Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

22 Desember 2018, Bencana Tsunami Tanjung Lesung 426 Orang Tewas

Reporter

Lokasi panggung bekas konser band Seventeen yang porak-poranda usai diterjang tsunami selat Sunda di Beach Hotel, Pantai Tanjung Lesung, Penimbang, Ahad, 23 Desember 2018. Sebagian besar korban tsunami di Pantai Tanjung Lesung adalah para penonton band Seventeen. TEMPO/Subekti.
Lokasi panggung bekas konser band Seventeen yang porak-poranda usai diterjang tsunami selat Sunda di Beach Hotel, Pantai Tanjung Lesung, Penimbang, Ahad, 23 Desember 2018. Sebagian besar korban tsunami di Pantai Tanjung Lesung adalah para penonton band Seventeen. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga tahun silam, tepatnya pada 22 Desember 2018 terjadi Tsunami Tanjung Lesung yang membuat masyarakat Indonesia berduka. Peristiwa ini disebabkan letusan Anak Krakatau di Selat Sunda yang menghantam daerah pesisir Banten dan Lampung, Indonesia. 

Selat Sunda terletak di antara pulau Jawa dan Sumatra di Indonesia, dan di sepanjang Cincin Api Samudra Pasifik, yang dikenal dengan aktivitas seismik dan vulkaniknya yang teratur. Mengutip dari Disasterphilanthrophy.org, letusan tersebut memindahkan material vulkanik dan geologis yang cukup sehingga ketinggian Anak Krakatau naik dari 1.109 kaki (338 m) menjadi 361 kaki (110 m).

BMKG mengeluarkan peringatan air pasang sebelum tsunami melanda wilayah tersebut. Namun peringatan dini tsunami tidak dikeluarkan karena penyebab tsunami ini bukanlah gempa bumi.

Menurut laporan Pemerintah, peristiwa itu tercatat terjadi sebanyak empat kali di empat lokasi berbeda dengan gelombang pasang mencapai ketinggian 0,3 hingga 0,9 meter. Mengutip dari Reliefweb.int, gelombang tertinggi melanda Kecamatan Serang dengan ketinggian 0,9 m.

Ketinggian gelombang berkisar antara 12 kaki (3,75 m) hingga 21 kaki (6,6 m) dan tsunami melanda Pulau Sumatera di sisi utara selat dan Pulau Jawa di sisi selatan.

Peristiwa ini disebabkan oleh Anak Krakatau di Selat Sunda yang meletus dan menghantam daerah pesisir Banten dan Lampung, Indonesia. Setidaknya terdapat 426 orang tewas dan 7.202 terluka serta 23 orang hilang akibat peristiwa ini. 

Orang yang tewas dalam peristiwa ini merupakan remaja, keluarga, dan oranh dewasa yang menghadiri konser tepi pantai oleh band pop Seventeen yang tidak mendapatkan peringatan sebelum tsunami melanda tenda tempat konser diadakan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tsunami Tanjung Lesung ini menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur di daerah yang terkena dampak serta pelabuhan yang mengakibatkan keterlambatan untuk mendapatkan bantuan dan pasokan pemulihan dalam jumlah besar kepada orang-orang yang terkena dampak tsunami ini.

VALMAI ALZENA KARLA 

Baca: Tsunami Selat Sunda Begini Kesaksian Wisatawan di Tanjung Lesung

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Dampak El Nino dan IOD, BMKG: Banten Siaga Hujan Terkering Sejak 1990-an

2 hari lalu

Warga beraktivitas di tengah sungai Cisadane yang mulai mengering di kawasan Pintu Air 10, Tangerang, Banten, Rabu, 3 Juli 2019. Kekeringan yang melanda sungai Cisadane sudah terjadi sejak satu bulan yang disebabkan musim kemarau. ANTARA
Dampak El Nino dan IOD, BMKG: Banten Siaga Hujan Terkering Sejak 1990-an

BMKG jelaskan potensi hujan yang masih mungkin terjadi di antara pengaruh El Nino tapi kategori lebih kering daripada biasanya.


Studi Baru Peringatkan Potensi Tsunami Raksasa dari Antartika Terulang Lagi

3 hari lalu

Zona Perlindungan Laut di Antartika
Studi Baru Peringatkan Potensi Tsunami Raksasa dari Antartika Terulang Lagi

Tsunami raksasa dari Antartika di masa lalu bisa terjadi sampai ke kawasan Asia Tenggara. Bagaimana potensinya di masa kini?


5 Pernyataan Ganjar Pranowo di Banten: Soal Durhaka hingga Parpol Lain Akan Bergabung

5 hari lalu

Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo (tengah) disambut para pendukungnya saat acara Konsolidasi Pemenangan Bacapres PDIP di Serang, Banten, Sabtu, 27 Mei 2023. Acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian safari politik Ganjar Pranowo ke daerah-daerah untuk mengkonsolidasikan massa pendukung. ANTARA/Asep Fathulrahman
5 Pernyataan Ganjar Pranowo di Banten: Soal Durhaka hingga Parpol Lain Akan Bergabung

Ganjar Pranowo bicara mengenai rumus kemenangan dan durhaka saat melakukan safari politik ke Banten, Jawa Barat. Siapa yang dimaksud durhaka?


PDIP Banten Klaim Tingkat Kesukaan pada Ganjar Tinggi, Optimistis Menang di Pilpres 2024

5 hari lalu

Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo  menyampaikan pidato saat menghadiri silahturahmi dan safari budaya di Dinning Hall Wisma Atlet, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 20 Mei 2023. Silahturahmi tersebut dihadiri oleh Kesultanan Palembang Darussalam, budayawan, pegiat seni, komunitas milenial, pelaku UMKM , kepala desa dan tokoh agama se-Sumsel.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
PDIP Banten Klaim Tingkat Kesukaan pada Ganjar Tinggi, Optimistis Menang di Pilpres 2024

Ade menyatakan kader PDIP Banten siap memenangkan dan mensosialisasikan Ganjar.


Bali Diguncang Gempa Magnitudo 5,0 , BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

8 hari lalu

Peta dan info pusat gempa di Bali pada Rabu, 24 Mei 2023, lepas tengah malam. (BMKG)
Bali Diguncang Gempa Magnitudo 5,0 , BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

BMKG melaporkan gempa bumi dengan magnitudo 5,0 mengguncang barat daya Kuta Selatan, Bali, pada Kamis pukul 02.57 WIB.


4 Rangkuman tentang Gempa Kaledonia Baru

12 hari lalu

Gempa di Kaledonia Baru, Jumat, 19 Mei 2023, dilaporkan memicu tsunami kecil pada tide gauge di Pulau Mare. (BMKG)
4 Rangkuman tentang Gempa Kaledonia Baru

Gempa berkekuatan magnitudo 7,1 melanda tenggara Kepulauan Loyalty di Kaledonia Baru pada Sabtu, 20 Mei 2023. Gempa susulan


Gempa M5,0 di Samudra Hindia Guncang Trenggalek, Nihil Tsunami

18 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa M5,0 di Samudra Hindia Guncang Trenggalek, Nihil Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.


Gempa Banten Lagi dari Selat Sunda Malam Ini, BMKG: Sudah 88 Gempa Susulan

19 hari lalu

Gempa M4,6 dari Selat Sunda pada Sabtu malam ini, 13 Mei 2023. FOTO :BMKG
Gempa Banten Lagi dari Selat Sunda Malam Ini, BMKG: Sudah 88 Gempa Susulan

Gempa kembali menggoyang sebagian wilayah Banten dari perairan di Selat Sunda pada Sabtu malam ini, 13 Mei 2023, pukul 20.27 WIB.


Ragam Hasil Pengamatan Pra Pemilu 2024 Komnas HAM, Siapa Saja yang Rentan?

19 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Ragam Hasil Pengamatan Pra Pemilu 2024 Komnas HAM, Siapa Saja yang Rentan?

Komnas HAM melakukan pemantauan pra pemilu 2024 untuk menemukan potensi kerawanan hilangnya hak warga negara. Apa dan siapa saja?


Top 3 Tekno Berita Kemarin: dari Mega-tsunami di Tonga sampai Ransomware di BSI

20 hari lalu

Pemandangan pantai dan reruntuhan setelah letusan gunung berapi dan tsunami, di Nuku'alofa, Tonga, 18 Januari 2022. Foto: Marian Kupu/Broadcom Broadcasting FM87.5/via REUTERS
Top 3 Tekno Berita Kemarin: dari Mega-tsunami di Tonga sampai Ransomware di BSI

Top 3 Tekno Berita Kemarin, Jumat 12 Mei 2023, dipuncaki artikel yang mengungkap dugaan mega-tsunami akibat letusan gunung api bawah laut Tonga.