Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengembang Game Pokemon Go Bikin Aplikasi Dunia Nyata Metaverse

image-gnews
Pengembang Pokemon GO, Niantic AR, memperkenalkan teknologi baru. Kredit: Techcrunch
Pengembang Pokemon GO, Niantic AR, memperkenalkan teknologi baru. Kredit: Techcrunch
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengembang game Pokemon Go, Niantic, merilis platform untuk membangun aplikasi ‘real-world metaverse’ yang disebut Lightship. “Platform ini dikembangkan untuk menyatukan dunia digital dan dunia nyata,” ujar CEO Niantic John Hanke, Senin, 8 Oktober 2021.

Niantic terkenal karena menciptakan salah satu game mobile paling sukses yang pernah ada, Pokemon Go. Dengan Lightship, Hanke mengatakan perusahaan membuka brankas teknologi yang telah mereka gunakan untuk membangun produknya dan membantu orang lain membangun aplikasi AR.

Lightship telah dikembangkan cukup lama, tapi mulai Senin, ini terbuka untuk diakses oleh pengembang mana pun. Hanke menerangkan, Lightship akan memungkinkan aplikasi mobile mengidentifikasi apakah kamera pengguna diarahkan ke langit atau air, memetakan permukaan dan kedalaman lingkungan secara real-time. “Atau menempatkan objek virtual di belakang objek fisik.”

Sebagian besar perangkat lunak ini gratis, meskipun Niantic akan mengenakan biaya untuk fitur yang memungkinkan beberapa perangkat mengakses pengalaman AR secara bersamaan. Perusahaan juga berkomitmen mendanai perusahaan baru senilai US$ 20 juta yang membangun aplikasi AR. 

Niantic sudah merencanakan pembaruan besar Lightship untuk tahun depan. “Membangun apa yang kamu sebut sebagai sistem penentuan posisi visual untuk kacamata AR,” kata Hanke.

Dengan menggunakan sistem baru, kacamata dengan tampilan di dalamnya akan dapat memahami dengan tepat di mana mereka berada di dunia nyata, dan akan membuat objek virtual (seperti Pikachu) tetap berlabuh terus-menerus ke lokasi dunia nyata. Ini adalah komponen penting yang diperlukan untuk membuat kacamata AR, seperti yang dibuat Niantic dengan Qualcomm.

Hanke, yang sebelumnya terlibat dalam tim Google Maps, mengatakan tujuan dengan Lightship pada dasarnya menetapkan pola untuk AR. Sementara raksasa teknologi seperti Meta dan Apple sedang membangun perangkat lunak serupa, tapi menurutnya dukungan Lightship untuk iOS dan Android akan menjadikannya penawaran yang menarik bagi pengembang. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kondisi dunia saat ini, Hanke melanjutkan, adalah 50/50 antara Android dan iOS, dan dia berpikir itu akan jauh lebih beragam di dunia kacamata AR. “Jadi solusi yang benar-benar memecahkan masalah pengembang untuk dapat menulis sesuatu dan membuat sesuatu yang akan bekerja di berbagai platform sangat penting,” ujarnya.

Pada Agustus lalu, Hanke menulis unggahan di blog resminya yang menyebut gagasan metaverse sebagai mimpi buruk dystopian. Dia menentang gagasan teknologi menarik orang keluar dari dunia nyata. Berbeda dengan metaverse VR yang diperjuangkan oleh CEO Meta Mark Zuckerberg, ia ingin pengembang Niantic dan Lightship membangun aplikasi AR yang membuat orang tetap terlibat dengan fisik. 

"Ada persimpangan jalan. Satu jalur menuju aplikasi ini yang tidak terhubung ke dunia di sekitar kita dan tidak membantu kita terhubung dengan orang-orang di sekitar kita,” ujar Hanke sambil menambahkan bahwa jalan lain yang diambil Niantic dengan Lightship adalah mendorong orang untuk melakukan sesuatu bersama dengan orang lain yang masih hidup.

THE VERGE | NIANTIC

Baca:
Pakai Google Maps, Pengembang Game Bisa Bikin Pokemon Go Baru 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ide 500 Nickname Free Fire 2024 yang Keren dan Aesthetic

2 hari lalu

Karakter baru di game Free Fire bernama Santino
Ide 500 Nickname Free Fire 2024 yang Keren dan Aesthetic

Menentukan nama nickname Free Fire penting dilakukan. Hal ini untuk memberikan ciri khas dan pembeda. Berikut ini ide 500 nickname FF 2024.


I Witness, Game Misteri Buatan Kreator Lokal yang Membidik Pasar Amerika

5 hari lalu

Game baru I Witness garapan dua studio game di Bandung dan Surabaya, Storytale dan Stellar Horizon. (Dok.Storytale)
I Witness, Game Misteri Buatan Kreator Lokal yang Membidik Pasar Amerika

Storytale Studio dan Stellar Hoziron berkolaborasi menggarap I Witness, game misteri yang ditargetkan menembus pasar Amerika Serikat.


The Big Con dan Town of Salem 2 Bisa Diunduh Gratis di Epic Games Bulan Ini

5 hari lalu

Epic Games kembali merilis sejumlah game gratis. The Big Con dan Town of Salem II (Dok. Store EpicGames)
The Big Con dan Town of Salem 2 Bisa Diunduh Gratis di Epic Games Bulan Ini

Epic Games kembali menghadirkan game gratis, Big Con dan Town of Salem 2. Segera unduh sebelum 25 April 2024.


Rekomendasi Laptop Gaming Murah di Bawah 15 Juta dan Spesifikasinya

5 hari lalu

ASUS memperkenalkan TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) yang disebut sebagai laptop gaming military grade pertama di dunia. TEMPO/MARIA FRANSISCA LAHUR
Rekomendasi Laptop Gaming Murah di Bawah 15 Juta dan Spesifikasinya

Berikut rekomendasi laptop gaming murah lengkap dengan harga dan spesifikasinya. Laptop gaming umumnya sudah dibekali dengan pendingin khusus.


Berkah Serial Adaptasi, Jumlah Pemain Aktif Game Fallout Meningkat Drastis

5 hari lalu

Serial Fallout akan tayang di Prime  Video pada 11 April 2024
Berkah Serial Adaptasi, Jumlah Pemain Aktif Game Fallout Meningkat Drastis

Serial Fallout yang tayang di Amazon Prime Video turut mendongrak kunjungan pemain game tersebut.


7 Game Ini Sajikan Petualangan Samurai dan Adu Pedang, Cocok untuk Fans Rise of Ronin

8 hari lalu

Tampilan game Rise of Ronin yang akan dirilis pada 22 Maret 2024. Dok. Sony Interactive Entertainment
7 Game Ini Sajikan Petualangan Samurai dan Adu Pedang, Cocok untuk Fans Rise of Ronin

Rise of Ronin bukan satu-satunya RPG samurai yang menarik perhatian. Sejumlah game dari berbagai era menyajikan tema dan gameplay serupa.


Fallout Versi Live Action, Cerita Soal Tutup Botol Hingga Radiasi Nuklir

9 hari lalu

Serial Fallout akan tayang di Prime Video pada 11 April 2024. (dok. Prime Video)
Fallout Versi Live Action, Cerita Soal Tutup Botol Hingga Radiasi Nuklir

Adaptasi game Fallout tayang di Amazon Prime Video sejak 11 April 2024. Memanjakan para penggemar waralaba permainannya.


Autopilot Membawa Maut Insinyur Apple, Tesla Sedia Bayar Uang Damai di Pengadilan

12 hari lalu

Interior Tesla Model X 2017. (Tesla)
Autopilot Membawa Maut Insinyur Apple, Tesla Sedia Bayar Uang Damai di Pengadilan

Kecelakaan maut terjadi setelah mobil Tesla Model X dalam mode Autopilot menghantam ke sebuah safety barrier. Sopir main game di ponsel tak terbukti?


Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

12 hari lalu

Ilustrasi anak main game. Shutterstock.com
Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

Kak Seto mengatakan game atau permainan dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan karena berdampak buruk pada anak.


Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

14 hari lalu

Ilustrasi anak bermain game online (pixabay.com)
Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.