Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bubble Universe, Pandangan yang Muncul dari Konsep Dunia Paralel

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi sistem tata surya GJ 273 yang memiliki planet mirip bumi dan mendukung kehidupan. (space.com)
Ilustrasi sistem tata surya GJ 273 yang memiliki planet mirip bumi dan mendukung kehidupan. (space.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Konsep dunia paralel atau multiverse memandang adanya alam semesta lain. Dunia paralel pun makin diperbincangkan, antara lain karena pengaruh film bertema fiksi ilmiah (science fiction). Walaupun begitu, konsep dunia paralel juga menjadi kajian para ilmuwan. Sebab itulah muncul berbagai pemikiran tentang dunia paralel, salah satunya bubble universe.

Bubble universe merupakan gagasan yang menggambarkan alam semesta memiliki banyak versi yang terpisah dalam berbagai gelembung. Adapun gelembung yang mengambang ini menampung triliunan galaksi. Kemunculan gagasan tentang bubble universe merupakan jalan tengah antara teori dawai (string theory) dan realitas energi gelap, seperti dikutip dari Live Science.

Munculnya gagasan multiverse karena alam semesta yang sangat luas. Para ilmuwan memperkirakan, diameter alam semesta mencapai 7 miliar tahun cahaya. Tapi, pandangan mengena multiverse tetap yang paling menimbulkan perdebatan dalam sains.

Mengutip Magzter, bubble universe muncul dari sifat kemerosotan (inflasi) jagat raya (kosmos). Pandangan itu mengenai alam semesta yang mengembang per sekian detik setelah ledakan dahsyat pembentukan jagat raya (big bang). Skenario konsep dunia paralel, beberapa bagian ruang waktu berkembang lebih cepat daripada yang lain. Setelah itu muncul gelembung ruang waktu yang berbeda pula.

Proses inflasi kosmos akibat big bang telah meyakinkan beberapa peneliti, bahwa memungkinkan ada dunia paralel itu. Ahli fisika dari Tufts University Alexander Vilenkin menjelaskan, inflasi tidak berakhir pada waktu yang sama. Ketika inflasi kosmos berakhir di tempat tertentu, gelembung alam semesta baru terbentuk, menurut Vilenkin dalam tulisannya di Scientific American pada 2011, dikutip dari Space.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Vilenkin menjelaskan, bubble universe tidak dapat saling bertemu karena terus mengembang tanpa batas. Sebab alam semesta gelembung ini saling menjauhi lebih cepat dari kecepatan cahaya.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Multiverse, Pandangan yang Meyakini Adanya Alam Semesta Lain atau Dunia Paralel

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vladimir Putin Bocorkan Ilmuwan Rusia sedang Membuat Vaksin untuk Obati Kanker

15 Februari 2024

Petugas menyiapkan alat Radioterapi Linear Accelerator, (LINAC) Elekta Versa HD di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta, Jumat 6 Januari 2023. Pada HUT Ke-51 RSPP, rumah sakit tersebut meresmikan fasilitas Radioterapi Linac untuk penanganan penyakit kanker dengan komplikasi yang lebih sedikit sehingga memungkinkan pasien pulih lebih cepat. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Vladimir Putin Bocorkan Ilmuwan Rusia sedang Membuat Vaksin untuk Obati Kanker

Vladimir Putin mengkonfirmasi ilmuwan bidang medis di Rusia sedang berusaha membuat vaksin untuk melawan penyakit kanker.


Apa Itu Sivitas Akademika yang Terus Lakukan Kritik terhadap Jokowi?

10 Februari 2024

Sejumlah civitas akademika dan guru besar dari berbagai fakultas UGM membacakan Petisi Bulaksumur menyesalkan berbagai penyimpangan pemerintahan Jokowi, di Balairung UGM, Yogyakarta, Rab, 31 Januari 2024. EIBEN HEIZER/TEMPO
Apa Itu Sivitas Akademika yang Terus Lakukan Kritik terhadap Jokowi?

Sivitas akademika dari puluhan universitas terus melakukan kritik terhadap Jokowi, menjelang Pemilu 2024. Apakah itu sivitas akademika?


Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

25 Januari 2024

Ilustrasi asteroid. youtube.com
Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

Asteroid ini bisa dilihat masyarakat di sekitar Berlin, Jerman, dengan bentuk seperti pancaran sinar bola api.


Mumi Alien yang Misterius Muncul di Peru Ternyata Boneka Humanoid

14 Januari 2024

Hasil sinar-X dan penelitian yang dilakukan oleh Institute of Legal Medicine of Peru terhadap 'mumi alien' yang menyimpulkan bahwa itu adalah boneka yang terbuat dari tulang binatang dipajang di Lima, Peru, 12 Januari 2024. REUTERS/Sebastian Castaneda
Mumi Alien yang Misterius Muncul di Peru Ternyata Boneka Humanoid

Para ilmuwan menyatakan 'mumi alien' di Peru sebenarnya adalah boneka yang terbuat dari tulang Bumi.


Ilmuwan Simpulkan Fosil New Mexico Spesies Tyrannosaurus Baru

12 Januari 2024

Rekonstruksi spesies dinosaurus yang baru diidentifikasi Tyrannosaurus mcraeensis, berdasarkan sebagian fosil tengkorak yang dikumpulkan di New Mexico, AS Sergei Krasinski/Handout via REUTERS
Ilmuwan Simpulkan Fosil New Mexico Spesies Tyrannosaurus Baru

Para ilmuwan menyimpulkan fosil New Mexico adalah spesies Tyrannosaurus baru.


Suhu 2023 Terpanas yang Tercatat, Ilmuwan UE: Bermula dari Krisis Iklim

10 Januari 2024

Pemandangan danau Tefe di sungai Solimoes yang terkena dampak suhu panas dan kekeringan di Tefe, negara bagian Amazonas, Brasil, 1 Oktober 2023. REUTERS/Bruno Kelly
Suhu 2023 Terpanas yang Tercatat, Ilmuwan UE: Bermula dari Krisis Iklim

Rata-rata pada tahun 2023 suhu bumi lebih panas 1,48 derajat Celcius dibandingkan periode pra-industri pada tahun 1850-1900.


Teleskop James Webb Temukan Lubang Hitam Tertua di Alam Semesta yang Terlihat

20 Desember 2023

Teleskop James Webb Temukan Lubang Hitam Tertua di Alam Semesta yang Terlihat

Para astronom meyakini lubang hitam lahir dari runtuhnya bintang-bintang raksasa.


Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

24 November 2023

Dinosaurus pemakan daging terkecil
Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

Para ilmuwan mengidentifikasi spesies dinosaurus baru dari jejak kaki di Brasil.


Usai Penemuan Satwa Langka di Papua, Kini Kawasannya Ditanami Bambu

16 November 2023

Seekor echidna berjalan di tengah vegetasi di Pegunungan Cyclops, Papua, Indonesia 22 Juli 2023. Ekspedisi Cyclops/Handout via REUTERS
Usai Penemuan Satwa Langka di Papua, Kini Kawasannya Ditanami Bambu

Pemerintah Provinsi Papua melakukan penanaman bibit bambu di daerah penyangga Cagar Alam Pegunungan Cycloop.


Kisah Sinar Gamma di Luar Galaksi Bima Sakti Ganggu Atmosfer Bumi

15 November 2023

Ledakan terkuat di luar angkasa yang pernah teramati. Semburan sinar gamma GRB221009A tersebut adalah titik merah muda yang ada di pusat atau tengah gambar. Northwestern Univ
Kisah Sinar Gamma di Luar Galaksi Bima Sakti Ganggu Atmosfer Bumi

Semburan sinar gamma di galaksi jauh mengganggu atmosfer bagian atas bumi.