Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PVMBG: Relokasi Korban Erupsi Gunung Semeru Mengacu Peta KRB

image-gnews
Seorang warga mengumpulkan barang-barang bekas dari rumahnya yang rusak, di kawasan yang terkena dampak letusan Gunung Semeru, di Curah Roboan, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur, 7 Desember 2021 REUTERS/Willy Kurniawan
Seorang warga mengumpulkan barang-barang bekas dari rumahnya yang rusak, di kawasan yang terkena dampak letusan Gunung Semeru, di Curah Roboan, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur, 7 Desember 2021 REUTERS/Willy Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Andiani mengatakan pilihan daerah yang menjadi relokasi korban erupsi Gunung Semeru akan mengacu pada peta Kawasan Rawan Bencana (KRB) Gunung Semeru. “Kami sudah diajak bicara,” kata dia, dalam konferensi pers daring, Selasa, 7 Desember 2021.

Andiani mengatakan pembahasan soal lokasi relokasi korban erupsi sudah dimulai sejak Senin. “Kami sudah berdiskusi, Kepala Badan, Ibu Kepala BMKG, Wakil Bupati, serta Kepala Bappeda Kabupaten Lumajang. Kami sudah mendiskusikan,” kata dia.

Dia menambahkan bahwa peta KRB Gunung Semeru tersebut berisi informasi mengenai daerah yang rawan bencana akibat ancaman bahaya erupsi. “Penyusunan peta berdasarkan hasil pemetaan batuan produk hasil erupsi gunung api. Sebetulnya material-material yang kita petakan itu bisa menjadi dasar untuk menentukan ancaman sejauh mana atau wilayah mana saja yang terancam erupsi gunung api tersebut,” kata dia.

Peta tersebut, menurutnya, dalam waktu dekat akan diperbarui menyusul erupsi 4 Desember 2021. Timnya kini tengah meneliti daerah yang mengalami kerusakan akibat erupsi gunung tersebut untuk memperbarui peta itu. “Peta Rawan Bencana gunung api tidak statis, dinamis. Inilah yang kita perlukan pemetaan kembali,” ujarnya.

Salah satu lokasi yang diperiksa adalah sepanjang aliran Besuk Kobokan yang menjadi lokasi aliran awan panas guguran saat erupsi. Awan panas guguran yang terjadi saat itu menjangkau jarak 11 kilometer mengikuti aliran Besuk Kobokan.

“Kami tadi melakukan pengecekan, kunjungan ke lapangan terutama di daerah Besuk Kobokan yang merupakan daerah aliran awan panas. Tujuannya untuk paling tidak melakukan orientasi, intinya ada upaya kami untuk meng-update peta Kawasan Rawan Bencana gunung api yang sudah ada sehingga kita bisa mengantisipasi apakah terjadi perubahan,” ujarnya.

Peta KRB Gunung Semeru saat ini dalam skala 50 ribu. “Kami ingin membuat jadi skala 25 ribu agar lebih detail untuk acuan ke depan. Kami sudah di ajak bicara, kalau ada pemetaan baru pun kami akan sampaikan pada teman-teman pemerintah daerah,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Andiani mengatakan saat ini ancaman yang tengah diwaspadai adalah ancaman awan panas guguran serta banjir bandang. Warga diminta menghindari daerah yang terlanda awan panas guguran, serta sungai yang berhulu di lembah dan sungai yang memiliki hulu di puncak Gunung Semeru.

“Potensi awan panas guguran masih ada. Potensi banjir lahar masih ada. Potensi banjir lahar ini kami lihat adanya material-material di puncak gunung serta potensi curah hujan cukup lebat di daerah puncak Semeru,” ujarnya.

PVMBG masih mempertahankan status aktivitas Gunung Semeru di Level 2 atau Waspada dengan rekomendasi agar menghindari kawasan dalam radius 1 kilometer seputar kawah, serta radius 5 kilometer di arah bukaan kawah selatan-tenggara.

“Update terbaru hasil pantauan kami terhadap Gunung Semeru pada hari ini dari jam 00.00 WIB hingga sore ini, telah terjadi awan panas guguran sebanyak tiga kali dengan jarak luncur kurang lebih 3 kilometer dari puncak gunung. Dan ini juga disertai dengan gempa-gempa permukaan,” kata Andiani.

Baca:
ITB Kirim Tim ke Lokasi Gunung Semeru untuk Riset dan Pengabdian Masyarakat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selain Erupsi Gunung Ruang, Aktivitas Lewotobi Laki-laki sampai Semeru dan Gamalama Sedang Naik

1 jam lalu

Visual Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, Kamis (18/4/2024). (ANTARA/HO-Badan Geologi)
Selain Erupsi Gunung Ruang, Aktivitas Lewotobi Laki-laki sampai Semeru dan Gamalama Sedang Naik

Aktivitas gunung berapi tidak hanya terjadi pada Gunung Ruang , tapi juga Lewotobi Laki-laki sampai Gamalama dan Semeru.


Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

3 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

Sepasang suami-istri menjadi korban lahar dingin Gunung Semeru. Mereka jatuh ke sungai saat jembatan yang mereka lintasi terputus.


Abu Vulkanik Gunung Ruang Berdampak Hingga Kalimantan dan Maluku, BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada

9 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Abu Vulkanik Gunung Ruang Berdampak Hingga Kalimantan dan Maluku, BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada

BMKG mengantisipasi perkembangan sebaran abu vulkanik Gunung Ruang dengan pemantauan berdasarkan citra satelit, pemodelan, dan pengamatan langsung.


Erupsi Gunung Ruang, BNPB: Bandara Manado Masih Ditutup, Pelabuhan untuk Evakuasi dan Distribusi Bantuan

10 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Erupsi Gunung Ruang, BNPB: Bandara Manado Masih Ditutup, Pelabuhan untuk Evakuasi dan Distribusi Bantuan

Distribusi abu vulkanik Gunung Ruang terpantau hingga Kabupaten Minahasa Utara pada Kamis


Bandara Sam Ratulangi Ditutup Hari Ini Imbas Erupsi Gunung Ruang

10 jam lalu

Suasana Bandara Sam Ratulangi Manado, Jumat, 27 Januari 2023. (ANTARA/Nancy L Tigauw)
Bandara Sam Ratulangi Ditutup Hari Ini Imbas Erupsi Gunung Ruang

Penutupan Bandara Sam Ratulangi dilakukan dinamis sehingga ada kemungkinan diperpanjang.


Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

11 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

Lahar dingin dari Gunung Semeru meningkatkan debot air daerah Sungai Regoyo di Lumajang. Warga sekitar mengungsi mandiri.


Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

12 jam lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

Langkah untuk menyusun jurnal terindeks Scopus, basis data paling bergengsi di dunia akademik, menjadi artikel utama Top 3 Tekno hari ini.


Warga Lumajang Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

12 jam lalu

Banjir lahar dingin Gunung Semeru yang mengalami peningkatan debit airnya akibat hujan deras yang mengguyur puncak Gunung Semeru, Jumat, 7 Juli 2023. ANTARA/HO-Diskominfo Lumajang
Warga Lumajang Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

Banjir lahar dingin itu menyebabkan debit air Daerah Aliran Sungai (DAS) Regoyo meluap hingga merendam permukiman warga pada Kamis, pukul 19.30 WIB.


Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

15 jam lalu

Presiden Jokowi (tengah) melihat proses pembagian sembako untuk warga di pintu Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 6 April 2024. Sebanyak 1000 paket sembako dibagikan Presiden Joko Widodo untuk warga Bogor di bulan Ramadan 1445 Hijriyah. ANTARA/Arif Firmansyah
Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan untuk waspada terhadap pola baru tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang berbasis teknologi.


Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

23 jam lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.