TEMPO.CO, Jakarta - Entertainment Partnership Director Indonesia dan Malaysia di Facebook, Revie Sylviana, menyebutkan bahwa Facebook telah menginvestasikan US$ 1 miliar (Rp 142 triliun) untuk mendukung masa depan kreator di platformnya. “Kami ingin kreator bisa berhasil dan mendukung mereka dalam mengubah passion-nya menjadi pekerjaan,” ujar dia dalam acara virtual, Rabu, 27 Oktober 2021.
Saat ini, Revie menjelaskan, ada berbagai sarana dan produk monetisasi yang tersedia untuk digunakan para kreator konten di Facebook, seperti In-stream ads, Brands Collab Manager, Fan Subscriptions, Stars, dan Paid Online Events. Kreator juga dapat membangun interaksi melalui Facebook Group, Lives, Reel, dan Stories, serta fitur yang baru saja diluncurkan, Live Audio Rooms.
Baca Juga:
Menurut Revie, tidak ada yang mengira bahwa menjadi seorang kreator di media sosial menjanjikan untuk masa depan. Bahkan, bisa memberikan dampak sosial ekonomi, tidak hanya bagi individu, tapi masyarakat secara luas. “Mulai dari informasi tutorial, olahraga, fesyen, bisnis, dan banyak yang yang bisa menghibur dan mengedukasi masyarakat,” tutur Revie.
Salah satu Content Creator Indonesia, Nazneen Judge, mengungkap pengalaman dalam mengembangkan media sosialnya. Dia mengaku awalnya ragu dan khawatir apakah akunnya bisa berkembang, tapi seiring waktu akhirnya bisa berdampak bagi kehidupannya. “Yang penting itu tampil menjadi otentik, tidak harus menjadi mayoritas dan harus mencari pasar unik untuk diri kita sendiri,” katanya.
Sementara Content Creator Malaysia, Trevor James, pemilik akun The Food Ranger di Facebook, menceritakan bahwa dia dan istrinya fokus membuat konten makanan dengan berkeliling dunia. Menurutnya, platform besutan Mark Zuckerberg telah membantu mewujudkan mimpinya untuk melakukan perjalanan dari satu negara ke negara lain.
“Kami sudah melakukannya sejak 2014, melalui konten yang dibuat, kami menunjukkan bagaimana ramahnya dunia,” tutur kreator konten ini sambil menambahkan, "Bisa membuat penjual yang makanannya dicicip ikut viral hingga pendapatannya naik."
Baca juga:
Hilang Generasi di Facebook, Pengguna Remajanya Terus Turun
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.