Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Perusahaan Teknologi Ini Berhenti Beroperasi di Cina

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Logo untuk LinkedIn Corporation di Mountain View, California, AS 6 Februari 2013. [REUTERS/Robert Galbraith]
Logo untuk LinkedIn Corporation di Mountain View, California, AS 6 Februari 2013. [REUTERS/Robert Galbraith]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Karena iklim bisnis yang kurang mendukung, beberapa perusahaan teknologi asal barat berhenti beroperasi di Cina. Adapun, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, iklim bisnis kurang mendukung yang kemudian menjadi penyebab berhentinya beroperasi beberapa perusahaan tersebut adalah regulasi sensor yang terlalu ketat.

Beberapa perusahaan teknologi besar tercatat telah mengumumkan wacana penghentian operasinya di Cina. Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah tiga perusahaan yang telah mengumumkan penghentian aktivitas bisnisnya di Cina:

1. LinkedIn

Platform jejaring karir milik Microsoft, LinkedIn, menjadi salah satu perusahaan teknologi yang berhenti beroperasi di Cina. Dilansir dari cnn.com, alasan LinkedIn untuk berhenti beroperasi di Cina adalah kebijakan sensor dan persyaratan operasi yang terlalu ketat, bahkan cenderung membawa kerugian. Meskipun demikian, Microsoft selaku pemilik LinkedIn berencana akan mengeluarkan platform jejaring karir baru yang khusus dibuat untuk beroperasi di Cina. Platform yang rencananya diberi nama InJobs tersebut tidak akan memiliki fitur social feeds atau fitur lain yang berfungsi untuk berbagi konten kepada publik karena berpotensi melanggar aturan sensor Cina.

2. Yahoo!

Setelah pengumuman LinkedIn untuk berhenti beroperasi Cina menghebohkan dunia, Yahoo! menyusul dengan pengumuman yang sama. Dilansir dari theguardian.com, Yahoo! sudah berhenti beroperasi di Cina sejak 1 November 2021. Masalah regulasi sensor yang terlalu ketat lagi-lagi menjadi alasan Yahoo! untuk hengkang dari Cina. Sebelum memutuskan untuk hengkang sepenuhnya, beberapa produk dan layanan Yahoo! sudah menjadi korban dari kebijakan sensor ketat Pemerintah Cina sehingga alur bisnisnya menjadi tidak lancar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Fortnite

Fortnite, video game milik Epic Games, juga menjadi salah satu platform teknologi yang akan hengkang dari Cina. Dilansir dari forbes.com, video game yang bernama Fortress Night di Cina itu rencananya akan menutup operasinya dalam waktu yang belum ditentukan. Penutupan tersebut disebabkan oleh kebijakan Pemerintah Cina yang membatasi jam bermain game bagi anak di bawah 18 tahun, yang kemudian berimplikasi kepada penurunan jumlah pemain Fortress Night. Selain itu, hingga kini, Fortnite sebenarnya belum pernah dirilis secara resmi di Cina. Perilisan Fortnite di Cina berada di bawah kolaborasi antara Tencent dan Epic Games. Pemerintah Cina hingga kini belum pernah mengeluarkan izin secara resmi terkait dengan perilisan Fortnite di Cina.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: Ini Alasan Yahoo Berhenti Beroperasi di Cina

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

1 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Dok. Humas Kementerian Pertahanan.
Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

1 hari lalu

Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut isu Palestina sebagai akar masalah dari ketidakstabilan di Timur Tengah.


3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

Presiden Jokowi menyampaikan tiga pesan saat bertemu Menlu Cina Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta hari ini.


Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan Jakarta usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

Jokowi menyoroti bidang perdagangan Indonesia-Cina terus meningkat sebesar 127 miliar USD.


Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo pada Kamis pagi, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

Presiden Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Cina, Wang Yi, di Istana Kepresidenan Jakarta.


Telkom Indonesia Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

2 hari lalu

Telkom Indonesia Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

Telkom Indonesia kembali meraih penghargaan sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karier versi LinkedIn Top Companies 2024.


Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

2 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM


Menperin Sebut Produk Apple Bisa Lebih Murah Kalau Proses Manufaktur di Indonesia

2 hari lalu

Menperin Sebut Produk Apple Bisa Lebih Murah Kalau Proses Manufaktur di Indonesia

Pemerintah menginginkan perusahan-perusahaan teknologi dunia seperti Apple menjadikan Indonesia sebagai bagian supply chain.


5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

2 hari lalu

Ilustrasi wanita karier. Shutterstock.com
5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.