Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Tanda-tanda akan Terjadi Hujan Lebat dan Hujan Es

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Hujan deras mengguyur Pertamina Mandalika International Street Circuit jelang balapan kelas WSBK seri Indonesia 2021 di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu 20 November 2021. Pelaksanaan balapan kelas WSBK ditunda sementara hingga kondisi lintasan dinilai aman untuk balapan. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Hujan deras mengguyur Pertamina Mandalika International Street Circuit jelang balapan kelas WSBK seri Indonesia 2021 di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu 20 November 2021. Pelaksanaan balapan kelas WSBK ditunda sementara hingga kondisi lintasan dinilai aman untuk balapan. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Iklan

TEMPO.CO, JakartaFenomena hujan es sudah sering terjadi di Indonesia. Selain hujan es, Indonesia juga sering dilanda dengan hujan lebat yang disertai angin kencang. Fenomena ini banyak terjadi pada masa transisi atau pancaroba baik dari musim kemarau ke musim hujan atau sebaliknya.

Dilansir dari laman bmkg.go.id, satu hari sebelum terjadi hujan lebat dan hujan es, udara pada malam hari hingga pagi hari terasa panas dan gerah. Udara yang panas dan gerah ini disebabkan adanya radiasi matahari yang cukup kuat disertai dengan kelembaban yang cukup tinggi ditunjukkan.

Mulai pukul 10.00 pagi, biasanya akan terlihat awan cumulus yang mulai tumbuh. Awan ini kemudian akan cepat berubah warna menjadi abu-abu atau hitam yang dikenal dengan awan Cb (Cumulonimbus). Pepohonan di sekitar juga akan bergoyang dengan cepat disertai dengan hembusan udara dingin di sekitar tempat kita. 

Biasanya, hujan yang pertama kali turun adalah hujan deras secara tiba-tiba. Apabila hujan pertama yang turun sekadar gerimis, ada kejadian angin kencang yang lokasinya jauh dari tempat kita.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apabila dalam 1-3 hari berturut-turut tidak ada hujan pada musim transisi/pancaroba/penghujan, ada potensi hujan lebat yang akan turun dengan diikuti angin kencang, baik yang masuk dalam kategori puting beliung maupun yang tidak.

NAUFAL RIDHWAN ALY

Baca juga: Mengapa Hujan Es Bisa Terjadi di Indonesia? Begini Penjelasannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringatan Dini Cuaca BMKG, Simak Sebaran Wilayah Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

12 jam lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Peringatan Dini Cuaca BMKG, Simak Sebaran Wilayah Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

Dalam peringatan dini cuaca BMKG 28-30 Maret 2023 tampak daftar wilayah berpotensi hujan lebat terus berkurang dari hari ke hari.


18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

2 hari lalu

Militer Yordania menjatuhkan bantuan dari udara di Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah di selatan Jalur Gaza 26 Februari 2024. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

Setidaknya 12 warga Palestina tenggelam setelah mereka berenang ke Laut Gaza saat mencoba mendapatkan bantuan yang diterjunkan dari udara


BMKG: Sembilan Daerah Berstatus Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem

3 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
BMKG: Sembilan Daerah Berstatus Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem

Provinsi Jawa Barat ditetapkan berstatus siaga dampak cuaca ekstrem yang dapat berujung bencana.


Jakarta Banjir, Heru Budi Minta Maaf: Mohon Dimaklumi

4 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi membuat banjir setinggi 10-30 cm yang merendam di kawasan tersebut. TEMPO/Fajar Januarta
Jakarta Banjir, Heru Budi Minta Maaf: Mohon Dimaklumi

Hujan melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Ahad kemarin hingga Senin ini sehingga menyebabkan banjir.


Masih Ada Siklon Tropis Nevile, Simak Daerah Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

5 hari lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. bmkg.go.id
Masih Ada Siklon Tropis Nevile, Simak Daerah Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

BMKG masih menyertakan pengaruh Siklon Tropis Nevile dalam peringatan dini cuaca Minggu, 24 Maret 2024.


BMKG: Kalimantan Tengah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang 19-21 Maret

10 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
BMKG: Kalimantan Tengah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang 19-21 Maret

Wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang selama tiga hari merata di Kalimantan Tengah.


Melemah, Begini Pengaruh Bibit dan Siklon Tropis untuk Cuaca di Indonesia Hari Ini

10 hari lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. bmkg.go.id
Melemah, Begini Pengaruh Bibit dan Siklon Tropis untuk Cuaca di Indonesia Hari Ini

Di Pulau Jawa, Banten dan Jawa Timur saja yang berpotensi hujan lebat hari ini. Simak prediksi cuaca dari BMKG selengkapnya.


Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Megan dan Bibit Siklon 91S Picu Hujan Lebat, Angin Kencang dan Gelombang Tinggi

11 hari lalu

Siklon Tropis Megan (BMKG)
Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Megan dan Bibit Siklon 91S Picu Hujan Lebat, Angin Kencang dan Gelombang Tinggi

Kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Megan diperkirakan akan menurun dalam 24 jam ke depan.


Kapal Wisata Dilarang Berlayar ke Pulau Komodo Hingga Rabu

12 hari lalu

Ombak menghantam dermaga laut saat Badai Lidia meluncur menuju pantai Pasifik Meksiko, di Puerto Vallarta, Meksiko 10 Oktober 2023. REUTERS/Christian Ruano
Kapal Wisata Dilarang Berlayar ke Pulau Komodo Hingga Rabu

BMKG telah menyampaikan peringatan waspada potensi gelombang tinggi dan angin kencang di wilayah Pulau Komodo.


BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem Terjadi di 19 Provinsi hingga Besok

12 hari lalu

Sejumlah anak bermain perahu rakit di dekat rumah yang terendam banjir di Dusun Goleng, Pasuruan Lor, Kudus, Sabtu 16 Maret 2024. Menurut data BPBD setempat, bencana banjir sejak Kamis akibat intensitas hujan yang tinggi serta meluapnya sungai Wulan tersebut meluas dan merendam 10.430 rumah di 29 desa dari lima kecamatan dan sebanyak 32.952 jiwa terdampak serta 911 jiwa mengungsi. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem Terjadi di 19 Provinsi hingga Besok

Tiga bibit Siklon Tropis diprakirakan menimbulkan potensi hujan berintensitas sedang, lebat, disertai kilat atau angin kencang.