TEMPO.CO, Jakarta - Game mobile augmented reality (AR) baru, Pikmin Bloom, telah meluncur di Singapura dan Australia. Game gratis ini dibuat oleh pengembang Pokemon Go, Niantic, bekerja sama dengan Nintendo, dan akan tersedia secara global menyusul dalam beberapa hari mendatang.
Secara teknis permainan, Pikmin Bloom mirip Pokemon Go di mana pemain akan diminta untuk pergi ke luar dan menemukan Pikmin. “Permainan ini melibatkan pengumpulan bibit dan membuat regu Pikmin,” tertulis dalam pengumuman Niantic dan Nintendo di laman resminya, Kamis, 28 Oktober 2021.
Pikmin Bloom menampilkan koleksi berbagai jenis makhluk mirip tumbuhan kecil yang disebut Pikmin. Mereka tumbuh dari bibit yang ditanam dan dipetik pemain dan akan mengikuti mereka. Pemain dapat mengumpulkan skuad Pikmin dengan berjalan kaki.
Selain itu, pemain juga bisa memberi asupan nektar yang membuat bunga Pikmin mekar, serta bisa menggunakan kelopak bunga untuk menanam bunga di jalan. Pemain juga dapat meninjau jumlah langkah yang mereka ambil di pengujung hari serta rute yang dilalui. Selain itu, bisa menambahkan catatan dan foto ke lifelog.
Pikmin juga dapat membawa kembali kartu pos dari tempat-tempat yang telah dikunjungi pemain, yang dapat dikirim ke teman-teman di aplikasi. Seperti di Pokemon Go juga, Pikmin Bloom akan mengadakan acara komunitas bulanan, di mana pemain dapat berjalan-jalan, menanam, dan bermain bersama dengan pemain lain.
Pengguna dapat mengunduh game ini melalui Google Play Store dan Apple App Store. Pengguna Android perlu menginstal Google Fit dan mengaktifkan izin untuk Pikmin Bloom menghitung langkah, sementara di Apple harus mengaktifkan izin HealthKit.
GADGETS NDTV | NIANTIC | NINTENDO
Baca juga:
Adu Kecepatan Google Pixel 6 Pro dan iPhone 13 Pro Max, Siapa Unggul?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
