Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenali Faktor Pendukung Rayap Berbiak yang Gerogoti Kayu Rumah

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Tinggi rumah rayap tersebut dapat mencapai lima meter dan mampu bertahan hingga puluhan tahun. Rumah rayap itu berbentuk mengerucut dengan bagian bawah ditopang oleh tiang-tiang penyangga yang menyerupai lembaran atau bentuk sisi luar dari buah belimbing. Foto: Hari Suroto
Tinggi rumah rayap tersebut dapat mencapai lima meter dan mampu bertahan hingga puluhan tahun. Rumah rayap itu berbentuk mengerucut dengan bagian bawah ditopang oleh tiang-tiang penyangga yang menyerupai lembaran atau bentuk sisi luar dari buah belimbing. Foto: Hari Suroto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Rayap adalah serangga kecil yang berwarna putih. Rayap yang memakan selulosa sangat berbahaya bagi bangunan dengan pondasi yang mengandung selulosa seperti kayu.

Anda tentu sangat sebal apabila rumah atau bangunan terdapat banyak rayap. Bahkan kejengkelan memuncak karena rayap seperti selalu datang lagi meski sudah dibasmi.

Iswanto dalam artikelnya berjudul “Rayap sebagai Serangga Perusak Kayu dan Metode Penanggulangannya” menyebutkan setidaknya ada tiga faktor yang menyebabkan rayap dapat berkembang biak, yaitu:

1. Tipe tanah

Bagi rayap, tanah berguna sebagai tempat hidup dan membantunya untuk isolasi dari suhu serta kelembaban yang sangat ekstrim. Secara umum, rayap menyukai tanah yang banyak mengandung liat karena mengandung banyak bahan organik.

2. Tipe vegetasi

Sarang rayap berjenis Anoplotermes paciticus yang terdapat di dalam tanah dapat dilubangi oleh akar tanaman. Akar ini juga dapat menjadi makanan bagi rayap. Tetapi, meskipun akar tanaman tersebut dimakan oleh rayap tidak membuat tanaman tersebut mati karena akar lain dari tanaman tersebut masih dapat menyerap bahan organik dalam sarang rayap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal ini menunjukkan adanya interaksi antara rayap dan tumbuhan yang sama-sama menggunakan tanah sebagai tempat hidupnya.

3. Faktor lingkungan

Faktor lingkungan ini meliputi curah hujan, suhu, kelembaban, ketersediaan makanan, dan musuh alami. Faktor-faktor ini saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain. Faktor yang paling mempengaruhi rayap seperti kelembaban dan suhu bahkan mampu menyebabkan perubahan perkembangan, aktivitas, dan perilaku rayap.

Itulah faktor-faktor yang menyebabkan rayap dapat berkembang biak. Apabila Anda ingin membangun sebuah bangunan, Anda dapat memperhatikan ketiga faktor ini agar nantinya bangunan Anda aman dari serangan rayap yang dapat menggerogoti kayu bangunan Anda.

NAUFAL RIDHWAN ALY
Baca juga : Kertas Pada Buku Bisa Menguning, Kok Bisa?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenapa Israel Benci Palestina? Ternyata Ini Alasannya

19 hari lalu

Penangkapan warga Palestina di Tepi Barat oleh tentara Israel. WAFA
Kenapa Israel Benci Palestina? Ternyata Ini Alasannya

Israel dikenal sebagai negara yang membenci Palestina


Setelah Paris, Korea Selatan Kini Perang Melawan Kutu Busuk

25 hari lalu

Kutu busuk dewasa dengan pembesaran tinggi . livescience.com
Setelah Paris, Korea Selatan Kini Perang Melawan Kutu Busuk

Pada Selasa, 7 November 2023, pemerintah Korea Selatan mengumumkan kampanye melawan kutu busuk selama empat pekan. Bandara dan hotel ikut waspada.


Peneliti IPB University: 80 Persen Rumah di Bogor Dimakan Rayap Akibat Gunakan Kayu Cepat Tumbuh

47 hari lalu

Ilustrasi rayap pada perabotan. youtube.com
Peneliti IPB University: 80 Persen Rumah di Bogor Dimakan Rayap Akibat Gunakan Kayu Cepat Tumbuh

Data tersebut meupakan hasil survei yang menyatakan jika rumah ancaman biodeteriorasi pada kayu dari pohon cepat tumbuh yang banyak digunakan.


Gunakan Kayu Cepat Tumbuh, 80 Persen Rumah di Bogor dan Jakarta Dimakan Rayap

47 hari lalu

Ilustrasi rayap pada perabotan. homedesignrev.com
Gunakan Kayu Cepat Tumbuh, 80 Persen Rumah di Bogor dan Jakarta Dimakan Rayap

Lebih dari 80 persen rumah di Bogor, Jakarta, Lembang, Serang, diserang rayap dan jamur pelapuk sehingga kayu cepat keropos.


Mengenal Surat Kuasa Tanah, Jenis, Struktur, dan Contohnya

49 hari lalu

Surat kuasa tanah merupakan dokumen penting yang seringkali dibutuhkan banyak orang. Berikut pengertian, jenis, struktur, dan contohnya. Foto: Canva
Mengenal Surat Kuasa Tanah, Jenis, Struktur, dan Contohnya

Surat kuasa tanah merupakan dokumen penting yang seringkali dibutuhkan banyak orang. Berikut pengertian, jenis, struktur, dan contohnya.


Jijik Lihat Belatung di Rumah, Lakukan Ini untuk Menyingkirkannya

49 hari lalu

Adegan muncul belatung di makanan dalam serial Teluh Darah. Dok. Disney+ Hotstar
Jijik Lihat Belatung di Rumah, Lakukan Ini untuk Menyingkirkannya

Banyak yang merasa jijik bahkan takut melihat belatung yang sering muncul di tempat sampah atau makanan busuk. Simak cara menyingkirkannya.


Terkini: Erick Thohir Dorong BUMN Peduli Kesehatan Mental, Promo Tiket Murah di BNI - Batik Air Travel Fair

53 hari lalu

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir saat ditemui di Djakarta Theatre, Jakarta pada Jumat, 13 Oktober 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Terkini: Erick Thohir Dorong BUMN Peduli Kesehatan Mental, Promo Tiket Murah di BNI - Batik Air Travel Fair

Menteri BUMN Erick Thohir mendorong kepedulian terhadap kesehatan mental.


Satgas BLBI Sita Puluhan Bidang Tanah dan Bangunan Senilai Rp 228,1 Miliar di Sumatera Utara

53 hari lalu

Ketua Satgas BLBI Rionald Silaban usai acara serah terima aset properti eks BLBI di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta pada Selasa, 6 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Satgas BLBI Sita Puluhan Bidang Tanah dan Bangunan Senilai Rp 228,1 Miliar di Sumatera Utara

Satgas BLBI melakukan kegiatan pemasangan plang atas Aset Properti eks BDL/Eks BPPN/eks BLBI di wilayah Sumatera Utara berupa puluhan bidang tanah dengan luas total 85.176 meter persegi dan bangunan dengan luas total 13.213 meter persegi.


Bukan Hanya Wabah Kutu Busuk, 7 Kutu Ini Berbahaya untuk Manusia

57 hari lalu

Kutu busuk terlihat di lapisan tempat tidur sofa, di L'Hay-les-Roses, dekat Paris, Prancis, 29 September 2023. REUTERS/Stephanie Lecocq
Bukan Hanya Wabah Kutu Busuk, 7 Kutu Ini Berbahaya untuk Manusia

Wabah kutu busuk di Prancis berpotensi menyebar luar negeri, waspadai juga 7 kutu berikut ini.


4 Kiat Membasmi Kutu Busuk di Rumah

5 Oktober 2023

Kutu busuk terlihat di lapisan tempat tidur sofa, di L'Hay-les-Roses, dekat Paris, Prancis, 29 September 2023. REUTERS/Stephanie Lecocq
4 Kiat Membasmi Kutu Busuk di Rumah

Kutu busuk biasanya bersembunyi di dalam tempat tidur atau sofa