Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badan Meteorologi Dunia Tetapkan Dua Rekor Baru Sambaran Petir

Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Dunia telah mengesahkan dua rekor baru sambaran petir terpanjang--baik jarak maupun durasinya di langit. Satu rekor baru untuk petir dengan jarak sambaran terjauh tercipta di wilayah Amerika Serikat bagian selatan pada April 2020. Kilatan petir itu terukur sepanjang sekitar 768 kilometer, atau sejauh jarak London di Inggris sampai Hamburg di Jerman.

WMO telah memberi konfirmasi kalau jarak itu 60 kilometer lebih jauh daripada rekor sebelumnya oleh petir di Brasil pada 2018. Konfirmasi dikeluarkan setelah dilakukan proses panjang cek ulang instrumen-instrumen, cek silang hasil observasi, dan verifikasi dari sebuah panel ahli.

Lewat proses yang sama rekor baru kedua ditetapkan, yakni durasi sambaran petir terlama yang pernah terukur selama ini, yakni menggelegar 17 detik--0,3 detik lebih lama daripada rekor sebelumnya. Petir ini terjadi di wilayah perbatasan Uruguay-Argentina pada Juni 2020. Data dua rekor baru itu telah dipublikasikan dalam Bulletin of The American Meteorological Society pada 1 Februari 2022.

"Kami sekarang memiliki bukti yang sangat jelas kalau satu sambaran petir bisa bertahan selama 17 detik," kata Randall Cerveny, profesor ilmu geografi di Arizona State University, Amerika Serikat. Dia menambahkan, "Ini penting bagi para ilmuwan karena memperbaiki pemahaman terhadap dinamika petir: bagaimana, di mana dan kenapa petir bisa terjadi."

Kedua petir yang mencetak rekor baru itu sama-sama didapati di lokasi dataran luas yang secara geografis memang mudah menumbuhkan sistem awan konveksi yang sangat besar, yang dapat menyebabkan badai petir tunggal untuk berkombinasi ke dalam sistem cuaca masif yang memicu badai petir ekstrem. Tapi, kilatan petir yang membentang di Amerika Serikat bagian selatan itu akan sulit diukur dengan hanya peralatan konvensional di darat.

Para ahli meteorologi telah beralih ke pemetaan petir menggunakan satelit geostasioner, yang memiliki medan pandang lebih lebar. "Kami memiliki alat pemetaan dan deteksi petir di orbit baru beberapa tahun ini, dan dengannya kami belajar jauh lebih banyak tentang mega-petir," kata Cerveny.

Citra satelit dari petir di Amerika Serikat pada April 2020 lalu yang mematahkan rekor sambaran petir terpanjang di dunia. Foto : World Meteorological Organization

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Graeme Marlton, ahli meteorologi di University of Reading, Inggris, yang tidak termasuk anggota tim Cerveny, mengatakan, penetapan rekor-rekor baru itu bisa berarti kejadian petir semakin ekstrem, atau bisa juga menunjukkan kemampuan pengukuran yang semakin baik. "Meski begitu, perubahan iklim kelihatannya meningkatkan frekuensi petir di seluruh Bumi," katanya.

Petir-petir yang mencetak rekor baru itu tidak menyambar sampai ke daratan, namun panjang dan durasinya tetap menjadikannya peringatan penting tentang seberapa jauh petir bisa menyergap dari wilayah pusatnya. "Setiap kali mendengar petir, Anda harus mencari tempat yang aman seperti ke dalam bangunan atau berlindung dalam kendaraan dengan bagian atap dari logam dan tertutup penuh," kata Cerveny.

NEW SCIENTIST

Baca juga:
Studi ITB Temukan 50 Titik Batas Laut di Indonesia Menyimpang


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Melihat Kekuatan Fattah, Rudal Balistik Hipersonik Iran yang Bikin Khawatir AS

3 jam lalu

Rudal balistik hipersonik baru yang disebut
Melihat Kekuatan Fattah, Rudal Balistik Hipersonik Iran yang Bikin Khawatir AS

Iran pertama kalinya memperkenalkan rudal balistik supersonik yang dinamakan "Fattah" yang berarti "penakluk"


AS Larang Impor Printer Ninestar, Dituding Terlibat Kerja Paksa Muslim Uighur

9 jam lalu

Demonstran etnis Uighur terlibat bentrokan dengan polisi saat aksi protes di depan konsulat Cina di Istanbul, Turki, 30 November 2022. Aksi protes itu menyusul tragedi kebakaran di gedung bertingkat tinggi di Urumqi, Xinjiang, Cina yang menewaskan 10 orang pada 24 November lalu. REUTERS/Dilara Senkaya
AS Larang Impor Printer Ninestar, Dituding Terlibat Kerja Paksa Muslim Uighur

AS melarang impor printer Ninestar dan produk perusahaan kimia China atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia terhadap Muslim Uighur.


AS Kucurkan Rp31 T Bantu Ukraina, mulai dari Patriot sampai Drone AeroVironment

10 jam lalu

Pernyataan Austin muncul setelah Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger mengumumkan bahwa negaranya menyediakan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina. Sistem rudal Patriot juga melengkapi kelompok tempur multinasional NATO di Slovakia timur, yang mencakup elemen pertahanan udara dari Jerman dan Belanda.  Foto : Raytheon
AS Kucurkan Rp31 T Bantu Ukraina, mulai dari Patriot sampai Drone AeroVironment

Amerika Serikat mengumumkan tambahan bantuan keamanan sebesar $2,1 miliar atau Rp31,2 triliun lebih untuk Ukraina, termasuk alat pertahanan udara.


Aktor Serial Breaking Bad, Mike Batayeh Meninggal dalam Tidur karena Serangan Jantung

13 jam lalu

Mike Batayeh. Foto: Instagram.
Aktor Serial Breaking Bad, Mike Batayeh Meninggal dalam Tidur karena Serangan Jantung

Adik perempuan Mike Batayeh, Diane, menuturkan kematian kakaknya mengagetkan keluarga lantaran ia tidak memiliki riwayat bermasalah pada jantung.


Peru Ekstradisi Tersangka Utama Pembunuh Remaja Alabama ke AS

1 hari lalu

Warga negara Belanda Joran van der Sloot, yang menjalani hukuman 28 tahun di Peru setelah mengaku membunuh seorang wanita Peru berusia 21 tahun, diantar ke bandara untuk diekstradisi ke AS, untuk menghadapi tuduhan pemerasan dan penipuan kawat. melawan keluarga Natalee Holloway, dalam kasus yang terkait dengan dugaan keterlibatannya dalam hilangnya Natalee Holloway di Aruba pada tahun 2005, di Lima, Peru 8 Juni 2023. REUTERS/Sebastian Castaneda
Peru Ekstradisi Tersangka Utama Pembunuh Remaja Alabama ke AS

Joran van der Sloot, warga Belanda tersangka utama dalam hilangnya Natalee Holloway pada 2005, tiba di Amerika Serikat dari Peru pada Kamis.


Jadi Mantan Presiden AS Pertama Hadapi Dakwaan Federal, Donald Trump akan Hadiri Sidang di Miami

1 hari lalu

Mantan Presiden A.S. Donald Trump berjalan keluar panggung setelah memberikan sambutan pada hari penampilannya di pengadilan di New York setelah didakwa atas uang tutup mulut yang dibayarkan kepada bintang porno Stormy Daniels, di Palm Beach, Florida, A.S., 4 April 2023. REUTERS/Marco Bello
Jadi Mantan Presiden AS Pertama Hadapi Dakwaan Federal, Donald Trump akan Hadiri Sidang di Miami

Donald Trump akan muncul di pengadilan federal di Miami, Florida pada Selasa pekan depan, setelah didakwa atas penanganan dokumen rahasia


Amerika-Iran Bantah Kesepakatan Nuklir Sementara

1 hari lalu

Perundingan Nuklir Iran Dimulai Lagi pada Desember
Amerika-Iran Bantah Kesepakatan Nuklir Sementara

Iran dan Amerika Serikat sama-sama membantah laporan bahwa kedua pihak mencapai kesepakatan sementara dalam program nuklir Teheran.


Ancaman Krisis Air Bersih Akibat Perubahan Iklim, Begini Proyeksi Kondisi Jakarta ke Depannya

1 hari lalu

Warga antre untuk mengambil air bersih di Marunda Kepu, Jakarta Utara, Senin, 16 Mei 2022. Hingga kini, 400 kepala keluarga dari RT 008 dan RT 009 kampung pesisir Marunda Kepu belum bisa mendapatkan air bersih. TEMPO/ Faisal Ramadhan
Ancaman Krisis Air Bersih Akibat Perubahan Iklim, Begini Proyeksi Kondisi Jakarta ke Depannya

Krisis air bersih di Jakarta berpotensi meluas akibat perubahan iklim. Begini proyeksi kondisi Jakarta ke depannya menurut para peneliti.


AS dan Kuba Bantah Laporan China Bangun Stasiun Mata-mata di Kuba

1 hari lalu

Presiden Kuba Raul Castro (kiri) bersama Presiden China Hu Jintao memeriksa pasukan kehormatan di Istana Revolusi, Havana, Kuba, (19/11). Hu tiba di Kuba dalam rangka kunjungannya selama dua hari untuk memajukan kerjasama ekonomi dengan Kuba. ANTARA-
AS dan Kuba Bantah Laporan China Bangun Stasiun Mata-mata di Kuba

AS dan Kuba membantah laporan media WSJ yang mengatakan bahwa Havana telah mencapai kesepakatan dengan China untuk membangun satelit mata-mata


Kota Vladivostok di Rusia Terendam Banjir

1 hari lalu

Ilustrasi banjir. ANTARA/Pey Hardi Subiantoro
Kota Vladivostok di Rusia Terendam Banjir

Badai yang menyapu wilayah Far East di Rusia telah menyebabkan banjir, genangan air di jalan-jalan Ibu Kota Vladivostok.