TEMPO.CO, Jakarta - Ada sejumlah persyaratan agar channel YouTube Anda dapat dimonetisasi di AdSense hingga menghasilkan uang. Salah satu syaratnya, yakni channel YouTube Anda harus memenuhi 1.000 subscribers atau pelanggan. Bagi YouTuber pemula, syarat itu bisa dianggap sulit dicapai.
Dengan demikian, YouTuber pemula tidak bisa meremehkan persyaratan 1.000 subscriber ini. Maka, diperlukan cara-cara terbaik untuk mengoptimalkannya. Direktur Strategi HOTH, Rachel Hernandez membeberkan bahwa ada empat cara jitu untuk mengoptimalkan jumlah subscriber YouTube.
Dilansir dari thehoth.com, berikut 4 caranya yang bisa Anda praktikkan agar jumlah subscriber meningkat:
- Berinteraksi secara aktif dengan audiens
Memikat audiens di YouTube bukan hanya dari video yang Anda buat. Ini juga tentang bagaimana Anda menjalin hubungan dengan audiens Anda. Misalnya, cara Anda memperlakukan subscriber baru, dapat secara signifikan memengaruhi perkembangan subscriber YouTube Anda selanjutnya.
Usahakan, Anda harus sering berinteraksi dengan audiens Anda. Bahkan, sekalipun audiens yang berkomentar di setiap video Anda jangan berhenti untuk mengajak mereka berinteraksi. Strategi ini ampuh dilakukan oleh channel YouTube Greg Preece yang menanggapi hampir seluruh komentar yang masuk di videonya.
Tampaknya, Greg memahami bahwa komentar adalah sinyal penting yang mempertimbangkan YouTube untuk merekomendasikan videonya ke penonton. Dengan adanya interaksi secara langsung tersebut, ia memberi pesan tersirat kepada komentator agar mengomentari videonya yang lain di masa depan.
- Tiru dan modifikasi YouTuber sukses
Ide-ide konten YouTube, bisa datang dari mana saja. Meski demikian, tahap pencarian ide sebelum membuat konten menarik ini sering kali menjadi momok tersendiri bagi para kreator. Terkadang bisa berlangsung hingga berbulan-bulan demi merancang ide konten yang bisa memikat penonton.
Sejatinya, hal itu bisa disiasati dengan meniru ide konten YouTuber lainnya. Meniru, maksudnya bukan asal menyalin dan menyomot, tetapi juga melakukan modifikasi secara menyeluruh. Identifikasikan kanal YouTube atau YouTuber mana yang menarik perhatian. Berangkat dari situ, Anda secara tidak langsung mendapat inspirasi untuk membuat video yang lebih menarik bagi penonton.
- Buat konten sesuai minat
Jika Anda adalah seorang YouTuber pemula, perlu usaha yang konsisten dan lebih keras untuk membuat konten video. Kalau hanya duduk manis sembari menunggu saja, maka hal itu mustahil bagi Anda untuk mendapatkan 1.000 subscriber. Buatlah konten semenarik mungkin yang sesuai dengan minat yang Anda miliki.
Salah satu publikasi di Colombo Plan Staff College Technology mengungkap bahwa pengembangan minat seseorang akan berpengaruh terhadap keberhasilannya dalam berkarya. Dalam hal ini adalah karya berupa video yang tayang di YouTube. Keadaan psikologis seseorang terhadap peminatan tertentu, cenderung akan mudah dalam menangkap ide atau gagasan yang akan dibuat di dalam video YouTube.
- Optimalkan video Anda dengan algoritma video yang disarankan YouTube
Jangan hanya berfokus pada kata kunci ketika Anda hendak membuat judul menarik pada video YouTube Anda. Berusahalan untuk membuat judul dan thumbnail yang membuat video Anda lebih menonjol daripada kompetitor video lain. Menit pertama atau bagian awal video juga harus semenarik mungkin. Selain itu, buat video dengan durasi yang lebih panjang dalam mendalam.
Hal itu dilakukan, sebab tujuan dari YouTube, utamanya adalah untuk menjaga pengguna atau penonton di platform tersebut selama mungkin. Kanal YouTube Majalah mode GQ dianggap sukses dalam melakukan metode ini. Mereka menangkap minat penonton dengan judul dan thumbnail dengan ukuran yang lebih besar serta dipadukan dengan kabar selebritas.
HARIS SETYAWAN
Baca: 17 Tahun Platform Youtube Pernah Menjadi Situs Kencan Online
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
