TEMPO.CO, Jakarta -Media sosial berbasis video, YouTube, telah menjelma menjadi salah satu media sosial terbesar di dunia. Jumlah pengguna YouTube, sebagaimana dilansir dari globalmediainsight.com, mencapai 2 miliar orang per Januari 2022.
Setiap harinya, sebanyak lebih dari seperempat penduduk dunia mengakses YouTube. Sementara itu, hampir setengah dari seluruh pengguna internet di dunia menggunakan koneksi internet untuk mengakses media sosial ini.
Makin luasnya penggunaan YouTube membuat media sosial tersebut dituntut untuk memiliki bahasa yang beragam. Dilansir dari ccm.net, para pengguna YouTube dapat berpindah-pindah domain berdasarkan negara atau kebangsaannya.
Apabila domain negara tersebut diganti, bahasa dan trafik video YouTube otomatis akan menyesuaikan domain negara yang telah diatur.
Meskipun demikian, video-video YouTube yang berbahasa asing tidak akan berubah apabila negara atau kebangsaannya diubah.
Pengguna YouTube dapat memanfaatkan fitur subtitle untuk menonton video berbahasa asing tersebut. Dilansir dari support.google.com, berikut adalah cara menambahkan subtitle video YouTube:
- Login atau masuk ke YouTube Creator Studio melalui situs web studio.youtube.com
- Klik menu dashboard di bagian kiri
- Temukan dan pilih video yang ingin diedit subtitlenya
- Klik “Tambahkan Bahasa”, lalu pilih bahasa subtitle yang Anda inginkan
- Pada bagian subtitle, klik “Tambahkan”
Subtitle yang telah ditambahkan otomatis akan ditampilkan di video yang akan diputar. Umumnya, subtitle yang akan dimasukkan ke dalam sebuah video merupakan sebuah kumpulan kata-kata yang disinkronisasikan dengan jalannya video.
Kumpulan kata-kata tersebut dapat dibuat terlebih dahulu oleh pengguna YouTube di aplikasi eksternal. Kemudian, pengguna YouTube tinggal mengunggah file subtitle tersebut ketika menambahkan subtitle.
BANGKIT ADHI WIGUNA
Baca juga: Syarat dan Cara Daftar AdSense YouTube agar Hasilkan Cuan
