambatan untuk jadi pemimpin sebuah negara,” kata eks peneliti di Pusat Terapi Sel di Universiti Kebangsaan Malaysia dengan keahlian mengembangkan stem cell yang bisa gantikan sel organ hati itu.

Baca juga: Waduh, Antibodi Alami Covid-19 Hanya Bertahan 3-8 Bulan


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

2 hari lalu

Jaringan toko serba ada KK Super Mart. (Foto: Facebook/KK Super Mart)
Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

3 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

3 hari lalu

Candi Prambanan bersiap menyambut Nyepi. Tempo/Pribadi Wicaksono
Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

Sleman menawarkan sejumlah destinasi wisata pada pasar wisatawan Malaysia, di Malaysian Association of Tour and Travel Agents (MATTA) Fair


PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

5 hari lalu

PT. Timah (ANTARA)
PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

CV El Hana Mulia dalam melaksanakan aktivitasnya tetap berada di kawasan wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.


Produksi Minyak Makan Merah, Indonesia Disebut Tertinggal 20 Tahun dari Malaysia

7 hari lalu

Minyak Makan Merah. Unair
Produksi Minyak Makan Merah, Indonesia Disebut Tertinggal 20 Tahun dari Malaysia

Sama meneliti puluhan tahun lalu, Malaysia telah lebih dulu manfaatkan Minyak Makan Merah. Indonesia masih harus lalui adaptasi warna dan aroma.


Malaysia Turunkan Harga Jual Beras Impor untuk Atasi Kelangkaan

8 hari lalu

ilustrasi beras
Malaysia Turunkan Harga Jual Beras Impor untuk Atasi Kelangkaan

Pemerintah Malaysia mulai menurunkan harga jual eceran beras putih impor untuk mengatasi permasalahan kelangkaan beras di masyarakat


PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

8 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato seusai penetapan sebagai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kertanegara, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional, Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi dengan perolehan 96.214.691 suara. TEMPO/M Taufan Rengganis
PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia


Mengenal Bubur Lambuk, Menu Buka Puasa Khas Malaysia yang Kaya Rempah

9 hari lalu

Bubur lambuk merupakan takjil khas di Kuala Lumpur, Malaysia, saat berbuka puasa. ANTARA Foto/Agus Setiawan
Mengenal Bubur Lambuk, Menu Buka Puasa Khas Malaysia yang Kaya Rempah

Legenda bubur lambuk dimulai pada pertengahan abad ke-20, ketika seorang imigran Pakistan membawa resep bubur nasi khasnya ke Malaysia.


Geger Kaus Kaki Bertuliskan Allah, Bikin Raja Malaysia Murka

9 hari lalu

Sultan Ibrahim Iskandar dari Johor menyeka air matanya di samping saudara perempuannya Ratu Malaysia Tunku Azizah Aminah Maimunah Iskandariah usai pemilihan raja Malaysia berikutnya di Istana Nasional di Kuala Lumpur pada 27 Oktober 2023. MOHD RASFAN/Pool via REUTERS
Geger Kaus Kaki Bertuliskan Allah, Bikin Raja Malaysia Murka

Raja Malaysia marah besar atas beredarnya kaus kaki yang bertuliskan Allah. Kaus kaki itu membuat publik Malaysia geger.


Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur Ungkap Penggantian 1.402 Data Pemilih Tanpa Ada Berita Acara

10 hari lalu

Masduki, anggota non-aktif Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur, Malaysia, yang sempat buron dan telah menyerahkan diri ke pihak berwajib, tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024) untuk mengikuti sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan. ANTARA/Fath Putra Mulya.
Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur Ungkap Penggantian 1.402 Data Pemilih Tanpa Ada Berita Acara

Kepala Sekretariat mengatakan anggota PPLN Kuala Lumpur kerap tak siap dalam menyiapkan agenda penting berhubungan dengan Pemilu 2024.