Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Simak, Ini 4 Cara Petir Bisa Menyambar Seseorang

image-gnews
Sambaran petir yang terlihat di langit  di London selatan, Inggris 26 Mei 2018. Pemadam Kebakaran London mengatakan telah mendapat lebih dari 500 panggilan terkait cuaca tersebut. REUTERS/Dylan Martinez
Sambaran petir yang terlihat di langit di London selatan, Inggris 26 Mei 2018. Pemadam Kebakaran London mengatakan telah mendapat lebih dari 500 panggilan terkait cuaca tersebut. REUTERS/Dylan Martinez
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKejadian mengerikan akibat sambaran petir sempat viral di media sosial. Seorang satpam di Cilincing, Jakarta Utara, tersambar petir saat hujan deras terekam melalui kamera CCTV. Peristiwa ini lantas membuat banyak orang terkejut dan dibikin penasaran, bagaimana seseorang bisa tersambar petir. 

Petir adalah suatu proses pelepasan muatan listrik, baik positif maupun negatif di dalam awan, yang disebabkan oleh perbedaan muatan antara awan dengan lingkungan sekitarnya. Sementara yang dimaksud dengan sambaran petir, yakni pada saat pelepasan muatan menuju suatu objek. 

Sambaran petir menjadi sesuatu hal yang sangat berbahaya, bahkan bisa mengancam nyawa seseorang. Di Amerika Serikat (AS), petir dikategorikan sebagai penyebab utama kematian. Menurut catatan NWS Storm Date, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, AS memiliki rata-rata 27 kematian akibat petir. 

Dilansir dari weather.gov, terdapat beragam cara petir bisa menyambar seseorang. Cara-cara ini semuanya berbahaya alias berpotensi mematikan seseorang yang tersambar. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:

1. Sambaran Langsung 

Seseorang yang tersambar petir secara langsung artinya menjadi bagian dari saluran hantaran petir utama. Kerap kali sambaran langsung oleh petir ini terjadi pada saat korban berada di area terbuka. Saat terjadi sambaran langsung, sebagian dari arus bergerak bersama dan tepat di atas permukaan kulit (flashover) dan sebagian dari arus bergerak melalui tubuh atau melalui sistem saraf kardiovaskular. 

Panas yang dihasilkan dari arus flashover hanya menyebabkan luka bakar, sedangkan arus panas petir yang bergerak melalui tubuh inilah yang mematikan. Kemampuan seseorang untuk bertahan hidup tidak dapat dipastikan, tergantung dari seberapa besar jumlah arus yang bergerak melalui tubuh.

2. Percikan Samping 

Percikan atau kilatan samping terjadi ketika petir menyambar benda yang lebih tinggi di dekat seseorang. Lalu, sebagian arus petir seketika berubah arah, dari benda tinggi tersebut ke arah seseorang atau korban. Dalam hal ini, orang tersebut bertindak sebagai “korsleting” untuk sebagian arus yang dilepaskan oleh petir. 

Percikan samping umumnya terjadi saat seseorang berada di satu atau dua kaki dari objek yang tersambar. Misalnya, saat seseorang sedang meneduh di bawah pohon saat terjadi hujan. Jadi, meskipun berada di bawah pohon yang notabene selamat dari sambaran langsung, seseorang masih harus tetap waspada akan kilatan samping ini.

3. Arus Tanah 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika petir menyambar pohon atau benda lain sebagian energi kilatannya bergerak keluar ke sepanjang permukaan tanah. Hal inilah yang kemudian disebut sebagai arus tanah. Siapa pun yang terkena arus tanah ini, juga berpotensi menyebabkan kematian. 

Terlebih jika arus tanah memengaruhi benda-benda yang mudah terbakar di area sekitarnya. Sebab, arus tanah dapat mengalir di lantai-lantai atau benda-benda yang bersifat konduktif, misalnya besi, dll. Selain manusia, arus tanah juga sering kali membunuh hewan ternak.

4. Konduksi 

Konduksi terjadi ketika arus daripada petir melewati benda-benda logam seperti kabel, pipa ledeng, keran air, jendela dan pintu yang bersifat menghantarkan listrik (konduktor). Biasanya, risiko terbesar saat terjadi “konduksi” ini dialami oleh seseorang yang berada di dalam ruangan. 

Tapi, konduksi juga berisiko kepada seseorang yang berada di garasi. Sebab, lantai garasi sering kali dibuat dengan bahan beton, bahan yang agak konduktif, dan diperkuat dengan besi-besi berbahan metal. Namun, terlepas dari seseorang ada di dalam maupun di luar ruangan, yang jelas siapa pun yang bersentuhan dengan apa saja yang bersifat penghantar listrik, maka berisiko terkena sambaran petir.

5. Kilatan Kecil (Streamer) 

Meskipun jarang terjadi, seseorang yang terperangkap dalam “streamer” ini sangat berisiko terluka hingga berujung kematian. Streamer terjadi saat arus petir utama bergerak ke bawah mendekati objek di tanah. Di sisi lain, terdapat arus petir yang tak terlihat, bergerak zig-zag ke tanah dan terhubung dengan saluran bermuatan. Arus listrik yang mengalir di antara keduanya menghasilkan kilatan petir.

HARIS SETYAWAN

Baca juga: 4 Tips Hindari Sambaran Petir dari Pakar ITB

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

1 hari lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

Potensi cuaca hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih melingkupi banyak wilayah provinsi di Indonesia pada hari ini.


Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

PVMBG secara cepat menaikkan status Gunung Ruang.


Prakiraan Cuaca BMKG: Potensi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, Sebagian Disertai Petir

3 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Potensi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, Sebagian Disertai Petir

BMKG mengeluarkan peringatan dini akan risiko hujan lebat disertai petir di Aceh, Lampung, dan Maluku Utara.


PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

5 hari lalu

Kesiagaan Penuh PLN Jaga Keandalan Listrik di Momen Libur Lebaran
PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.


Prakiraan Cuaca BMKG: Sejumlah Daerah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang dan Petir

5 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Sejumlah Daerah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang dan Petir

Hujan lebat di Sumsel, Kepulauan Bangka Belitung, Yogyakarta dan Jawa Timur juga akan disertai angin kencang dengan kecepatan 45 kilometer per jam.


Prakiraan Cuaca BMKG: Kondisi Berawan dan Hujan Mendominasi Indonesia, Petir di Sejumlah Wilayah

6 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Kondisi Berawan dan Hujan Mendominasi Indonesia, Petir di Sejumlah Wilayah

Hujan disertai petir diprakirakan turun di sejumlah wilayah, seperti Tanjung Pinang, Palembang, dan Banjarmasin.


BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

6 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.


Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Waspada Hujan Masih Mendominasi

7 hari lalu

Ilustrasi hujan. Physicsworld.com
Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Waspada Hujan Masih Mendominasi

Menurut prediksi cuaca BMKG, potensi hujan merata siang nanti. Sebagian berlanjut hingga dinihari. Simak selengkapnya.


Prediksi Cuaca BMKG, Jabodetabek Hujan Merata Siang Nanti dan Dinihari

8 hari lalu

Ilustrasi cuaca hujan. (ANTARA/Akhyar)
Prediksi Cuaca BMKG, Jabodetabek Hujan Merata Siang Nanti dan Dinihari

Simak prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi hingga dinihari nanti berikut ini.


PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

9 hari lalu

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo ketika memberikan keterangan kepada media usai Apel Siaga Kelistrikan Idulfitri 1444 H di halaman Kantor PLN Pusat, Jakarta, Rabu, 5 April 2023. TEMPO/Riri Rahayu
PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

PLN juga menggunakan alat khusus berupa kamera jarak jauh untuk mendeteksi kerusakan pada peralatan di Gardu Induk.