Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Teruji, Efek Glow in The Dark Helikopter Ingenuity di Mars

Bayangan helikopter Mars NASA Ingenuity yang melakukan penerbangan pertamanya di planet Mars pada 19 April 2021. NASA/JPL-Caltech/ASU/Handout via REUTERS
Bayangan helikopter Mars NASA Ingenuity yang melakukan penerbangan pertamanya di planet Mars pada 19 April 2021. NASA/JPL-Caltech/ASU/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Drone helikopter milik NASA di Mars, Ingenuity, dapat bersinar andai terbang dalam keremangan senja. Rahasianya ada pada debu di udara milik planet merah itu.

Pengukuran laboratorium dan pemodelan komputer menunjukkan bahwa ketika Ingenuity memutar bilahnya, butiran debu dari badai di Mars yang bertumpuk padanya menciptakan medan listrik. "Saat muatan naik ke tingkat tinggi, atmosfer mulai menghantarkan listrik lemah, proses yang dikenal sebagai 'penguraian atmosferik'," kata NASA tentang hasil pemodelan itu.

Proses itu menciptakan populasi elektron yang membentuk arus listrik yang ditingkatkan yang bertindak untuk menghilangkan atau mengimbangi penumpukan muatan pada bilah. Secara lebih luas, penelitian ini memberikan jalan untuk lebih memahami akumulasi muatan listrik pada bilah rotor, yang dikenal sebagai "pengisian triboelektrik."

"Cahaya redup akan paling terlihat selama jam malam ketika latar belakang langit lebih gelap," kata penulis utama studi itu, Bill Farrell, ilmuwan plasma di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA di Maryland.

Arus potensial itu bukanlah ancaman bagi drone, jika memang muncul sejak awal, tetapi akan menciptakan efek yang menarik untuk kamera mana pun yang ada di dekatnya.

Sayangnya, Ingenuity adalah drone eksperimental yang tidak diizinkan untuk terbang saat senja atau fajar. Efek yang muncul seperti dalam pemodelan mungkin baru dapat diamati pada helikopter Mars di masa depan.

Sebuah studi berdasarkan penelitian ini diterbitkan 10 Maret 2021 di Planetary Science Journal, dan NASA memilih untuk menyoroti studi tersebut dalam siaran pers minggu ini pada Selasa, 1 Februari 2022.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Studi ini diterbitkan sebelum rover Perseverance dan Ingenuity mendarat di Mars pada 18 Februari 2021. Setelah hampir setahun kemudian, Ingenuity telah melakukan 18 penerbangan selama total lebih dari 30 menit.

SPACE

Baca juga:
Hujan Dinihari dan Langit Redup Sepanjang Hari, Ini Kata BMKG


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Mahasiswa ITB Tewas Menjelang Kontes Robot Terbang, Ini Jenis UAV-nya

4 jam lalu

Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau drone jenis Fixed Wing bikinan Unit Kegiatan Mahasiswa Aksantara ITB yang diuji coba untuk persiapan ajang Kontes Robot Terbang Indonesia September 2023. (Dok. ITB)
Mahasiswa ITB Tewas Menjelang Kontes Robot Terbang, Ini Jenis UAV-nya

Mahasiswa ITB tewas saat hendak menguji pesawat nirawak bersayap atau fixed wing UAV pada Selasa, 6 Juni 2023.


Cerita Drone Tempur AI Tewaskan Operatornya, Angkatan Udara Amerika Membantah

16 jam lalu

Pesawat tanpa awak (drone) milik militer Amerika Serikat, Atomics MQ-9 Reaper terparkir di landasan pacu saat acara Black Dart, uji terbang dari 55 kendaraan udara tak berawak, di Naval Base Ventura County Sea Range, California, 1 Agustus 2015. REUTERS/Patrick T. Fallon
Cerita Drone Tempur AI Tewaskan Operatornya, Angkatan Udara Amerika Membantah

Cerita mengerikan drone AI menyerang balik dan menewaskan tuannya, bak film Terminator, beredar dari konferensi pertahanan internasional.


Jet Tempur Su-35 untuk Angkatan Udara Iran yang Lama Merana

3 hari lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Jet Tempur Su-35 untuk Angkatan Udara Iran yang Lama Merana

Pasok drone tempur dan kamikaze ke perang di Ukraina, Iran dapat jet tempur Su-35 dari Rusia.


NASA Kembangkan Sistem Deteksi Tsunami Berbasis GPS Inovatif GUARDIAN

4 hari lalu

Para ilmuwan di Jet Propulsion Laboratory NASA sedang menguji GUARDIAN, sebuah sistem deteksi tsunami eksperimental yang menggunakan data satelit navigasi global. (NASA/Scitechdaily)
NASA Kembangkan Sistem Deteksi Tsunami Berbasis GPS Inovatif GUARDIAN

Sistem pemantauan tsunami eksperimental ini memanfaatkan data dari kelompok GPS dan satelit pencari arah lainnya yang mengorbit Bumi.


NASA Akan Gelar Diskusi Publik tentang UFO, Ada Temuan Baru?

8 hari lalu

Penampakan UFO di California diduga uji rahasia di Area 51. Kredit: MUFON/SCOTT WARING
NASA Akan Gelar Diskusi Publik tentang UFO, Ada Temuan Baru?

Sebuah panel NASA untuk mempelajari "fenomena udara tak dikenal" atau UFO, akan mengadakan diskusi publik pertamanya.


Moskow Tuding Ukraina Serang Wilayah Rusia, Ini Reaksi Gedung Putih

8 hari lalu

Militer Ukraina menerbangkan perangkat udara tak berawak atau drone pengintai, di tengah serangan Rusia di Ukraina, dekat garis depan wilayah Donetsk, Ukraina 29 Mei 2023. REUTERS/Viacheslav Ratynskyi
Moskow Tuding Ukraina Serang Wilayah Rusia, Ini Reaksi Gedung Putih

Gedung Putih menyatakan sedang mengumpulkan informasi tentang serangan ke wilayah Rusia, karena AS tidak mendukung Ukraina melakukannya


Antony Blinken Umumkan Amerika Serikat Akan Jatuhkan Sanksi Baru ke Rusia

9 hari lalu

U.S. Secretary of State Antony Blinken and Indonesia's Foreign Minister Retno Marsudi (not pictured) meet on the sidelines of the G20 foreign ministers' meeting in New Delhi, India March 2, 2023.  Olivier Douliery/Pool via REUTERS
Antony Blinken Umumkan Amerika Serikat Akan Jatuhkan Sanksi Baru ke Rusia

Antony Blinken mengungkap pihaknya akan menjatuhkan sanksi-sanksi baru ke Rusia, yang detailnya akan disampaikan pada 31 Maret 2023.


Rusia Tuding Ukraina Serang Moskow dengan Drone, Sasar Kediaman Putin

9 hari lalu

Kendaraan ambulans dan pemadam kebakaran diparkir di luar blok apartemen bertingkat menyusul serangan drone yang dilaporkan di Moskow, Rusia, 30 Mei 2023. REUTERS/Maxim Shemetov
Rusia Tuding Ukraina Serang Moskow dengan Drone, Sasar Kediaman Putin

Rusia menuduh Ukraina meluncurkan serangan pesawat tak berawak terbesarnya ke Moskow pada Selasa, dengan salah satu targetnya adalah daerah tempat tinggal elit Rusia, seperti Presiden Vladimir Putin.


Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

10 hari lalu

Drone Iran terlihat saat upacara parade Hari Tentara Nasional di Teheran, Iran, 18 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

Berdasarkan sumber setempat menyebut RUU yang diajukan Volodymyr Zelensky itu untuk memberlakukan sejumlah sanksi ke Iran.


Spesifikasi Helikopter Bell 412 Milik TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Jawa Barat

10 hari lalu

Prajurit TNI AD Korps Penerbangan membersihkan Helikopter Bell 412 di Skadron-21/Serba Guna Puspenerbad, Pangkalan Udara Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Kamis 27 Oktober 2022. Heli Bell 412 merupakan helikopter serba guna yang diproduksi oleh Bell Helicopter Textron, hasil pengembangan dari model Bell 212 yang mampu membawa 15 awak. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Spesifikasi Helikopter Bell 412 Milik TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Jawa Barat

Helikopter Bell 412 yang jatuh di Ciwidey, Kabupaten Bandung adalah milik TNI AD. Berikut spesifikasinya.