Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Situs Web BSSN Diretas, Kaspersky Beberkan Target Para Penyerang

image-gnews
Situs Badan Siber dan Sandi Negara diretas. dok.BSSN
Situs Badan Siber dan Sandi Negara diretas. dok.BSSN
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Website atau situs web Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), pusmanas.bssn.go.id, mengalami peretasan pekan lalu, Rabu, 20 Oktober 2021. General Manager Asia Tenggara dari perusahaan keamanan siber Kaspersky, Yeo Siang Tiong, mengatakan perusakan website atau defacement adalah tindakan mengubah konten atau tampilan visual website berantakan.

Menurutnya, penyerang tidak melakukan hal itu untuk mendapatkan keuntungan secara langsung. “Serangan tersebut dapat merusak reputasi organisasi yang ditargetkan atau menyebabkan kerugian finansial,” ujar dia saat dihubungi, Rabu, 27 Oktober.

Pada 2010, Yeo Siang Tiong melanjutkan, peneliti Kaspersky telah menemukan komunitas khusus para defacer. Bahkan grup dan anggotanya saling bersaing untuk melihat siapa yang dapat memecahkan dan merusak situs paling banyak.

Ada sejumlah arsip online di mana para defacer dapat melihat berapa kali dan oleh siapa situs tertentu telah dimodifikasi. “Arsip-arsip ini termasuk nama-nama situs terkenal milik beberapa perusahaan besar,” katanya.

Jenis insiden yang dialami BSSN dapat disebabkan oleh serangan seperti akses tidak sah, infeksi malware, injeksi SQL, pembajakan DNS, atau bahkan serangan Distributed Denial of Service (DDoS).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Metode yang digunakan para defacer cenderung serupa, bahkan di kelompok yang berbeda, mereka memiliki pemindai yang akan mengidentifikasi server yang rentan untuk dieksploitasi, dan kemudian akan mengunggah pintu belakang (backdoor) yang melaporkan tentang server yang terinfeksi kepada si pelaku kejahatan siber, dan terkadang berfungsi sebagai pemindai tambahan.

Yeo Siang Tiong menerangkan itu adalah kunci bagi organisasi, baik publik maupun swasta untuk memastikan bahwa sistem mereka sepenuhnya diperbarui, ditambal, dan dikonfigurasi dengan benar. “Konfigurasi yang tepat sedikit banyaknya dapat menghilangkan jenis eksploitasi tertentu,” tutur Yeo Siang Tiong.

Baca:
Mengenal Serangan Deface, Bentuk Peretasan terhadap Situs BSSN

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Jaga Privasi, Begini Cara Mengatur Akun GetContact Jadi Anonim

8 hari lalu

Untuk menyembunyikan nomor telepon agar tidak bisa dicari di Getcontact, Anda bisa mengaturnya di bagian setting. Foto: Canva
Ingin Jaga Privasi, Begini Cara Mengatur Akun GetContact Jadi Anonim

Berikut cara menyembunyikan nomor telpon menjadi anonim di aplikasi GetContact.


Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

9 hari lalu

Ilustrasi penipuan online.
Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

Libur lebaran kerap jadi arena para penipu online melancarkan aksinya. Ini tips untuk menghindarinya.


Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

20 hari lalu

Linux
Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

Semua produk Kaspersky mendeteksi varian Linux ini sebagai HEUR:Backdoor.Linux.Dinodas.a.


Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

22 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023


Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

27 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.


CekFakta #251 Yang Harus Diteliti Pada Website Saat Mencari Kebenaran Informasi

39 hari lalu

Ilustrasi wanita sedang browsing internet. Pixabay.com
CekFakta #251 Yang Harus Diteliti Pada Website Saat Mencari Kebenaran Informasi

Yang Harus Diteliti Pada Website Saat Mencari Kebenaran Informasi


Waspada Ancaman Phising di Situs Film Ilegal, Ini Saran Kaspersky

42 hari lalu

Phising adalah tindakan kejahatan penipuan dengan tujuan mendapatkan informasi data pribadi hingga rekening secara online. Ketahui ciri-cirinya. Foto: Canva
Waspada Ancaman Phising di Situs Film Ilegal, Ini Saran Kaspersky

Perusahaan keamanan siber, Kaspersky, berbagi tips untuk menghindari phising. Modus phising terus berkembang, salah satunya lewat situs film ilegal.


Kadin Gandeng Badan Perdagangan Amerika untuk Kembangkan Industri Keamanan Siber di RI

52 hari lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
Kadin Gandeng Badan Perdagangan Amerika untuk Kembangkan Industri Keamanan Siber di RI

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat (USTDA) menyelenggarakan diskusi kelompok terarah atau focus group discussion (FGD) soal keamanan siber.


Serangan ke Ponsel Meningkat 50 Persen, Kaspersky: Dipicu Iklan Otomatis dan Aplikasi Ilegal

53 hari lalu

Kaspersky XDR (Kaspersky)
Serangan ke Ponsel Meningkat 50 Persen, Kaspersky: Dipicu Iklan Otomatis dan Aplikasi Ilegal

Perusahaan keamanan siber Kaspersky mencatat 33 juta serangan siber melalui ponsel pada 2023. Pengguna sering terkecoh oleh iklan otomatis.


Kaspersky Ciptakan Platform KUMA untuk Atasi Ancaman Siber

56 hari lalu

Kaspersky meluncurkan platform Unified Monitoring and Analysis atau KUMA di Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. KUMA merupakan konsol terpadu untuk memantau dan menganalisis insiden keamanan siber. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Kaspersky Ciptakan Platform KUMA untuk Atasi Ancaman Siber

Kaspersky menciptakan platform KUMA, konsol terpadu untuk memantau dan menganalisis insiden keamanan siber.