Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Aktif Covid-19 Yogya Bertahan 300-an, Sultan Waspadai Pergerakan OTG

image-gnews
Suasana keramaian di dekat Istana Negara Yogyakarta di Jalan Malioboro pada Minggu, 31 Oktober 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Suasana keramaian di dekat Istana Negara Yogyakarta di Jalan Malioboro pada Minggu, 31 Oktober 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - DI Yogyakarta mencatat kasus aktif Covid-19 terus bertahan direntang angka 300-an sepekan terakhir, 25 Oktober hingga 2 November 2021. Jumlah kasus rawat inap di rumah sakit ini tak otomatis mengikuti tren penurunan penularan kasus baru Covid-19.

“Saat ini kasus aktif Covid-19 DIY sebanyak 384 kasus,” kata juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DI Yogyakarta, Berty Murtiningsih, Selasa 2 November 2021.

Jumlah kasus aktif tak beranjak turun signifikan sepekan ini. Misalnya pada 25 Oktober kasus aktif tercatat 396 kasus, lalu 26 Oktober sebanyak 388 kasus, 27 Oktober sebanyak 380 kasus, dan pada 28 Oktober sebanyak 368 kasus.

Pada 29 dan 30 Oktober kasus aktif justru kembali naik lagi menjadi masing-masing sebanyak 386 kasus dan 391 kasus. Kemudian pada 1 November turun sedikit menjadi 385 kasus.

Tak signifikannya penurunan kasus sejak akhir Oktober ini dipicu karena masih adanya penambahan kasus baru meski angka kesembuhan juga bergerak. Hanya untuk penambahan kasus baru memang tak pernah melampaui 40 kasus dalam sehari selama dua pekan terakhir.

“Hari ini misalnya, masih terjadi penambahan 29 kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY dan penambahan 29 kasus sembuh juga,” kata Berty.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penambahan kasus meninggal juga masih terjadi meski angkanya secara harian tak pernah melampaui lima orang. “Hari ini ada tambahan satu kasus meninggal terkonfirmasi Covid-19, sehingga total menjadi 5.249 kasus,” kata dia.

Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan masih mewaspadai fluktuasi kasus yang terjadi. Terlebih mobilitas masyarakat di Yogyakarta, khususnya kunjungan wisatawan, sudah kembali meningkat. “Kondisinya hari ini Yogya sudah penuh (wisatawan),” kata Sultan, Selasa.

Sultan menuturkan di tengah ramainya Yogya saat ini, pemerintah perlu terus mencermati pergerakan kasus baru dari orang-orang tanpa gejala (OTG) dan tingkat kesembuhan yang terjadi. Dia menekankan perjuangan lebih besar untuk untuk menurunkan jumlah kasus Covid-19 selama ini.

"Protokol kesehatan ini semestinya masih diperketat saat kasus Covid-19 sudah melandai seperti sekarang,” kata dia.

Baca juga:
La Nina dan Aktivitas Merapi, Yogya Siagakan 7 Titik EWS di Kali Code

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

8 jam lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

Pergerakan wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang menyambangi Kota Yogyakarta selama 10 hari libur Lebaran, 5-15 April 2024 totalnya bekisar 277 ribu lebih wisatawan.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

20 jam lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

1 hari lalu

Tersangka mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Eko Darmanto saat mencoblos di TPS 901 di Rumah Tahanan Negara Klas I Salemba Cabang KPK, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. KPK berkerjasama dengan KPU Provinsi DKI  Jakarta memberikan fasilitas bagi 75 tahanan korupsi untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

KPK kembali menetapkan bekas pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang atau TPPU.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

1 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

1 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

1 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

1 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

1 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.