TEMPO.CO, Jakarta - Analis JP Morgan mengungkapkan bahwa iPhone SE 5G yang akan datang berpotensi menarik hampir 1,4 miliar pengguna Android, khusus yang non-premium. Menurut laporan, ponsel pintar 5G ramah kantong besutan Apple itu direncanakan akan dirilis awal tahun depan.
“iPhone SE 5G memungkinkan Apple untuk menargetkan pasar smartphone kelas menengah yang didominasi oleh rivalnya seperti Samsung dan Huawei,” tulis laporan dari JP Morgan, pada Senin, 13 Desember 2021.
Selain berpotensi memikat hampir 1,4 miliar pengguna ponsel kelas menengah ke bawah, iPhone SE 5G juga akan membuat sekitar 300 juta pengguna model iPhone yang lebih tua tertarik.
Saat ini, iPhone SE yang terbaru dibanderol seharga di bawah Rp 10 jutaan, dibandingkan dengan jajaran iPhone 13 yang baru yang harganya di atas Rp 10 juta. Artinya, jika melihat pola tersebut, ada kemungkinan juga harga iPhone SE 5G baru juga akan berada pada kisaran harga tersebut.
Selain itu, sejak meluncurkan jajaran iPhone 13 dan iPad baru pada September, Apple berjuang untuk mengimbangi kekurangan chip global dan gangguan rantai pasokan. Hal itu membuat ponsel baru dengan merek berlogo buah apel kroak itu mengalami keterlambatan pengiriman.
Dalam catatan terpisah, JP Morgan menjelaskan permintaan konsumen untuk peningkatan besar seperti model 5G diperkirakan akan tetap kuat dan juga menjadi prioritas pasokan. Bahkan ketika permintaan itu berkurang untuk sebagian besar produk perangkat keras termasuk telepon pintar, TV, dan PC.
Laporan juga menaikkan perkiraannya untuk penjualan unit iPhone SE tahun fiskal 2022 menjadi 30 juta unit, dan ekspektasi pengiriman iPhone tahunan menjadi 250 juta unit, 10 juta lebih tinggi dari tahun ini.
GADGETS NDTV | GSM ARENA
Baca:
Apple Bakal Rilis iPhone SE 5G pada Maret 2022
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
