Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

ALUMNAS Gelar Webinar Membahas Jalan Menuju COP 26 di Glasgow

Reporter

image-gnews
Alat berat mengeruk endapan sampah dengan latar belakang gedung bertingkat tersamar kabut polusi udara di Jakarta, Selasa, 20 April 2021. Berdasarkan data
Alat berat mengeruk endapan sampah dengan latar belakang gedung bertingkat tersamar kabut polusi udara di Jakarta, Selasa, 20 April 2021. Berdasarkan data "World Air Quality Index" pada 20 April pukul 10.00 WIB tingkat polusi udara di Jakarta berada pada angka 174 yang menunjukkan bahwa kualitas udara di Ibu Kota termasuk kategori tidak sehat. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Alumni Amerika Serikat atau ALUMNAS, dikenal juga dengan U.S Alumni Association, adakan webinar dengan tema Road to COP26 Glasgow, “Kerjasama Indonesia dan AS untuk Perubahan Iklim”.

Penyelenggaraan webinar ini bertepatan dengan peringatan 40 tahun ALUMNAS dan Konferensi Perubahan Iklim PBB COP 26 yang digelar dari 31 Oktober hingga 12 November 2021.

Webinar diselenggarakan ALUMNAS bekerja sama dengan Kedutaan Besar AS di Jakarta, International Development Finance Corporation dari AS, USAID dan lembaga pembangunan AS lainnya serta negara-negara G7 untuk mencapai target Build Back Better World (B3W).

Konferensi Perubahan Iklim PBB COP 26 sendiri merupakan pertemuan yang akan diselenggarakan oleh Inggris bermitra dengan Italia pada 31 Oktober hingga 12 November 2021 bertempat di Glasgow, Inggris.

COP26 merupakan momen penting dunia dalam rangka menyelaraskan aksi global yang tepat untuk mengatasi issue darurat iklim, pemanasan global hingga 1,5 derajat, mengurangi emisi global, dan mencapai ‘net-zero’ di tahun 2050.

Pada Konferensi Perubahan Iklim PBB COP 26 tersebut, nantinya seluruh negara yang hadir secara bersama-sama akan melangkah ke depan, termasuk Indonesia yang berkomitmen untuk menjadi negara yang kuat dalam melakukan mitigasi perubahan iklim, rendah emisi, dan resilient di masa depan.

Dalam upaya melakukan mitigasi dampak perubahan iklim ini, Indonesia juga bekerja sama dengan Pemerintah Amerika Serikat dalam berbagai kegiatan, Bersama mendorong kemajuan pertumbuhan rendah karbon serta mengatasi ancaman besar lingkungan dunia.

ALUMNAS sebagai organisasi yang beranggotakan lebih dari 500 orang tersebar di seluruh Indonesia, melihat pentingnya bagi para anggota untuk bisa secara proaktif mengambil peran sebagai agen perubahan, turut serta dalam upaya inisiatif inklusif melakukan mitigasi perubahan iklim menuju nol karbon (zero carbon).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam keterangan pers, Alumnas menyebutkan webinar ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dari Pemerintah Indonesia, Pemerintah AS, dan juga sektor swasta. Yaitu Duta Besar Indonesia untuk AS yang baru dilantik Rosan Roeslani, Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bambang Hendroyono, dan Wakil Menteri Keuangan Bapak Suahasil Nazara.

Selain itu hadir pula panelis dalam forum tersebut, perwakilan Kedutaan Besar AS di Jakarta yang juga merupakan Kepala Unit Lingkungan, Sains, dan Kesehatan Sandy Lien, Anggota Badan Pengawas Indonesian Investment Board Cyril Noerhadi, Kepala Perwakilan Perusahaan Pembiayaan Pembangunan untuk Indonesia Douglas Midland, CEO Clean Power Indonesia Jaya Wahono, dan Ketua Bidang Kemitraan ALUMNAS, Ari Satria.

Ketua Umum ALUMNAS, Jimmy Gani menyampaikan secara khusus tentang peran Indonesia dalam upaya mitigasi iklim. Indonesia harus memimpin dunia dalam menyediakan strategi pembangunan pedesaan, yang menggabungkan pertumbuhan inklusif dengan konservasi alam.

Lebih lanjut, Jimmy menambahkan bahwa ALUMNAS akan terus menjadi wadah berbagi pengetahuan antar pemangku kepentingan nasional, “Dan menciptakan peluang di berbagai segmen masyarakat,” ucapnya.

Webinar satu hari tentang Konferensi Perubahan Iklim PBB COP 26 ini juga mengemukakan beberapa inisiatif dari ALUMNAS untuk membantu Indonesia dalam mencapai emisi nol (zero emission) sebelum peringatan 100 tahun kemerdekaan Indonesia.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: AS Nilai Indonesia Mitra Penting dalam COP26

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diskusi di Jakarta, Bos NOAA Sebut Energi Perubahan Iklim dari Lautan

1 hari lalu

Ilustrasi badai taifun yang muncul di Samudera Pasifik. (friendsofnasa.org)
Diskusi di Jakarta, Bos NOAA Sebut Energi Perubahan Iklim dari Lautan

Konektivitas laut dan atmosfer berperan pada perubahan iklim yang terjadi di dunia saat ini. Badai dan siklon yang lebih dahsyat adalah perwujudannya.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

1 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.


5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab


Maret 2024 Jadi Bulan ke-10 Berturut-turut yang Pecahkan Rekor Suhu Udara Terpanas

6 hari lalu

Anomali suhu udara permukaan untuk Maret 2024. Copernicus Climate Change Service/ECMWF
Maret 2024 Jadi Bulan ke-10 Berturut-turut yang Pecahkan Rekor Suhu Udara Terpanas

Maret 2024 melanjutkan rekor iklim untuk suhu udara dan suhu permukaan laut tertinggi dibandingkan bulan-bulan Maret sebelumnya.


Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Dua Kali Saat Unjuk Rasa di Belanda

12 hari lalu

Seseorang memegang gambar aktivis iklim Greta Thunberg ketika para aktivis menandai dimulainya Pekan Iklim di New York selama demonstrasi yang menyerukan pemerintah AS untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim dan menolak penggunaan bahan bakar fosil di New York City, New York, AS, 17 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Dua Kali Saat Unjuk Rasa di Belanda

Aktivis Greta Thunberg ditangkap lagi setelah dibebaskan dalam unjuk rasa menentang subsidi bahan bakar minyak.


Curah Hujan Tinggi di Bogor, Ahli Meteorologi IPB Ungkap Fakta Ini

16 hari lalu

Ilustrasi hujan. REUTERS
Curah Hujan Tinggi di Bogor, Ahli Meteorologi IPB Ungkap Fakta Ini

Setidaknya ada tiga faktor utama yang menyebabkan curah hujan di Kota Bogor selalu tinggi. Namun bukan hujan pemicu seringnya bencana di wilayah ini.


Green Day akan Tampil di Panggung Konser Iklim

19 hari lalu

Billy Joe Armstrong dari Green Day tampil membawakan lagu
Green Day akan Tampil di Panggung Konser Iklim

Grup musik punk Green Day akan tampil dalam konser iklim global yang didukung oleh PBB di San Francisco


Jakarta dan Banten Masuki Puncak Kemarau pada Agustus 2024, Mundur Akibat Gejolak Iklim

24 hari lalu

Ilustrasi kekeringan: Warga berjalan di sawah yang kering akibat kemarau di Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Fauzan/ama.
Jakarta dan Banten Masuki Puncak Kemarau pada Agustus 2024, Mundur Akibat Gejolak Iklim

Jakarta dan Banten diperkirakan memasuki musim kemarau mulai Juni mendatang, dan puncaknya pada Agustus. Sedikit mundur karena anomali iklim.


Masyarakat Adat di IKN Nusantara Terimpit Rencana Penggusuran dan Dampak Krisis Iklim, Begini Sebaran Wilayah Mereka

31 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengecek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur, Senin (18/3/2024), yang direncanakan menjadi lokasi upacara HUT Ke-79 RI pada 17 Agustus 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Masyarakat Adat di IKN Nusantara Terimpit Rencana Penggusuran dan Dampak Krisis Iklim, Begini Sebaran Wilayah Mereka

AMAN mengidentifikasi belasan masyarakat adat di IKN Nusantara dan sekitarnya. Mereka terancam rencana investasi proyek IKN dan dampak krisis iklim.


13 Persen Resort Ski Dunia Diprediksi Gundul dari Salju Pada 2100

31 hari lalu

Australia dalam sepekan harus menyiapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona di resor ski. Foto: @thredboresort
13 Persen Resort Ski Dunia Diprediksi Gundul dari Salju Pada 2100

Studi hujan salju di masa depan mengungkap ladang ski dipaksa naik ke dataran lebih tinggi dan terpencil. Ekosistem pegunungan semakin terancam.