Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hanya Dimiliki 50 Orang di Seluruh Dunia, Ini Fakta soal Darah Emas

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Petugas melakukan pengecekan golongan darah di PMI  Kediri, Jawa Timur  (22/12). Menjelang Natal dan Tahun Baru, stok darah ada 236 kantong, hanya cukup untuk lima hari mendatang. ANTARA/Arief Priyono
Petugas melakukan pengecekan golongan darah di PMI Kediri, Jawa Timur (22/12). Menjelang Natal dan Tahun Baru, stok darah ada 236 kantong, hanya cukup untuk lima hari mendatang. ANTARA/Arief Priyono
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJenis golongan darah yang umum diketahui di antaranya adalah A, B, AB, dan O dengan rhesus positif atau negatif. Ternyata, ada satu golongan darah lagi yang diklaim peneliti paling langka di dunia. Golongan darah ini bernama golden blood atau darah emas

Disebut sebagai darah emas atau golongan darah yang paling berharga sebab hanya ditemukan sekitar 50 orang saja di seluruh dunia. Seseorang yang memiliki golongan darah emas dipastikan tidak memiliki antigen Rh (protein) dalam sel darah merah (RBC). 

Melansir dari MedicineNet, tidak adanya antigen Rh dalam sel darah merah itu disebabkan oleh kondisi DNA orang yang memiliki Rh-null tidak memiliki gen yang bertugas membangun kompleksitas protein pada sel darah merah. Ringkasnya, darah emas ini merupakan hasil dari mutasi genetik secara spontan. 

Pada darah emas akan terlihat mutasi gen RHAG yang mengkode glikoprotein dalam Rh. Padahal, protein inilah yang diperlukan untuk mengalirkan antigen Rh ke membran sel darah merah. Mutasi RHAG kerap dihubungkan dengan penyakit Stomatositosis herediter. 

Orang-orang yang memiliki darah emas biasanya pada sel darah merah akan bersifat abnormal. Dengan kata lain, sel darah merah seseorang tersebut mengalami kebocoran di dalam selaput. Risikonya yakni rentang hidup pemilik yang rata-rata lebih pendek daripada umumnya. 

Selain itu, mereka yang mempunyai golongan darah jenis ini rentan akan serangan penyakit anemia hemolitik jangka panjang, ringan, dan peningkatan kerusakan sel darah merah. Dengan begitu, fenotip Rh-null kemungkinan akan nampak pada kasus anemia tertentu yang dialami seseorang sejak lahir. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dikutip dari Australia Academy of Science, darah emas pertama kali ditemukan pada seorang wanita yang berasal dari suku Aborigin di Australia. Akibat kelangkaannya itu, wanita tersebut sangat sulit menerima transfusi darah. Sehingga harus melakukan kerja sama dengan kelompok orang yang memiliki golongan darah Rh-null ini. 

Seseorang dengan Rh-null harus bergantung pada pendonor Rh-null reguler di seluruh dunia ketika mereka sedang membutuhkan darah. Padahal, di dunia hanya ada sekitar sembilan pendonor aktif atas golongan darah emas ini. Jika diberikan jenis darah golongan O negatif, maka hal itu justru akan memicu respon imun yang lebih buruk. 

Beberapa faktor yang memungkinkan seseorang memiliki golongan darah emas salah satunya yaitu perkawinan sedarah atau siapa pun yang masih dalam satu kerabat. Juga karena gen autosomal, yaitu gen abnormal yang diwariskan dari gen keluarga. Terakhir disebabkan oleh perubahan gen tertentu, misalnya RHD dan RHCE atau RHAG. 

HARIS SETYAWAN

Baca juga: Peneliti Sebut Kaitan Golongan Darah dengan Penyakit Tertentu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

1 hari lalu

ilustrasi memar (pixabay.com)
Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.


Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

1 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

11 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

12 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas/obesitas dan kesehatan. Shutterstock.com
Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.


Pakar Kesehatan Jelaskan Kondisi Anemia Aplastik seperti yang Dialami Babe Cabita

16 hari lalu

Babe Cabita saat berkolaborasi untuk film The King's Man. Foto: Istimewa
Pakar Kesehatan Jelaskan Kondisi Anemia Aplastik seperti yang Dialami Babe Cabita

Anemia aplastik, seperti yang dialami Babe Cabita, adalah kondisi orang mengalami kegagalan sumsum tulang belakang untuk mereproduksi tiga jenis sel.


Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

16 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@raditya_dika
Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.


10 Takhayul Terkait Pernikahan, Masih Percaya?

25 hari lalu

Ilustrasi pasangan menikah/pernikahan. Shutterstock
10 Takhayul Terkait Pernikahan, Masih Percaya?

Selain tradisi pernikahan, pilihan tema dan nuansa yang berbeda, takhayul yang dipercaya setiap pasangan dan kerabatnya juga tak selalu sama.


Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

25 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.


Mulai Juli, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

29 hari lalu

Pelaksanaan akad nikah di KUA untuk antisipasi penyebaran Covid-19. Foto: Kemenag Jateng
Mulai Juli, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

Keputusan itu didasarkan pada Surat Edaran Dirjen Bimas Islam Nomor 2 Tahun 2024 tentang Bimbingan Perkawinan bagi Calon Pengantin.