TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dari topik tentang Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini mengenai potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di sebagian besar wilayah provinsi di Indonesia pada Sabtu, 25 Desember.
Berita terpopuler selanjutnya tentang Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat sepekan terakhir, 17-23 Desember, Gunung Merapi memuntahkan sedikitnya empat kali awan panas dan 112 kali lava pijar.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah segera mengeruk tiga muara sungai besar di Daerah Aliran Sungai Kapuas, Mentaya dan Kumai. Pengerukan dibutuhkan untuk membuka jalur pelayaran kapal besar.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno.
1. BMKG: Hujan Lebat Berangin Diprakirakan Melanda Sebagian Besar Indonesia
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini mengenai potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di sebagian besar wilayah provinsi di Indonesia pada Sabtu, 25 Desember.
Informasi prakiraan cuaca yang disiarkan di laman resmi BMKG menunjukkan, hujan lebat yang disertai kilat dan angin kencang dapat meliputi 26 dari 34 wilayah provinsi di Indonesia.
Hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang diprakirakan terjadi di wilayah Provinsi Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Bali.
Kondisi serupa juga berpotensi terjadi di Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Gorontalo, Maluku, dan Papua Barat.
2. Terkini dari Gunung Merapi: Kubah Lava Tambah Tinggi 2 Meter
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat sepekan terakhir, 17-23 Desember, Gunung Merapi memuntahkan sedikitnya empat kali awan panas dan 112 kali lava pijar.
"Arah luncuran awan panas guguran seluruhnya ke arah hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimal 2.500 meter dan luncuran lava juga ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter," kata Kepala BPPTKG Yogyakarta Hanik Humaida, Jumat 24 Desember 2021.
Hanik juga mengatakan, berdasarkan analisis morfologi yang terpantau dari Stasiun kamera Deles, Tunggularum, Ngepos, dan Babadan, teramati adanya penambahan tinggi 2 meter pada kubah lava barat daya. "Volume kubah lava barat daya sebesar 1.654.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 3.007.000 meter kubik," kata dia menambahkan.
Hanik mengatakan intensitas kegempaan Merapi pada minggu ini masih cukup tinggi. Pada minggu ini pun terjadi hujan di Pos Pengamatan Gunung Merapi dengan intensitas 44 milimeter per jam selama 60 menit pada 23 Desember 2021.
3. Muara Sungai Kapuas di Kalimantan Tengah Akan Dikeruk
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah segera mengeruk tiga muara sungai besar di Daerah Aliran Sungai Kapuas, Mentaya dan Kumai. Pengerukan dibutuhkan untuk membuka jalur pelayaran kapal besar.
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengatakan kalau selama ini muara sungai di wilayah itu belum mampu dilayari oleh kapal-kapal besar. Itu dinilainya menghambat arus keluar masuk barang melalui jalur air, baik laut dan sungai.
Hilirisasi Industri, dia menegaskan, sangat membutuhkan alur distribusi dengan dukungan fasilitas perhubungan. "Salah satunya adalah perhubungan laut melalui pembangunan pelabuhan utama,” kata Sugianto dalam rapat koordinasi teknis yang membahas rencana pengerukan sungai dan pengembangan pelabuhan di Provinsi Kalimantan Tengah itu, Kamis 23 Desember 2021. Simak Top 3 Tekno Berita Hari Ini lainnya di Tempo.co.
Baca:
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Cakupan Vaksinasi 80 Persen, Gempa Laut Selatan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.